TEMPO Interaktif, Jakarta - Bank Dunia berinvestasi dalam hedge fund untuk membantu bank mengurangi modal sesuai aturan baru yang memaksa mereka menyisihkan pinjaman kepada perusahaan kecil di pasar negara berkembang.
Financial Times hari ini, Senin, 12 September 2011 melaporkan salah satu unit Word Bank, International Finance Corp, telah menaruh sekitar US$ 100 juta menjadi dana awal bagi Christofferson Robb & Co, sebuah perusahaan yang berbasis di London dan New York.
Dana dari investor swasta di perusahaan New York dilaporkan meningkat lagi menjadi US$ 300 juta atau 189 juta pound.
Hedge fund akan menempatkan uang tunai untuk menutupi kerugian pinjaman tak terduga dengan imbalan dipotong dari bank. Kas dana itu akan menurunkan persyaratan bank di bawah aturan-aturan Basel dan mengurangi dampak dari aturan ketat yang direncanakan
Financial Times mengatakan dana IFC akan beroperasi, terutama dengan bank-bank internasional besar dan akan mendorong tambahan pinjaman ke negara-negara berkembang dari US$ 2,5 miliar menjadi US$ 4 miliar.
REUTERS | ERWINDAR
Berita terkait
Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank
3 jam lalu
Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Bertemu Managing Director IFC, Apa Saja yang Dibicarakan?
6 hari lalu
Sri Mulyani melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director IFC Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat. Apa saja yang dibicarakan?
Baca SelengkapnyaMeski Sama-sama Entitas Perbankan Ketahui 6 Perbedaan BPR dan Bank Umum
8 hari lalu
Bank perkreditan rakyat (BPR) dan bank umum merupakan dua entitas keuangan yang memberikan layanan perbankan. Apa perbedan keduanya?
Baca SelengkapnyaOJK Cabut Izin Usaha 10 BPR hingga April 2024, Ini Sebabnya
8 hari lalu
Dalam empat bulan di 2024 ada 10 bank perkreditan rakyat (BPR) yang bangkrut dan dicabut izin usahanya oleh Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.
Baca Selengkapnya15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan
11 hari lalu
Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia Sebut 176 Ribu Orang Tukarkan Uang Baru Menjelang Idul Fitri
19 hari lalu
Bank Indonesia (BI) mencatat total penukaran uang baru mencapai Rp 1,13 triliun per 3 April 2024 atau H-7 Lebaran.
Baca SelengkapnyaBank BJB Buka Layanan Operasional Terbatas dan Weekend Banking selama Libur Lebaran
21 hari lalu
Selama periode libur Hari Raya Idul Fitri, Bank BJB tetap membuka beberapa jaringan kantor melalui kegiatan operasional terbatas dan layanan weekend banking.
Baca SelengkapnyaTerkini: Tol Bocimi Ambrol Penanganan Permanen Setelah Lebaran, Anggota DPR Usul Jasa Marga Buat Rest Area Fungsional
24 hari lalu
Ruas jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi atau Tol Bocimi mengalami longsor, diduga karena intensitas hujan deras pada Rabu malam
Baca SelengkapnyaBCA Umumkan Penyesuaian Jadwal Operasional selama Libur Lebaran
24 hari lalu
BCA mengumumkan penyesuaian jadwal operasional kantor cabang selama periode libur Idul Fitri 2024 berdasarkan hari libur yang ditetapkan pemerintah.
Baca SelengkapnyaPBB-Bank Dunia: Kerusakan Infrastruktur Gaza Diperkirakan Mencapai Rp 294 T
25 hari lalu
Penilaian awal ini kemungkinan besar merupakan perkiraan yang terlalu rendah terhadap kerusakan, kerugian, dan kebutuhan nyata di Gaza.
Baca Selengkapnya