Kecewa Stimulus The Fed, Investor Jual Saham

Selasa, 21 Mei 2013 12:27 WIB

Ilustrasi Indeks Harga Saham Gabungan. ANTARA/Yudhi Mahatma

TEMPO.CO, Jakarta - Pernyataan pejabat Federal Reserve (The Fed) yang menyatakan stimulus bank sentral bisa dihentikan di kuartal keempat menjadi katalis negatif di bursa regional.

Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia pada sesi I perdagangan hari ini melemah 29,15 poin (0,56 persen) ke level 5.185,83. Indeks mengikuti bursa saham regional yang serentak melemah akibat sentimen negatif tersebut.

President Federal Reserve Chicago, Charles Evans, kemarin mengatakan bahwa bank sentral dapat terus melanjutkan program stimulus pembelian obligasi, tetapi bisa terhenti secara tiba-tiba di musim gugur jika data ketenagakerjaan menunjukkan kenaikan yang solid.

"Kalimat bersayap tersebut diartikan pelaku pasar bahwa program stimulus tersebut bisa berakhir lebih cepat dari perkiraan awal," demikian Edwin Sebayang, kepala riset PT MNC Securities, dalam analisa hariannya.

Pada pertemuan FOMC Meeting sebelumnya, bank sentral menjanjikan akan meneruskan stimulusnya paling tidak hingga berakhirnya tahun 2013.

Menurut Edwin, pernyataan itu juga mendorong terjadinya minor profit taking pada indeks Dow Jones sebesar 0,12 persen setelah akhir pekan lalu ditutup di level tertingginya.

Untuk hari ini, indeks diperkirakan bergerak dalam kisaran terbatas dengan level support di 5.180. "Investor masih menunggu pernyataan resmi Kepala Federal Reserve, Ben Bernanke, dalam Fed Minutes Meeting Rabu besok," ujar Edwin.

Saham-saham yang masih bisa dibeli antara lain Gudang Garam, Bank BRI, Indocement, Telkom Indonesia, dan Kalbe Farma.

Saham yang berpindah tangan hingga siang ini sebanyak 4,4 miliar lembar saham dengan volume Rp 3,9 triliun dengan frekuensi 93,1 ribu kali. Sebanyak 85 saham menguat, 139 saham turun, serta 119 lainnya tidak berubah. Asing mencatat pembelian bersih Rp 111,9 miliar.

Sementara itu, rupiah masih ditransaksikan melemah di kisaran 9.750 hingga 9.760 per dolar Amerika.

PDAT | M. AZHAR

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah pada Sesi Pertama Perdagangan Hari Ini, Indeks Sektor Keuangan Turun Paling Dalam

10 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah pada Sesi Pertama Perdagangan Hari Ini, Indeks Sektor Keuangan Turun Paling Dalam

Samuel Sekuritas Indonesia menyebut IHSG masih kembali melemah pada sesi pertama hari ini. Sempat naik cukup tinggi di awal sesi, tapi ditutup melemah

Baca Selengkapnya

Cek Rekomendasi IHSG Pekan Ini, Sentimen Harga Nikel Berlanjut

16 jam lalu

Cek Rekomendasi IHSG Pekan Ini, Sentimen Harga Nikel Berlanjut

Angga Septianus dari IPOT memperkirakan IHSG pekan ini akan dipengaruhi oleh sentimen harga nikel. Dia merekomendasikan saham-saham ini padapekan ini.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

3 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

IHSG menutup sesi di level 7,328.1 atau +1,12 persen.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

4 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi Pertama Kembali Menguat, Ditutup di 7,245,1

Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG melanjutkan pergerakan positifnya

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan

6 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Ditutup Melemah di Sesi I, Saham ASII Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG melemah di sesi pertama hari ini, menutup sesi di level 7,082.9 atau -0,22 persen.

Baca Selengkapnya

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

8 hari lalu

IHSG Pekan Depan Diprediksi Menurun Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan

Dinamika kebijakan Bank Sentral Amerika diprediksi masih memberi pengaruh pada penurunan IHSG pekan depan

Baca Selengkapnya

Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

10 hari lalu

Antam Bagi Dividen Rp 3 Triliun

PT Aneka Tambang Tbk. atau Antam (ANTM) akan membagikan dividen Rp 3,08 triliun.

Baca Selengkapnya

Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

11 hari lalu

Laporkan Kinerja 2023, Laba Bersih Jasa Marga Capai Rp 6,8 Triliun

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. atau JSMR melaporkan kondisi kinerja perseroan selama tahun 2023 dengan laba bersih mencapai Rp 6,8 triliun.

Baca Selengkapnya

PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

11 hari lalu

PT Timah Rombak Direksi untuk Perbaikan Bisnis

PT TIMAH Tbk melakukan perombakan direksi melalui RUPST. Berharap bisa memperbaiki bisnis perusahaan.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

12 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah di Sesi I, Saham BBRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG melemah di sesi pertama Rabu, 8 Mei 2024, menutup sesi pertama di level 7,097,7.

Baca Selengkapnya