TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk optimistis target transaksi dalam Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2011 akan terlampaui. "Kami cukup yakin target penjualan tiket sebesar Rp 40 miliar akan terlampaui," kata juru bicara Garuda, Pujobroto, saat dihubungi Tempo, Ahad 13 November 2011.
GATF berlangsung di Plenary Hall Jakarta Convention Center (JCC) pada 11-13 November 2011, dan diikuti oleh sekitar 70 peserta dari Garuda Indonesia Groups, biro perjalanan, hotel, resor dan berbagai institusi pariwisata lainnya. Dalam acara tersebut Garuda dan Bank Central Asia (BCA) menawarkan paket perjalanan wisata untuk rute domestik ataupun internasional.
Menurut Pujobroto, pada acara yang sama tahun lalu, jumlah pengunjungnya mencapai sekitar 40 ribu orang dengan nilai transaksi sekitar Rp 30 miliar. Pada tahun ini jumlah pengunjung yang ditargetkan mencapai sekitar 45 ribu orang dengan nilai transaksi sekitar Rp 40 miliar.
Hingga berita ini ditulis panitia belum mendapatkan rekapitulasi sementara nilai transaksi yang diperoleh. "Namun, hingga hari kedua saja nilai transaksi penjualan tiket rute internasional sudah mencapai sekitar Rp 28 miliar. Kelihatannya hari ini akan bertambah lagi. Sementara untuk domestik mungkin baru bisa diketahui Senin besok," kata Pujobroto.
Wakil Presiden Pemasaran Garuda Don JP Bustan kemarin sempat mengatakan industri layanan penerbangan dan perjalanan semakin berkembang seiring dengan bertumbuhnya perekonomian Indonesia. Tidak hanya perjalanan domestik, perjalanan ke luar negeri juga tumbuh. Garuda pada acara tahun ini lebih berfokus pada upaya mendorong peningkatan penerbangan rute internasional.
Walau belum mengetahui persentase perbandingannya, Pujobroto membenarkan banyaknya peminat calon pembeli rute internasional. "Memang kelihatannya rute internasional banyak peminatnya. Contohnya ke Singapura, Kuala Lumpur, Hong Kong, dan Cina. Rute kami ke Amsterdam juga cukup banyak peminatnya," ujar Pujobroto.
