TEMPO.CO, Jakarta-Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengatakan pembagian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) kali ini lebih lancar dari tahun sebelumnya dan tingkat kesalahannya kecil. "Dengan adanya Kartu Perlindungan Sosial (KPS) tidak ada desak-desakan lagi dan antrian yang panjang," ucap Gamawan di Gedung Parlemen, Senayan pada Rabu, 26 Juni 2013.
Gamawan menambahkan hingga kini baru penduduk di 14 kota yang telah menerima KPS. Namun dia menjamin bahwa seluruh kartu akan terdistribusikan seluruhnya pada 1 Juli. "Jika ada berita yang mengabarkan bahwa daerah tertentu belum mendapat KPS, ya memang karena belum jadwalnya," katanya.
Dengan adanya kartu tersebut, lanjut Gamawan, mekanisme pembagian dana BLSM tahap pertama menjadi tertib karena tiap orang memegang satu kartu. Untuk masalah ketidaktepatan data, menurut dia, jumlahnya kecil.
“Bisa saja penerima BLSM tidak lagi domisili di sebuah daerah, meninggal dunia, tergusur, atau karena ada faktor lainnya. Jika ada masalah seperti itu maka pemerintah lokal setempat akan dilibatkan,” katanya.
Pekan lalu Gamawan menyaksikan pembagian BLSM untuk 23 ribu masyarakat di Kecamatan Sawah Besar. Dari sejumlah itu, 73 di antaranya mengembalikan kartu tersebut karena merasa tidak berhak. "Menurut laporan dari kepala desa, kartu tersebut dikembalikan," ucap Gamawan. Ia mengharapkan pergantian KPS maksimal satu bulan.
Sebelumnya, DPR telah menyepakati dana pengamanan untuk PT Pos Indonesia dalam melaksanakan distribusi BLSM sebesar Rp 360 miliar. Melalui PT POS, Pemerintah akan memberikan program BLSM sebesar Rp 150 ribu selama 4 bulan.
PT POS akan menyalurkan dana kompensasi tersebut dibagikan dalam dua tahap yakni masing-masing Rp 300 ribu. PT Pos Indonesia akan mendistribusikan bantuan ini kepada 15,5 juta rumah tangga sasaran (RTS) dengan total dana sebesar Rp 9,3 triliun.
Pembagian BLSM sendiri difokuskan pada dua tempat yaitu kantor pos yang telah ditunjuk dan komunitas masy arakat melalui perangkat pemerintahan. Untuk pelayanan di kantor pos, dimulai pada pukul 08.00 WIB - 17.00 WIB.
Untuk tahap pertama akan didistribusikan di 15 kota diantaranya Medan, Palembang, Jakarta, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Sidoarjo, Denpasar, Badung, Bogor, Banjarmin, Makassar, Ambon, Malang dan Solo. Nantinya BLSM akan dibagi untuk seluruh Kabupaten dan Kotamadya di Indonesia per 1 Juli.
Hingga saat ini, pemerintah sudah mendistribusikan 5 juta kartu perlindungan sosial dari 15,5 juta yang ditargetkan. Kartu tersebut akan siap hingga akhir Juni mendatang dan pembagian dana tahap pertama akan selesai pada Juli mendatang.
Apabila, warga terkait berhalangan hadir bisa diwakili oleh anggota keluarga dengan menunjukkan surat kuasa, KTP, kartu keluarga atau kartu domisili. Apabila terus berhalangan, pemerintah memberi waktu hingga tanggal 2 Desember 2013 untuk warga mengambil jatahnya.
MUHAMMAD MUHYIDDIN
Topik Terhangat
PKS Didepak? | Persija vs Persib | Puncak HUT Jakarta | Penyaluran BLSM
Berita Terpopuler
Robby Tumewu Sudah Bisa Merespons
Paramount Siapkan Sekuel World War Z
'Raya', Album Terbaru Iwan Fals
Berita terkait
Pertamina Hulu Energi: Produksi Migas 1,04 Juta Barel per Hari Triwulan I-2024
1 menit lalu
Hingga Maret 2024, Pertamina Hulu Energi juga mencatatkan kinerja penyelesaian pengeboran tiga sumur eksplorasi.
Baca SelengkapnyaMuhaimin Iskandar Sebut PKB Buka Pintu untuk Khofifah Daftar Pilkada Jawa Timur
23 menit lalu
PKB menyambut baik jika nantinya Khofifah mendaftar diri mengikuti seleksi internal di partai itu untuk maju di Pilkada Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKemenag: 195.917 Visa Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit, Keberangkatan Mulai 12 Mei
29 menit lalu
Total kuota jemaah haji Indonesia tahun ini adalah 241.000 orang.
Baca SelengkapnyaHasil Liga Inggris: Arsenal Menang 3-0 atas Bournemouth, Declan Rice Cetak Gol dan Assist
30 menit lalu
Arsenal memetik kemenangan 3-0 atas Bournemouth dalam laga Liga Inggris 2023-2024 pekan ke-36 di Stadion Emirates pada Sabtu, 4 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaTak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia
34 menit lalu
Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.
Baca SelengkapnyaAirlangga Sampaikan 3 Isu di Pertemuan OECD Paris, Apa Saja?
42 menit lalu
Airlangga membahas terkait komitmen Indonesia dalam melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan di pertemuan OECD.
Baca SelengkapnyaViral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus
46 menit lalu
Sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah menjadi perbincangan karena menampilkan gaya hidup mewah.
Baca SelengkapnyaFilm Possession: Kerasukan, Angkat Klenik Lokal dan Isu Kesetaraan, Tayang Empat Hari Lagi
51 menit lalu
Possession: Kerasukan sendiri diadaptasi dari film Prancis berjudul sama Possession yang dibuat pada 1981.
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati
53 menit lalu
Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.
Baca SelengkapnyaCuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore
1 jam lalu
Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.
Baca Selengkapnya