Pengamat: Mark Up Anggaran Tak Hanya di DPR

Kamis, 15 November 2012 15:21 WIB

Sekretaris Kabinet (Seskab) Dipo Alam menjawab pertanyaan wartawan seusai menyerahkan rekaman rapat bailout Bank Century di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin (24/9). ANTARA/Reno Esnir

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Institute for Development of Economic and Finance (Indef) Ahmad Erani Yustika meminta persoalan penggelembungan anggaran jangan hanya dilokalisir di Dewan Perwakilan Rakyat saja. "Ini mata rantai," ucap Erani kepada Tempo, Kamis, 15 November 2012.

Erani mengingatkan, pemerintah jangan sampai salah memetakan persoalan. Sebab, menurut dia, inisiatif penggelembungan anggaran bisa datang dari siapa saja. Bisa dari internal kementerian/lembaga atau pemerintah daerah, ataupun Kementerian Keuangan selaku bendahara negara. "Dibuka semuanya jangan disimplifikasi," ujarnya.

Menurut Erani, penyebutan istilah kongkalikong juga perlu dicermati. Menurutnya wajar saja jika salah satu kabupaten meminta tolong kepada anggota dewan yang terpilih di daerah itu untuk menyampaikan kebutuhan anggaran atas suatu proyek. "Ini batasnya harus jelas menyampaikan dengan kongkalikong," ucapnya.

Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Dipo Alam membeberkan praktek kongkalikong anggaran yang dimainkan oleh anggota DPR. Dipo mengatakan ada lima modus yang sering digunakan untuk mendapatkan anggaran. Di antaranya adalah tawaran pemanfaat bentuk optimalisasi anggaran kepada salah satu kementerian sebesar Rp 70 miliar dari rekanan oknum anggota salah satu komisi di DPR. Menteri sebagai pengguna anggaran kementerian tersebut, pada pertengahan Juni 2012 mengajukan surat kepada DPR sesuai usulan rekanan. Tak perlu waktu lama dan tak perlu rapat komisi, hanya dalam satu hari anggaran tersebut disetujui.

Erani sendiri mengaku mendukung langkah Dipo Alam, namun ia berharap sasaran jangan hanya diarahkan ke DPR. Penggelembungan dana juga banyak terjadi dalam pelaksanaan proyek. Ia mencontohkan permainan antara kementerian dan pemenang tender atau kementerian dengan rekanan-rekanan yang sudah menjadi pemenang rutin proyek. "Pemerasan oleh oknum DPR itu hanya salah satu," ujarnya.

MARTHA THERTINA

Berita Terpopuler

Ical Bakrie Bakal Dipasangkan dengan Soekarwo

Suami Ola Ditembak Mati di Depan Henri Yoso

Tiga Alasan Deddy Mizwar Mau Jadi Cawagub

Di SD, Tak Ada lagi Pelajaran IPA-IPS

Penangkapan Ola dan Suaminya Bak Film Hollywood



Berita terkait

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

26 menit lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Dua Pasal di Revisi UU MK Ini Disorot Ketua MKMK: Ancam Kemerdekaan Kekuasaan Kehakiman

1 jam lalu

Dua Pasal di Revisi UU MK Ini Disorot Ketua MKMK: Ancam Kemerdekaan Kekuasaan Kehakiman

Ketua MKMK menyebut dua pasal di revisi UU MK ini mengancam kemerdekaan kekuasaan kehakiman. Pasal mana saja itu?

Baca Selengkapnya

Hujan Kritik Revisi UU Keimigrasian

5 jam lalu

Hujan Kritik Revisi UU Keimigrasian

Revisi UU Keimigrasian yang diusulkan DPR dikhawatirkan menjadi celah pihak yang berperkara untuk melarikan diri.

Baca Selengkapnya

RUU MK Dibahas Diam-diam: Berikut Tanggapan Pedas Ketua MKMK, Mantan Ketua MK, hingga Mahfud MD

19 jam lalu

RUU MK Dibahas Diam-diam: Berikut Tanggapan Pedas Ketua MKMK, Mantan Ketua MK, hingga Mahfud MD

Pengesahan RUU MK di tahap I menimbulkan polemik. Sebab, selain dianggap dibahas diam-diam, bisa melemahkan independensi MK. Apa kata Ketua MKMK?

Baca Selengkapnya

DPR Bahas Perpanjangan Batas Usia Pensiun Anggota Polri, Berikut Kajiannya

20 jam lalu

DPR Bahas Perpanjangan Batas Usia Pensiun Anggota Polri, Berikut Kajiannya

Naskah akademik itu menilai batas usia pensiun 58 tahun berbanding terbalik dengan meningkatnya keahlian anggota Polri seiring penambahan usia.

Baca Selengkapnya

Kenaikan UKT Dinilai Tak Wajar, Komisi X DPR Dorong Pemerintah Revisi Permendikbud SBOPT

20 jam lalu

Kenaikan UKT Dinilai Tak Wajar, Komisi X DPR Dorong Pemerintah Revisi Permendikbud SBOPT

DPR akan meminta pemerintah merevisi Permendikbud yang jadi dasar penghitungan UKT.

Baca Selengkapnya

Respons DPR soal Proses Pansel KPK: Tak Ikut Campur, Biarkan Ranah Eksekutif

21 jam lalu

Respons DPR soal Proses Pansel KPK: Tak Ikut Campur, Biarkan Ranah Eksekutif

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan DPR tidak mau ikut campur soal pemilihan anggota Pansel KPK karena itu ranah eksekutif.

Baca Selengkapnya

Soal Gaya Hidup Pejabat KPU yang Disindir DPR, Feri Amsari: Kita Jadi Mengerti Kenapa Kecurangan Pemilu Dibiarkan

22 jam lalu

Soal Gaya Hidup Pejabat KPU yang Disindir DPR, Feri Amsari: Kita Jadi Mengerti Kenapa Kecurangan Pemilu Dibiarkan

Pakar hukum tata negara Feri Amsari merespons gaya hidup pejabat KPU yang sempat disindir DPR, yakni menyewa private jet hingga bermain wanita.

Baca Selengkapnya

Usia Pensiun Diperpanjang di Draf Revisi UU Polri, IPW: Lewat 60 Tahun, Fisik dan Mental Sudah Menurun

22 jam lalu

Usia Pensiun Diperpanjang di Draf Revisi UU Polri, IPW: Lewat 60 Tahun, Fisik dan Mental Sudah Menurun

Indonesia Police Watch menanggapi soal revisi UU Polri yang tengah bergulir di DPR.

Baca Selengkapnya

Tiga Materi yang Direvisi di UU Kementerian Negara

23 jam lalu

Tiga Materi yang Direvisi di UU Kementerian Negara

Baleg DPR telah menyepakati revisi UU Kementerian Negara menjadi usul inisiatif DPR.

Baca Selengkapnya