TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Perusahaan Gas Negara Tbk berencana memperpanjang kontrak gasnya dengan PT Pertamina Hulu Energi untuk transportasi gas dari Blok Offshore North West Java ke wilayah Jakarta.
"Kami tertarik untuk memperpanjang kontrak untuk pasokan gas di atas 65 MMSCFD (juta standar kaki kubik per hari)," ujar Direktur Utama Perusahaan Gas Negara Hendi Priyo Santoso di Jakarta, Selasa (1/12).
Ia mengatakan gas itu akan ditransportasikan untuk memasok kebutuhan pembangkit listrik Tanjung Priok, Jakarta Utara, milik PT PLN (Persero) dan kebutuhan industri. "Saat ini kontrak akan habis dalam waktu dekat," katanya.
Menurut dia, jika perseroan mendapat perpanjangan gas ini maka tidak diperlukan lagi <I>swap</I> (pengalihan) gas dari PT Krakatau Steel ke pembangkit milik perusahaan setrum pelat merah itu.
Semula, PLN berencana mendapatkan tambahan pasokan gas dari Pertamina yang selama ini memasok Krakatau Steel. Pengalihan dilakukan karena dulu Offshore North West Java masih dimiliki oleh BP Indonesia.