ASDP Kamal Minta Subsidi Harga BBM  

Reporter

Editor

Rabu, 14 Maret 2012 11:04 WIB

Para pemudik menuju Madra menggunakan kapal di pelabuhan penyeberangan Ujung Surabaya. Arus mudik diperkirakan terjadi hari ini hingga tengah malam (28/9). Foto: TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Bangkalan - Manajer Operasi Angkutan Sungai dan Penyebrangan (ASDP) Kamal, Kabupaten Bangkalan, Wildan Jazuli, berharap Pemerintah Provinsi Jawa Timur memperjuangkan ASDP kepada pemerintah pusat agar pihaknya menikmati subsidi harga BBM. “Subsidi bagi kami sangat penting agar bisa tetap eksis dan terhindar dari kebangkrutan,” katanya kepada Tempo, Rabu, 14 Maret 2012.

Menurut Wildan, naiknya harga BBM mulai 1 April mendatang mengharuskan ASDP melakukan penyesuaian tarif penyeberangan. Padahal, jika tarif dinaikkan, maka jumlah penumpang akan menurun. Oleh karena itu, satu-satunya solusi agar tarif penyeberangan tidak dinaikkan hanyalah subsidi harga BBM. ”Kami segera segera bertemu Gubernur Soekarwo untuk membicarakannya. Mudah-mudahan disetujui," ujarnya.

Wildan memaparkan bahwa sejak dioperasikannya Jembatan Suramadu 2009 lalu, pengguna jasa penyeberangan Surabaya-Kamal dan sebaliknya turun drastis dari 35.000 penumpang per hari menjadi 5.000 penumpang.

Agar perusahaan jasa penyeberangan kapal ferry tidak kehilangan penumpang, pihak ASDP sudah menurunkan tarif hingga 64 persen. "Setelah tarif diturunkan, hingga saat ini jumlah penumpang naik menjadi rata-rata 7.000 per hari, ucap Wildan.

Namun Wildan mengingatkan, meski sudah diturunkan, tarif ASDP Kamal masih lebih mahal dibanding tarif melintas di Jembatan Suramadu. Untuk setiap kendaraan roda dua di penyeberangan Kamal Rp 5.800, sedang Jembatan Suramadu Rp 3.000. Adapun kendaraan roda empat di Kamal Rp 35.000, di Jembatan Suramadu Rp 30.000 per unit.

MUSTHOFA BISRI

Berita terkait

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

16 hari lalu

Harga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat

Pecahnya konflik Iran - Israel dikhawatirkan berdampak pada harga BBM karena terancam naiknya harga minyak mentah dunia.

Baca Selengkapnya

Makan Siang Gratis Akan Gunakan Dana BOS, Pengamat Ekonomi Sebut Bisa Begini Dampaknya

59 hari lalu

Makan Siang Gratis Akan Gunakan Dana BOS, Pengamat Ekonomi Sebut Bisa Begini Dampaknya

Para ekonom mengkritisi penggunaan dana BOS untuk program makan siang gratis Prabowo-Gibran. Jika dipaksa menggunakan, apa dampaknya?

Baca Selengkapnya

Defisit Anggaran Melebar 2,8 Persen dari PDB, Gara-gara Subsidi Pupuk, BLT dan BBM

26 Februari 2024

Defisit Anggaran Melebar 2,8 Persen dari PDB, Gara-gara Subsidi Pupuk, BLT dan BBM

Defisit anggaran akan melebar menjadi 2,8 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Pemerintah menambah subsidi pupuk, BLT, dan menahan kenaikan BBM.

Baca Selengkapnya

Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Masuk APBN 2025, Jokowi Matangkan di Sidang Kabinet Pekan Depan

24 Februari 2024

Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Masuk APBN 2025, Jokowi Matangkan di Sidang Kabinet Pekan Depan

Program makan siang gratis Prabowo-Gibran masuk APBN 2025, Jokowi akan matangkan di sidang kabinet Senin depan.

Baca Selengkapnya

Anggaran jadi Polemik, Ekonom Usulkan Refocusing Program Makan Siang Gratis

19 Februari 2024

Anggaran jadi Polemik, Ekonom Usulkan Refocusing Program Makan Siang Gratis

Ekonom CORE Indonesia, Mohammad Faisal, mengusulkan refocusing program makan siang gratis Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Pemangkasan Subsidi BBM untuk Makan Siang Gratis, Pengamat: Bisa Menurunkan Penerimaan Pajak

19 Februari 2024

Pemangkasan Subsidi BBM untuk Makan Siang Gratis, Pengamat: Bisa Menurunkan Penerimaan Pajak

Pengamat menilai jika subsidi BBM dipangkas untuk program makan siang gratis maka penerimaan pajak bisa menurun.

Baca Selengkapnya

Ekonom Sebut Subsidi BBM Idealnya Dipangkas untuk Beralih ke Energi Bersih, Bukan Makan Siang Gratis

18 Februari 2024

Ekonom Sebut Subsidi BBM Idealnya Dipangkas untuk Beralih ke Energi Bersih, Bukan Makan Siang Gratis

Ekonom Celios Bhima Yudhistira menyebut subsidi BBM idealnya dipangkas bukan untuk membiayai program makan siang gratis. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Ramai Subsidi BBM Dipangkas untuk Makan Siang Gratis, Begini Penjelasan Lengkap TKN Prabowo-Gibran

18 Februari 2024

Ramai Subsidi BBM Dipangkas untuk Makan Siang Gratis, Begini Penjelasan Lengkap TKN Prabowo-Gibran

Wakil Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka buka suara soal polemik pemangkasan BBM untuk program makan siang gratis.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Prabowo - Gibran Akan Pangkas Subsidi BBM untuk Biayai Makan Siang Gratis, Ekonom Ini Sebut Bahayanya

18 Februari 2024

Prabowo - Gibran Akan Pangkas Subsidi BBM untuk Biayai Makan Siang Gratis, Ekonom Ini Sebut Bahayanya

Ekonom Celios Bhima Yudhistira tak sepakat program makan siang gratis Prabowo - Gibran bisa dijalankan dengan memangkas subsidi BBM.

Baca Selengkapnya