Abenomics Untungkan Ekonomi Dunia dan Jepang

Reporter

Kamis, 20 Juni 2013 10:51 WIB

Japan's PM Shinzo Abe gave a statement that government take all possible measures to protect the lives and safety of the nation, Tokyo (10/4). (AP Photo/Kyodo)

TEMPO.CO, LONDON – Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menyatakan bahwa ‘Abenomics’ menawarkan scenario win win bagi ekonomi global dan ekonomi domestik Jepang. “Bagi perekonomian Jepang, rancangan ekonomi ini akan membawa pertumbuhan ekonomi serta perbaikan kondisi fiskal,” kata Shinzo pada pidato yang diadakan di Guidhal, London pada 19 Juni 2013.


Dalam pidato selama kurang lebih 30 menit dihadapan 500-an undangan termasuk Tempo, Shinzo menyampaikan janji-janjinya atas berbagai kebijakan ekonomi yang akan diterapkannya selama menjabat Perdana Menteri. Menurut Shinzo perbaikan kondisi fiskal Jepang dilakukan dengan mengurangi rasio antara defisit dengan produk domestik bruto(PDB) hingga setengahnya dari besaran defisit pada tahun 2015 mendatang dibandingkan dengan tahun 2010.


“Di tahun 2020, kondisi surplus fiskal akan tercapai,” katanya pada acara yang juga dihadiri hadir pelaku bisnis, anggota parlemen Inggris, para diplomat, akademisi dan mahasiwa pasca sarjana.


Di tengah-tengah kesibukannya mengikuti pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi para pimpian negara-negara maju yang bergabung dalam kelompok G8 di kota Lough Erne, Irlandia Utara, Perdana Menteri Shinzo Abe masih bisa menyempatkan diri memberikan pidato mengenai kebijakan ekonominya di Guidhall, London. . Acara yang dimulai pada pukul 18:30 terlebih dahulu dibuka oleh pidato penyambutan dari Lord Mayor of London Alderman Roger Gifford. Acara ini diselenggarakan atas kerjasama dari City of London Corp serta think-thank terkemuka Inggris, Chatham House dan didukung oleh Kantor Duta Besar Jepang di Inggris, Japan Society, Kamar Dagang dan Industri Jepang di Inggris dan Nippon Club


Menurut ia, saat ini perekonomian menuju arah yang baik dimana pertumbuhan ekonomi selama satu tahun di kuartal pertama tahun 2013 telah mencapai 4,1 persen. Bandingkan pada kuartal pertama tahun 2012 pertumbuhan ekonomi Jepang minus 3,6 persen, sehingga perubahan secara total mencapai 7,7 persen menuju arah yang positif.


Advertising
Advertising

Seperti yang disampaikan oleh Shinzo dalam pidatonya masalah yang dihadapi saat ini oleh Jepang adalah masalah struktural . Pertama adalah untuk melepaskan diri dari deflasi. Kedua adalah dengan meningkatkan produktivitas tenaga kerja dan terakhir adalah dengan mempertahankan disiplin fiskal. “Untuk itu, pertumbuhan ekonomi harus diwujudkan agar diwujudkan agar ketiga masalah struktural itu bisa diatasi secara bersama-sama,” ucapnya.


Shinzo juga membeberkan rencananya yang ambisius untuk Jepang. Ambisi dari Shinzo adalah untuk membuat Jepang “lahir kembali” dengan membuka Jepang terhadap dunia luar, sehingga mentransformasikannya menjadi masyarakat yang berani menghadapi tantangan dan mengambil resiko, serta membuatnya menjadi tempat dimana inovasi berkembang terutama digerakkan oleh para pemuda, wanita dan orang luar yang menetap di Jepang.


“Sebagai contoh,saya telah meliberalisasi industri listrik dengan memisahkan antara generator dan transmisi tenaga listrik, sehingga telah menghentikan praktik oligopoly yang telah berlangsung selama 50 tahun”, ujar Shinzo.


VISHNU JUWONO (LONDON)




Berita terkait

Sri Mulyani: Ekonomi Global hingga Akhir Tahun Masih Diliputi Ketidakpastian

15 Desember 2023

Sri Mulyani: Ekonomi Global hingga Akhir Tahun Masih Diliputi Ketidakpastian

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan kondisi perekonomian global masih diliputi ketidakpastian sampai dengan akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Perekonomian Dunia Akan Terus Tertekan hingga 2023, Indonesia Resilient

21 Oktober 2022

Sri Mulyani: Perekonomian Dunia Akan Terus Tertekan hingga 2023, Indonesia Resilient

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia terus menurun.

Baca Selengkapnya

Ancaman Resesi Global 2023, Luhut: Kita Harus Kompak Hadapi Keadaan

28 September 2022

Ancaman Resesi Global 2023, Luhut: Kita Harus Kompak Hadapi Keadaan

Luhut Binsar Panjaitan meminta Indonesia harus kompak menghadapi ancaman resesi global 2023.

Baca Selengkapnya

Ekonomi Dunia Makin Tak Pasti, Pasar Saham Dinilai Paling Rentan

17 Februari 2020

Ekonomi Dunia Makin Tak Pasti, Pasar Saham Dinilai Paling Rentan

Pasar saham menjadi yang paling rentan terpengaruh oleh dinamika perekonomian global yang diliputi ketidakpastian sejak awal 2020.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Perekonomian Global Masih Konsisten Melemah

24 September 2019

Sri Mulyani Sebut Perekonomian Global Masih Konsisten Melemah

Sri Mulyani mengatakan data tersebut menyiratkan bahwa sektor pertambangan memang mengalami tekanan yang sangat dalam pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Core: Perekonomian Dunia Hingga Akhir 2019 akan Tumbuh Lambat

30 Juli 2019

Core: Perekonomian Dunia Hingga Akhir 2019 akan Tumbuh Lambat

Core menyatakan kondisi perekonomian dunia hingga akhir 2019 diperkirakan tumbuh lebih lambat dibanding 2018.

Baca Selengkapnya

IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Jadi 3,3 Persen

10 April 2019

IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Jadi 3,3 Persen

IMF memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomiglobal 2019 sebanyak 0,2 persen dari angka dikeluarkan pada Januari lalu.

Baca Selengkapnya

Jokowi Cerita Saat Presiden Bank Dunia Tak Punya Saran untuk RI

27 Agustus 2018

Jokowi Cerita Saat Presiden Bank Dunia Tak Punya Saran untuk RI

Presiden Jokowi mengatakan Indonesia mesti mengandalkan kemampuannya sendiri agar aman dari dampak ketidakstabilan ekonomi dunia"Saya tanya langsung gimana kira-kira prospek pertumbuhan ekonomi maupun keadaan ekonomi global secara umum, apa saranmu kepada Indonesia? Dia ngomong tidak punya saran, semuanya sulit diprediksi. Ya artinya menurut saya internal kita sendiri yang harus diperbaiki," kata Jokowi saat menerima anggota Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 27 Agustus 2018.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Ungkap 3 Tren yang Pengaruhi Perekonomian Dunia

17 Juli 2018

Sri Mulyani Ungkap 3 Tren yang Pengaruhi Perekonomian Dunia

Sri Mulyani menyatakan Indonesia siap menghadapi kondisi perekonomian global tersebut.

Baca Selengkapnya

Ketua IMF Ingatkan Suramnya Perekonomian Dunia 2019

12 Juni 2018

Ketua IMF Ingatkan Suramnya Perekonomian Dunia 2019

IMF memprediksi perekonomian dunia tahun depan hanya tumbuh 3,9 persen.

Baca Selengkapnya