Boeing Tutup Pabrik Pesawat Militer Di Wichita

Reporter

Editor

Kamis, 5 Januari 2012 07:20 WIB

Suasana perakitan pesawat Boeing 787 Dreamliner, di Everett, Washington (31/1). Boeing menyatakan bahwa perakitan Boeing 787 sudah selesai dan akan dilakukan test penerbangan. Foto: AP/Ted S. Warren

TEMPO.CO, Wichita- Raksasa industri penerbangan dunia, Boeing Co, akan menutup pabrik bersejarah mereka di Wichita Kansas Amerika Serikat tahun ini. Penutupan sentra industri pesawat militer dan pemecatan 2.160 karyawan itu dilakukan demi memangkas biaya seiring diturunkannya anggaran belanja pertahanan oleh pemerintah Amerika.


Setelah penutupan pabrik dan rasionalisasi sebagian karyawan dilakukan, Boeing akan memindahkan pekerja yang tersisa ke bengkel yang terletak di 3 negara bagian lainnya. Selama ini instalasi produksi Boeing di Wichita merupakan basis pembuatan perangkat transportasi udara global, sistem keamanan serta mendukung pasokan pesawat untuk Angkatan Udara Amerika. Di pabrik seluas 2 juta kaki persegi ini dirakit pesawat jet pengebom strategis B-52 serta tanker udara B-767.


Associated Press mengabarkan, pemecatan karyawan akan dimulai pada kuartal II tahun ini. Kegiatan produksi pesawat tanker dan modifikasi pesawat lain akan dipindahkan ke Oklahoma City. Sedangkan kegiatan pemeliharaan pesawat, fasilitas pendukung dan sarana rancangan pesawat masa depan dialihkan ke San Antonio.


Wakil Presiden Boeing, Mark Bass mengatakan, dalam 18 bulan terakhir pasar industri pertahanan telah berubah secara dramatis. Fasilitas produksi di Wichita tidak kompetitif karena biaya operasi dan ongkos tenaga kerja yang tinggi. Tapi ia menolak mengatakan berapa besar penghematan yang ditargetkan oleh perusahaan.


Yang jelas, order untuk pabrik Wichita masih bejibun. Maklum saja, pada 2011 Boeing memenangkan kontrak senilai US$ 35 miliar untuk membangun 179 unit pesawat tanker udara. Order ini diharapkan bisa menambal kehidupan 7.500 karyawan dan mendatangkan keuntungan hingga US$ 390 juta. Tapi manajemen Boeing mengatakan order pesawat tanker ini masih akan berlangsung seperti yang direncanakan sebelumnya.


Advertising
Advertising

Akhir tahun lalu, Presiden Barack Obama dan anggota Kongres menyepakati pemangkasan anggaran pertahanan karena Amerika menderita defisit anggaran yang tinggi. Dalam 10 tahun kedepan, pemangkasan anggaran industri pertahanan mencapai US$ 1 triliun. Dampaknya, order untuk produsen senjata, salah satunya Boeing, dikurangi.


Ironisnya, di pabrik Boeing Wichita, nenek Obama, Madelyn Dunham, bekerja sebagai perakit pesawat tempur pada era perang dunia kedua. Saat itu bersama 40 ribu karyawan lain, sebagian besar wanita, Madelyn merakit pesawat pembom B-29.


FERY FIRMANSYAH

Berita terkait

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

11 hari lalu

Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.

Baca Selengkapnya

Berburu Tiket Murah dengan Teknik Skiplagging, Apa Itu?

29 hari lalu

Berburu Tiket Murah dengan Teknik Skiplagging, Apa Itu?

Apakah sudah pernah mendengar istilah skiplagging sebelumnya?

Baca Selengkapnya

Alasan Wisatawan Disarankan Menggunakan Hand Luggage Saat Bepergian

30 hari lalu

Alasan Wisatawan Disarankan Menggunakan Hand Luggage Saat Bepergian

Jika ingin menghemat waktu selama penerbangan wisatawan disarankan menggunakan hand luggage

Baca Selengkapnya

Tertarik Menjadi Pramugari? Ini 5 Hal yang Sering Disalahpahami Banyak Orang

31 hari lalu

Tertarik Menjadi Pramugari? Ini 5 Hal yang Sering Disalahpahami Banyak Orang

Seorang pramugari mengatakan banyak kesalahpaman tentang profesi pramugari

Baca Selengkapnya

5 Hal Penting untuk Memudahkan Mudik Menggunakan Pesawat Terbang

35 hari lalu

5 Hal Penting untuk Memudahkan Mudik Menggunakan Pesawat Terbang

Memesan tiket jauh hari sebelum mudik bisa menghindari naiknya harga tiket.

Baca Selengkapnya

Posisi Kursi Pesawat yang Lebih Luas untuk Kaki Ini Disertai Tanggung Jawab Besar

37 hari lalu

Posisi Kursi Pesawat yang Lebih Luas untuk Kaki Ini Disertai Tanggung Jawab Besar

Barisan kursi pesawat ini memiliki ruang yang cukup lega untuk kaki tapi menurut pramugari tidak semua orang bisa duduk di situ

Baca Selengkapnya

Mengenang Wafatnya Bapak Dirgantara Indonesia, Nurtanio Pringgoadisuryo

40 hari lalu

Mengenang Wafatnya Bapak Dirgantara Indonesia, Nurtanio Pringgoadisuryo

Sayangnya saat Nurtanio memasuki sekolah penerbangan di era kolonial Jepang itu dirinya hanya disuruh untuk mendorong dan membersihkan pesawat terbang

Baca Selengkapnya

Tips Mengatasi Anak Menangis di Pesawat Terbang

24 Februari 2024

Tips Mengatasi Anak Menangis di Pesawat Terbang

Momen anak menangis di pesawat terbang bisa menggangu wisatawan lain. Cara ini dapat membantu para orang tua menenangkan anak menangis

Baca Selengkapnya

5 Makanan yang Dilarang Masuk Kabin Pesawat Terbang

11 Februari 2024

5 Makanan yang Dilarang Masuk Kabin Pesawat Terbang

Bberapa negara melarang makanan tertentu dimasukkan ke dalam tas jinjing di kabin pesawat terbang

Baca Selengkapnya

5 Tips Menjaga Kebersihan Berpergian dengan Pesawat Terbang

11 Februari 2024

5 Tips Menjaga Kebersihan Berpergian dengan Pesawat Terbang

Beberapa tips ini dapat membantu penumpang yang tetap ingin menjaga kebersihan selama di pesawat terbang

Baca Selengkapnya