Samsung Daftarkan Merek Galaxy Gear untuk Arloji

Reporter

Rabu, 7 Agustus 2013 17:46 WIB

Samsung. AP/Lee Jin-man

TEMPO.CO, Seoul - Raksasa elektronik asal Korea Selatan, Samsung Electronics Co., telah mengajukan pendaftaran merek dagang arloji pintar yang sedang mereka kembangkan. Arloji pintar itu akan diberi nama “Samsung Galaxy Gear” yang dijelaskan sebagai alat elektronik digital yang dapat dikenakan pada lengan.

Samsung mengajukan pendaftaran merek dagang tersebut pada 29 Juli 2013 di Kantor Paten dan Merek Dagang Amerika Serikat. Sedangkan sebulan sebelumnya Samsung mendaftarkan merek “Samsung Gear” di kampung halaman mereka sendiri, Korea Selatan.

Seperti diberitakan Reuters, dalam formulir pendaftaran merek dagang itu, Samsung tidak menjelaskan bentuk produk arloji pintarnya. Tapi berdasarkan paten desain yang telah disetujui pada Mei silam, arloji ini memiliki layar yang fleksibel dan melingkar pada pergelangan tangan.


Menurut Kantor Paten dan Merek Dagang Amerika Serikat, gadget yang didaftarkan Samsung ini memiliki kemampuan akses internet, melakukan dan menerima panggilan telepon, mengecek surat elektronik dan pesan pendek, serta menyimpan data pribadi penggunanya.

Pendaftaran merek dagang di negeri Abang Sam dan Korea Selatan ini menunjukkan Samsung tidak mau kalah dari produsen elektronik lainnya dalam berinovasi dan menguasai pasar elektronik global. Saat ini pabrikan elektronik gencar membuat konsep gadget canggih yang dapatg dipakai penggunanya.

Pada awal Juni lalu Apple Inc. mendaftarkan merek dagang “iWatch” untuk produk arloji pintar yang juga tengah dikembangkan. Dikabarkan arloji pintar Apple ini akan menggunakan sistem operasi seperti yang digunakan pada iPhone dan iPad. Sementara raksasa internet AS, Google Inc. telah meluncurkan produk canggihnya berupa kacamata yang bisa terhubung dengan internet, yakni Google Glass.

Kantor paten Korea Selatan menyatakan tidak akan menyetujui pendaftaran merek dagang tersebut pada tahun ini. “Pendaftaran merek dagang butuh waktu 7 sampai 8 bulan karena banyaknya antrian,” ujar perwakilan kantor paten Korea Selatan seperti dikutip Reuters.


Meski begitu spekulasi terkait nama “Samsung Gear” masih berkembang, karena, berdasarkan dokumen merek dagang, nama tersebut kemungkinan dipakai untuk 38 jeni produk, termasuk telepon seluler, gelang, kacamata, dan perangkat lunak untuk memantau tanda vital manusia.

Adapun dalam ilustrasi pada dokumen tersebut, terlihat gambar produk berbentuk persegi empat dengan tombol bertuliskan `back' dan `home' pada layarnya. Sedangkan dalam penjelasannnya, produk ini terbuat dari metal, material sintetis, dan kaca.

Sebelumnya pada Maret 2013, Wakil Presiden Eksekutif Samsung Lee Young Hee kepada Bloomberg mengatakan divisi mobile perusahaannya sedang mengembangkan arloji pintar. Terkait pendaftaran merek dagang ini, pihak Samsung yang dikonfirmasi enggan menanggapi.

REUTERS | PRAGA UTAMA

Berita terkait

Fitur Pemantau Oksigen Darah Apple Watch Dihapus, akibat Sengketa Hak Paten

18 Januari 2024

Fitur Pemantau Oksigen Darah Apple Watch Dihapus, akibat Sengketa Hak Paten

Apple menghentikan peredaran Apple Watch dengan fitur pemantau oksigen dan darah, usai digugat perusahaan teknologi medis bernama Masimo.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Royalti Musik, Bagaimana Menentukan Tarifnya?

18 Januari 2024

Apa Itu Royalti Musik, Bagaimana Menentukan Tarifnya?

Kisruh royalti musik penyanyi dan pencipta lagu kian marak. Bagini menentukan tarif royalti musik.

Baca Selengkapnya

Apple Watch Oksiometri Tak Bisa Dijual di AS Gara-gara Sengketa Hak Paten

18 Januari 2024

Apple Watch Oksiometri Tak Bisa Dijual di AS Gara-gara Sengketa Hak Paten

Apple tidak dapat menjual dua model andalan Apple Watch di Amerika Serikat karena sengketa hak paten yang mencakup fitur pengukuran oksigen darah.

Baca Selengkapnya

Galaxy AI Akan Hadir di Indonesia, Samsung Beberkan Sejumlah Fakta Ini

12 Januari 2024

Galaxy AI Akan Hadir di Indonesia, Samsung Beberkan Sejumlah Fakta Ini

Samsung Galaxy AI akan hadir di Indonesia dalam waktu dekat. Pengumuman peluncuran ini disampaikan melalui laman resmi Samsung.

Baca Selengkapnya

Ponsel Samsung Galaxy S23 FE, Bikin Auto Win Main Gim

26 Desember 2023

Ponsel Samsung Galaxy S23 FE, Bikin Auto Win Main Gim

Samsung Galaxy S23 FE (Fan Edition) disebut sangat cocok dipakai untuk bermain gim.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Uni Eropa Patenkan Desain Skuter Vespa, Pabrikan Cina Tak Boleh Tiru Lagi

17 Desember 2023

Pengadilan Uni Eropa Patenkan Desain Skuter Vespa, Pabrikan Cina Tak Boleh Tiru Lagi

Piaggio Group sebagai pemilik merek Vespa sempat berseteru dengan Grup Industri Tiongkok soal penggunaan desain ikonik Vespa.

Baca Selengkapnya

Tim Dosen Unissula Terima 5 Hak Paten, Ada Produk Deterjen Hingga Pupuk Organik

15 November 2023

Tim Dosen Unissula Terima 5 Hak Paten, Ada Produk Deterjen Hingga Pupuk Organik

Unissula sebelumnya telah memiliki 20 dan 12 hak paten sederhana.

Baca Selengkapnya

UI Gelar Innovation Festival, Perkuat Kolaborasi Sivitas Akademika dengan Mitra Industri

13 November 2023

UI Gelar Innovation Festival, Perkuat Kolaborasi Sivitas Akademika dengan Mitra Industri

UI melalui Direktorat Inovasi dan Science Techno Park menggelar UI Innovation Festival. Agenda ini meliputi pembagian royalti invensi, penandatanganan perjanjian kerja sama atau PKS lisensi, non disclosure agreement

Baca Selengkapnya

Pembuat Chip China YMTC Gugat Micron dengan Tuduhan Pelanggaran Paten

13 November 2023

Pembuat Chip China YMTC Gugat Micron dengan Tuduhan Pelanggaran Paten

Produsen chip China atau Tiongkok Yangtze Memory Technologies Co (YMTC) telah mengajukan gugatan terhadap saingannya dari AS, Micron Technology.

Baca Selengkapnya

Samsung Galaxy M34 5G Diluncurkan, Ilham: Baterai, Kamera & Layar Enggak Ada Matinya

8 November 2023

Samsung Galaxy M34 5G Diluncurkan, Ilham: Baterai, Kamera & Layar Enggak Ada Matinya

Samsung Indonesia secara resmi meluncurkan ponsel Samsung Galaxy M34 5G yang menjadi produk teranyar dari ponsel seri Galaxy M.

Baca Selengkapnya