TEMPO.CO, Jakarta - Pengembang properti CitraLand Manado berencana menggarap tiga klaster perumahan baru tahun ini. Proyek yang dibangun di atas lahan seluas 7,5 hektare ini diharapkan bisa menopang target pendapatan perusahaan pada 2012 yang mencapai Rp 122,5 miliar.
Marketing Manajer CitraLand Manado Denny Misman mengatakan klaster pertama yang bernama Mirabelle Palace mulai dijual awal bulan depan. Perumahan yang berada di Kabupaten Minahasa ini akan dibanderol Rp 300 juta hingga Rp 700 juta. Tipe bangunannya bervariasi dari tipe 45 sampai tipe 83. "Klaster ini ditujukan untuk kelas ekonomi menengah," katanya di kantornya, Kamis, 16 Februari 2012.
Sedangkan klaster kedua bernama Venecia membidik segmen konsumen kelas atas. Perumahan yang berlokasi di Manado dan memiliki pemandangan ke arah laut ini dijual paling murah, Rp 700 juta, dengan luas bangunan 83 meter persegi. Unit termahal seluas 180 meter persegi dibanderol Rp 2 miliar.
Dua klaster baru itu pun memperluas garapan CitraLand Manado secara signifikan. Saat ini pengembang yang bernaung di bawah PT Ciputra International ini telah membangun properti di atas lahan seluas 68 hektare. Tapi kawasan yang mereka kuasai mencapai 120 hektare di dua daerah, pinggiran Kota Manado dan Kabupaten Minahasa Selatan.
General Manajer CitraLand Manado Davis Sumanti mengatakan pihaknya terus berekspansi mengembangkan lahan. Tahun ini rencananya ada tambahan area garapan seluas 140 hektare. "Kedua area itu dipisahkan oleh jalan lingkar luar Manado," katanya.
Selain membangun perumahan, Davis mengatakan CitraLand Manado mulai merambah bisnis Bizpark atau pergudangan di lingkar luar Manado. Proyek ini rencananya dimulai pertengahan tahun ini.
