Foxconn Dituduh Terapkan Kerja Paksa Siswa Magang  

Reporter

Jumat, 11 Oktober 2013 09:02 WIB

matomech.com

TEMPO.CO, Jakarta - Hon Hai Precission Ltd, atau lebih dikenal dengan nama Foxconn, terus dirundung isu pelanggaran hak tenaga kerja. Setelah dituduh menyebabkan depresi dan bunuh diri massal karyawannya, perusahaan elektronik asal Taiwan ini dikabarkan menerapkan praktek kerja paksa pada siswa sekolah yang menjalani program magang.

Kabar yang dilansir situs Quartz menyebutkan Foxconn memaksa 1.000 siswa Xi’an Institute of Technology (XIT) untuk bekerja lembur. Padahal, para siswa tersebut tengah menjalani program magang. Siswa-siswa jurusan teknik ini ditempatkan pada lini produksi konsol game Playstation 4.

Selain oleh Foxconn, para siswa itu pun ditekan oleh pihak sekolah. Pengelola XIT mengancam tidak akan meluluskan para siswa yang menolak ikut program ini. Pihak sekolah mengancam tidak akan memberikan poin kredit pada enam mata pelajaran bagi siswa yang membangkang.

Tuduhan serupa bukan pertama kali menerpa Foxconn. Pada perusahaan itu dikabarkan mempekerjakan anak-anak magang secara berlebihan. Mereka dibebani target untuk menyelesaikan pesanan iPhone 5 dari Apple yang saat itu tengah laris. Masalah buruh yang lebih gawat terjadi pada 2011-2012, saat ratusan buruhnya terserang depresi dan bunuh diri massal.

Saat dikonfirmasi, manajemen Foxconn membantah telah menerapkan kerja paksa pada siswa magang. Foxconn juga berencana melakukan investigasi atas tuduhan ini, dan penyelidikannya diarahkan pada pengelola XIT. Mempekerjakan buruh melebihi jam kerja, kata Foxconn, adalah pelanggaran. “Kami meminta pihak sekolah agar melakukan kebijakan yang sesuai dengan standar kami," demikian pernyataan Foxconn.

FERY FIRMANSYAH

Terpopuler


Sebut Tak Tahu Bunda Putri, Luthfi Dimarahi Hakim
Ditanya Soal Proyek, Airin: Terima Kasih!
Airin dan Atut Paling Dicari Google
10 Langkah Jokowi Antisipasi Banjir
Di Depan Jokowi, Ahok Promosikan Jonan Jadi Menteri
Orang Dekat Gubernur Atut, Ratu Irma, Ditahan

Berita terkait

Golkar akan Pecat Bupati Langkat sebagai Kader Jika Terbukti Langgar HAM

26 Januari 2022

Golkar akan Pecat Bupati Langkat sebagai Kader Jika Terbukti Langgar HAM

Dugaan perbudakan muncul setelah KPK menangkap Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin Angin. Ada kerangkeng manusia di belakang rumahnya.

Baca Selengkapnya

5 Hal Seputar Dugaan Kerangkeng Manusia Oleh Bupati Langkat Terbit Rencana

25 Januari 2022

5 Hal Seputar Dugaan Kerangkeng Manusia Oleh Bupati Langkat Terbit Rencana

Migrant Care menduga kerangkeng manusia yang ditemukan di rumah Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin Angin untuk mengurung para pekerja kebun sawit.

Baca Selengkapnya

Ditanya soal Kerangkeng, Kakak Bupati Langkat Tertunduk

24 Januari 2022

Ditanya soal Kerangkeng, Kakak Bupati Langkat Tertunduk

Dari OTT ini terungkap Bupati Langkat Terbit Rencana diduga memiliki kerangkeng di halaman belakang rumahnya. Diduga mempraktikan perbudakan modern.

Baca Selengkapnya

Polda Sumut Ungkap Pengakuan Penjaga soal Penjara di Rumah Bupati Langkat

24 Januari 2022

Polda Sumut Ungkap Pengakuan Penjaga soal Penjara di Rumah Bupati Langkat

Kerangkeng atau penjara manusia ditemukan di rumah Bupati Langkat. Dituding melakukan perbudakan modern.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Terima Laporan Dugaan Perbudakan oleh Bupati Langkat

24 Januari 2022

Komnas HAM Terima Laporan Dugaan Perbudakan oleh Bupati Langkat

Eks bupati Langkat Terbit Rencana Peranginangin dilaporkan atas praktik perbudakan.

Baca Selengkapnya

Bupati Langkat Diduga Lakukan Praktik Perbudakan

24 Januari 2022

Bupati Langkat Diduga Lakukan Praktik Perbudakan

Setidaknya ada tujuh buah dugaan perbudakan yang dilakukan oleh Terbit kepada pekerja yang menggarap kebun sawit miliknya.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla: Semua Negara Harus Bersatu Hadapi Perbudakan  

14 Maret 2017

Jusuf Kalla: Semua Negara Harus Bersatu Hadapi Perbudakan  

Jusuf Kalla menuturkan masih banyak praktek perbudakan yang terjadi di dunia.

Baca Selengkapnya

Perbudakan ABK Indonesia, Pemerintah Didesak Rativikasi  

4 Maret 2017

Perbudakan ABK Indonesia, Pemerintah Didesak Rativikasi  

Sekjend Indonesian Fisherman Assosiation, Jamaludin Suryahadikusuma, menilai peran pemerintah dalam menangani kasus perbudakan ABK Indonesia lemah.

Baca Selengkapnya

Aktivis Buruh Taiwan Soroti Kasus Perbudakan ABK Indonesia  

4 Maret 2017

Aktivis Buruh Taiwan Soroti Kasus Perbudakan ABK Indonesia  

Aktivis burus asal Taiwan datang ke Indonesia untuk mengetahui secara langsung kondisi keluarga para ABK yang bermasalah di Taiwan.

Baca Selengkapnya

Tokoh Lintas Agama Tolak Perbudakan Gaya Baru

20 Februari 2017

Tokoh Lintas Agama Tolak Perbudakan Gaya Baru

Firmanzah mencontohkan praktek perbudakan modern dari kegiatan perdagangan organ.

Baca Selengkapnya