BPS Minta Tambahan Anggaran Belanja  

Reporter

Editor

Rabu, 28 April 2010 13:20 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Badan Pusat Statistik ajukan tambahan anggaran dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan 2010 sebesar Rp 255,8 miliar. Kepala BPS Rusman Heriawan mengatakan dana tambahan itu akan digunakan untuk menambah frekuensi penerbitan data statistik BPS.

Menurut Rusman, saat ini BPS menerbitkan data statistik dengan periode satu kali dalam setahun, padahal dalam satu tahun sangat banyak terjadi perubahan di masyarakat. Ia menuturkan, seharusnya data statistik dikeluarkan dengan periode empat kali dalam setahun sehingga tidak ketinggalan dengan perkembangan masyarakat.

“Pergerakan di masyarakat kan sangat dinamis, jadi menjadi tidak relevan jika dikeluarkan sekali dalam setahun,” kata Rusman dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi Keuangan dan Perbankan Dewan Perwakilan Rakyat, di Senayan, Jakarta, Rabu (28/4).

Selain digunakan sebagai untuk kegiatan itu, tambahan dana juga diajukan untuk mengembangkan sarana dan prasarana kantor BPS di beberapa daerah dan Sekolah Tinggi Ilmu Statistik, pengadaan Radio Frequency Identification bagi perpustakaan dan server gudang data BPS.

Rusman menyatakan pengembangan sarana dan prasarana itu penting karena saat ini banyak orang yang mengakses situs BPS.
“Sekitar 1.000 orang yang masuk ke situs BPS, dan kurang lebih 40 persen yang mengakses adalah orang asing,” tuturnya.

Di 2010, anggaran Badan Pusat Statistik adalah Rp 5,05 triliun. Namun, Rp 3,3 triliun dipakai sebagai dana untuk pelaksanaan sensus penduduk, sehingga anggaran pokok untuk BPS adalah Rp 1,7 triliun.

Ia memproyeksikan, pada 2011, anggaran BPS akan naik menjadi Rp 1,8 triliun, dan bertambah di tahun-tahun selanjutnya menjadi Rp 2,2 triliun dan Rp 3 triliun. “Tapi, dari Rp 3 trilun pada 2013, Rp 1 triliun akan kami pakai sebagai dana untuk sensus pertanian,” kata Rusman.

ARIE FIRDAUS

Berita terkait

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

1 hari lalu

Semakin Turun, Surplus APBN Maret 2024 Hanya Rp 8,1 Triliun

Sri Mulyani menilai kinerja APBN triwulan I ini masih cukup baik.

Baca Selengkapnya

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

5 hari lalu

Neraca Perdagangan Kita Surplus 47 Bulan Berturut-turut, Apa Penyebabnya?

Indonesia memperpanjang rekor surplus neraca perdagangan dalam 47 bulan terakhir pada Maret 2024

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

5 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

5 hari lalu

Impor Maret 2024 Turun 2,6 Persen, Impor Bahan Baku Turun tapi Barang Konsumsi Naik

BPS mencatat impor pada Maret 2024 turun 2,6 persen secara bulanan. Impor bahan baku dan bahan penolong turun, tapi barang konsumsi naik.

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

5 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

5 hari lalu

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

BPS menilai dampak konflik geopolitik antara Iran dan Israel tak berdampak signifikan terhadap perdangan Indonesia. Begini penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Surplus Perdagangan Maret Tembus USD 4,47 Miliar, Ditopang Ekspor Logam Dasar dan Sawit

5 hari lalu

Surplus Perdagangan Maret Tembus USD 4,47 Miliar, Ditopang Ekspor Logam Dasar dan Sawit

Surplus perdagangan Indonesia pada Maret 2024 tembus US$ 4,47 miliar. Surplus 47 bulan berturut-turut.

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, BPS Beberkan Sejumlah Komoditas yang Harganya Melonjak

5 hari lalu

Timur Tengah Memanas, BPS Beberkan Sejumlah Komoditas yang Harganya Melonjak

Badan Pusat Statistik atau BPS membeberkan lonjakan harga komoditas akibat memanasnya tekanan geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Penerbangan Internasional di Bandara Sultan Hasanuddin Airport Makassar Meningkat 8,29 Persen

23 hari lalu

Penerbangan Internasional di Bandara Sultan Hasanuddin Airport Makassar Meningkat 8,29 Persen

Aktivitas penerbangan internasional yang datang, berangkat, dan transit di Bandara Sultan Hasanuddin Airport Makassar pada Februari 2024 meningkat.

Baca Selengkapnya

BPS: Kenaikan Harga Beras Eceran 2024 Paling Tinggi Sejak 2011

26 hari lalu

BPS: Kenaikan Harga Beras Eceran 2024 Paling Tinggi Sejak 2011

Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia A. Widyasanti mengatakan harga beras eceran mengalami kenaikan sebesar 2,06 persen secara bulanan.

Baca Selengkapnya