Hafiz Zawawi (Anggota Komisi IX DPR):

Reporter

Editor

Senin, 25 Agustus 2003 14:33 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Walaupun proses penjualan PT. Indosat telah rampung, namun pemerintah masih harus menjelaskan hasilnya pada DPR. Walaupun disetujui untuk dilanjutkan, tapi proses antara pemerintah dengan Komisi IX belum berhenti, kata Wakil Ketua Sub Komisi Privatisasi Komisi IX DPR Hafiz Zawawi pada Tempo News Room melalui telepon genggamnya di Jakarta, Selasa (7/1). Menurut Hafiz, rapat kerja terakhir Komisi IX dengan Menneg BUMN dan jajarannya memang memutuskan proses privatisasi terhadap empat BUMN, termasuk Indosat tetap dilanjutkan. Pasalnya keempat BUMN itu merupakan carry over dari 2001 lalu, dan tidak mungkin lagi ditunda. Proses divestasinya sudah terlalu jauh. Jika proses penjualan itu ditunda maka dikhawatirkan target privatisasi 2002 sebesar Rp 6,5 triliun tidak tercapai, kata Laksamana saat itu, seperti dikutip Hafiz. Sebenarnya, tutur Wakil Ketua Sub Komisi IX DPR ini, dalam rapat kerja pada 19 November lalu itu, terjadi perdebatan sengit mengenai keputusan untuk melanjutkan proses privatisasi. Masalahnya, sebagian anggota komisitermasuk Hafizmeminta agar proses penjualan ditunda karena Kementerian BUMN tidak melaporkan dan membahasnya satu persatu (case by case) dengan Komisi IX. Sementara Menneg BUMN hanya menyebutkan jumlah keseluruhan BUMN yang telah dan akan diprivatisasi. Laks Tidak bahas Indosat secara khusus. seharusnya sebelum dijual, dilaporkan dulu berapa ia mau jual, berapa harga sahamnya, siapa saja biddernya, dan sebagainya. Satu per satu, per perusahaan, tuturnya. Hafiz mengaku, di saat terakhir dirinya masih menentang rencana penjualan PT Indosat atas dasar alasan itu. Tetapi ia kalah suara, sehingga Komisi IX akhirnya menyetujui agar proses privatisasi terhadap keempat BUMN itu tetap dilanjutkan. Namun, untuk privatisasi selanjutnya pada tahun ini, Menneg BUMN tetap harus melaporkannya case by case. Meski begitu, kata Hafiz, Komisi IX seharusnya tetap mempertanyakan hasil penjualan pada Menneg BUMN, Laksamana Sukardi. Apalagi Komisi IX juga tidak mengetahui bahwa ternyata Singapore Technologies Telemedia (STT) menggunakan perusahaan dari Mauritius, Indonesian Communication Limited (ICL) sebagai SPV. Menneg hanya melaporkan calon-calon investor yang telah memasukkan penawarannya. Salah satunya, ia menyebut STT dan bukan ICL, kata dia. Karena itu, segala hal menyangkut proses penjualan, termasuk penggunaaan ICL sebagai SPV harus kembali dipertanyakan DPR pada pemerintah. Tapi, Hafiz menilai, pembatalan penjualan maupun pengulangan tender sudah tidak mungkin dilakukan. Hafiz juga menolak anggapan bahwa hasil rapat kerja itu seharusnya dilaporkan dalam Sidang Paripurna DPR. Sejak kapan hasil rapat kerja dilaporkan dalam Sidang Paripurna? ujarnya dengan nada meninggi. Namun, ia tidak menutup fakta bahwa memang ada anggota Komisi IX yang mengaku tidak tahu menahu dengan rencana penjualan itu karena tidak hadir dalam rapat I kerja itu. Masalahnya, mereka itu kalau mengikuti rapat, sampai akhir atau tidak. Kalaupun sampai penuh, hasil kesimpulannya dibaca semua atau tidak, kata Wakil Ketua Sub Komisi Privatisasi Komisi IX DPR ini dengan nada jengkel. Dara Meutia Uning --- TNR

Berita terkait

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

54 detik lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

54 detik lalu

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Top 3 dunia, AstraZeneca, untuk pertama kalinya, mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin Covid-19 buatannya dapat menyebabkan efek samping

Baca Selengkapnya

Sidang Praperadilan Crazy Rich Surabaya Budi Said Melawan Kejaksaan Agung Digelar Hari Ini

54 detik lalu

Sidang Praperadilan Crazy Rich Surabaya Budi Said Melawan Kejaksaan Agung Digelar Hari Ini

Perkara jual beli emas antara Budi Said dengan PT Aneka Tambang (Antam) sudah bergulir sejak 2018.

Baca Selengkapnya

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

1 menit lalu

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.

Baca Selengkapnya

Jadi Tuan Rumah, Jakarta Elektrik PLN Yakin Sapu Bersih 2 Laga Pekan Kedua Proliga 2024

3 menit lalu

Jadi Tuan Rumah, Jakarta Elektrik PLN Yakin Sapu Bersih 2 Laga Pekan Kedua Proliga 2024

Tim bola voli putri Jakarta Elektrik PLN percaya diri mampu menyapu bersih pertandingan pekan kedua PLN Mobile Proliga 2024.

Baca Selengkapnya

Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Malam Ini, Pemain Irak Sebut Timnas Indonesia U-23 Sangat Kuat

14 menit lalu

Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Malam Ini, Pemain Irak Sebut Timnas Indonesia U-23 Sangat Kuat

Pemain timnas Irak U-23 Muntadher Mohammed memuji timnas Indonesia U-23 menjelang laga perebutan tempat ketiga di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

18 menit lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Liga Champions: Borussia Dortmund Kalahkan PSG 1-0 di Leg Pertama Semifinal, Edin Terzic Tetap Waspada

25 menit lalu

Liga Champions: Borussia Dortmund Kalahkan PSG 1-0 di Leg Pertama Semifinal, Edin Terzic Tetap Waspada

Pelatih Borussia Dortmund Edin Terzic tetap waspada setelah timnya mengalahkan PSG 1-0 dalam pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

30 menit lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Borong 2 Gol, Venezia kalah 2-3 dari Catanzaro di Serie B Liga Italia

40 menit lalu

Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Borong 2 Gol, Venezia kalah 2-3 dari Catanzaro di Serie B Liga Italia

Pemain timnas Indonesia Jay Idzes mencetak dua gol saat timnya, Venezia, kalah 2-3 dari Catanzaro dalam pertandingan Serie B Liga Italia.

Baca Selengkapnya