TEMPO.CO, Surabaya - PT Perkebunan Nusantara X (Persero) akan menerbitkan obligasi senilai Rp 700 miliar untuk menopang ekspansi usaha perseroan di industri gula. Direktur Keuangan PTPN X, Dolly P. Pulungan, mengatakan perseroan sedang mempercepat persiapan penerbitan obligasi tersebut. ”Dengan menggunakan laporan keuangan tahun buku 2012, penerbitan obligasi ini bisa berlangsung akhir semester pertama tahun ini, atau awal Juni 2013," ujarnya di kantor pusat PTPN X, Selasa, 9 April 2013.
Pulungan enggan menyebutkan detail surat utang yang akan diterbitkan, termasuk soal kupon dan tenornya. Rencananya, perseroan akan mengumumkannya kepada mini-ekspos, Juni mendatang. Yang jelas, PT Bahana Sekuritas dan PT AAA Sekuritas telah ditunjuk guna menjadi penjamin emisi penerbitan obligasi ini.
Pulungan optimistis investor tertarik menyerap surat utang PTPN X. Perseroan telah memperoleh peringkat A+ dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). "Ini menggambarkan outlook yang stabil dan kinerja perseroan yang terus meningkat," ujarnya. Selain itu, kata dia, Kementerian Badan Usaha Milik Negara juga telah merestui rencana ini.
Menurut Pulungan, dana hasil penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk membayar utang (refinancing) modal kerja dari perbankan yang bersuku bunga cukup tinggi. Kredit perbankan itu sebelumnya dipakai untuk menopang bisnis tiga pabrik gula di Sulawesi Selatan yang kini dikelola PTPN X, yaitu PG Takalar, PG Bone, dan PG Caming. "Dengan perolehan dana dari obligasi, perseroan bisa mendapatkan biaya pendanaan yang lebih murah ketimbang kredit perbankan," katanya.
Sekretaris Perusahaan PTPN X, M. Cholidi, mengatakan dana penerbitan obligasi juga akan dikucurkan untuk menggenjot kinerja sebelas pabrik gula milik perseroan yang ada di Jawa Timur. "Selain itu menutup utang Rp 285 miliar guna pembangunan pabrik bioetanol yang jatuh tempo Juli mendatang," kata Cholidi.
DIANANTA P. SUMEDI
Topik Terhangat:
Agus Martowardojo || Serangan Penjara Sleman || Harta Djoko Susilo || Nasib Anas
Terpopuler:
SBY: SMS Saya ke Anas Tidak Dibalas
Kisah Penjaga Mayat yang Memandikan Nurdin M. Top
Fakta-fakta tentang Mendiang Margaret Thatcher
Kasus Cebongan, TNI AD Tolak Peradilan Koneksitas
Tengok Cuitan Anas Urbaningrum Soal SMS
Berita terkait
Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN
18 jam lalu
Menteri BUMN, Erick Thohir menyiapkan rancangan cetak biru BUMN hingga 2034 Mencakup rencana integrasi sektor pupuk dan pangan
Baca SelengkapnyaKementerian BUMN Lakukan Perbaikan Keuangan di PT Indofarma Tbk
18 jam lalu
Kementerian BUMN melakukan rasionalisasi dan perbaikan terhadap keuangan PT Indofarma Tbk untuk meningkatkan kinerja perusahaan
Baca SelengkapnyaTerpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai
1 hari lalu
Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.
Baca SelengkapnyaSwasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
6 hari lalu
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.
Baca SelengkapnyaBNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024
6 hari lalu
Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.
Baca SelengkapnyaKonflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor
7 hari lalu
Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan
Baca SelengkapnyaWaka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional
11 hari lalu
Wakil Ketua Badan Itelijen Negara (BIN) I Nyoman Cantiasa mengapresiasi acara puncak Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Saka 1946.
Baca SelengkapnyaTerkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai
11 hari lalu
Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN
11 hari lalu
Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.
Baca SelengkapnyaCara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024
11 hari lalu
Berikut ini cara download Safe Exam Browser untuk tes online pertama Rekrutmen Bersama BUMN 2024 bagi perangkat Windows atau MacOS.
Baca Selengkapnya