Dua Daerah Lagi Disetujui Ikut Proyek 10 Ribu Megawatt

Reporter

Editor

Selasa, 27 Oktober 2009 18:52 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemerintah telah menyetujui Pembangkit Tenaga Listrik Uap (PLTU) di Riau dan Kalimantan Timur untuk disertakan dalam pembangunan proyek 10 ribu megawatt tahap pertama.

"Riau dan Kaltim yang tahap II belum masuk, tadi sudah saya laporkan dan sudah disetujui," kata Direktur Utama PT PLN (Persero), Fahmi Mochtar, usai rapat dengan Wakil Presiden Boediono dan menteri-menteri di bidang perekonomian di kantor Wakil Presiden, Selasa (27/10).

Pemerintah Daerah Provinsi Riau dan Kalimantan Timur berharap agar pembangunan pembangkit bisa masuk dalam proyek 10 ribu megawatt tahap pertama. Dua daerah itu akan segera dimasukkan dalam Peraturan Presiden Nomor 71 Tahun 2006 tentang penugasan kepada PT Perusahaan Listrik Negara untuk melakukan percepatan pembangunan pembangkit tenaga listrik yang menggunakan batu bara.

Sebelumnya, dalam peraturan presiden itu disebutkan pula ada 35 lokasi dalam proyek 10 ribu megawatt, 10 lokasi di antaranya berada di Pulau Jawa, sisanya di luar Jawa. Sehingga, total akan ada 37 lokasi dalam proyek 10 ribu megawatt tahap pertama ini.

Menurut fahmi, pembangkit di Riau memiliki kapasitas 2X100 megawatt dan Kalimantan Timur memiliki kapasitas 2X100 megawatt. Hingga tahun ini pembangkit listrik baru bisa memasok sekitar 900 megawatt. "Yang betul-betul efektif beroperasi 900 megawatt, tapi kalau termasuk yang comitioning (uji coba operasi), sekitar 1.400 megawatt," ucapnya.

Selain itu, dia berharap dua unit pembangkit di Labuhan dengan kapasitas 300 megawatt dan satu unit pembangkit di Rembang dengan kapasitas 315 megawatt bisa selesai tahun ini. Sementara untuk pembangkit listrik tenaga uap lainnya termasuk PLTU Indramayu bisa dioperasikan saja tapi pendanaannya belum seluruhnya terpenuhi.

EKO ARI WIBOWO

Berita terkait

Benarkah Pemindahan Tiang Listrik PLN Mesti Bayar? Ini Aturannya

13 Januari 2024

Benarkah Pemindahan Tiang Listrik PLN Mesti Bayar? Ini Aturannya

Viral video warga diminta PLN bayar Rp 11 juta karena minta tiang listrik di tanahnya dipindah. Sebenarnya bagaimana aturannya?

Baca Selengkapnya

Marak Penipuan Berkedok Petugas PLN Palsu, Hati-hati Cermati Ciri dan Modusnya

5 November 2023

Marak Penipuan Berkedok Petugas PLN Palsu, Hati-hati Cermati Ciri dan Modusnya

Berikut ciri-ciri petugas PT Perusahaan Listrik Negara (PT PLN) palsu, hati-hati jangan sampai tertipu.

Baca Selengkapnya

PLN Pelajari Proyek Geothermal di Perancis

24 April 2023

PLN Pelajari Proyek Geothermal di Perancis

PT PLN (Persero) membuka berbagai peluang kerja sama untuk mengembangkan teknologi pembangkit panas bumi.

Baca Selengkapnya

PLN Klaim Penjualan Listrik Naik 6,61 Persen Selama 2022 karena Pemulihan Ekonomi

25 Desember 2022

PLN Klaim Penjualan Listrik Naik 6,61 Persen Selama 2022 karena Pemulihan Ekonomi

Hingga November 2022, PLN mencatat penjualan listrik kumulatif mencapai 250,4 terawatt hour (TWh).

Baca Selengkapnya

Percepat Transisi Energi, Erick Thohir Singgung Transformasi PLN

29 November 2022

Percepat Transisi Energi, Erick Thohir Singgung Transformasi PLN

Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mendorong pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT).

Baca Selengkapnya

Bos PLN Pamer Belanjakan Anggaran Rp 200 Triliun untuk Industri Lokal

24 November 2022

Bos PLN Pamer Belanjakan Anggaran Rp 200 Triliun untuk Industri Lokal

PLN telah membelanjakan anggaran Rp 200 triliun untuk membeli produk lokal dari total alokasi Rp 300 triliun.

Baca Selengkapnya

Percepat Transisi Energi, Bos PLN: Di Masa Depan, Tugas Utama Kami Menjaga Lingkungan

9 November 2022

Percepat Transisi Energi, Bos PLN: Di Masa Depan, Tugas Utama Kami Menjaga Lingkungan

PLN akan mempercepat pensiun dini PLTU batu bara dan menggantikannya dengan pembangkit EBT.

Baca Selengkapnya

PLN Targetkan Pasokan Listrik untuk Kereta Cepat Selesai Juni 2023

14 Oktober 2022

PLN Targetkan Pasokan Listrik untuk Kereta Cepat Selesai Juni 2023

PLN sedang merampungkan pasokan traksi tegangan tinggi 150 KV, empat pasokan stasiun, dan satu depo tegangan menengah di lintasan kereta cepat.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Sebut Biaya Migrasi Kompor Listrik PLN Bukan dari PMN Rp 10 Triliun

21 September 2022

Erick Thohir Sebut Biaya Migrasi Kompor Listrik PLN Bukan dari PMN Rp 10 Triliun

Erick Thohir mengatakan duit Rp 10 triliun tersebut akan dialokasikan untuk meningkatkan rasio elektrifikasi.

Baca Selengkapnya

Holding dan Subholding PLN Terbentuk, Dirut: Percepatan Transisi Energi

21 September 2022

Holding dan Subholding PLN Terbentuk, Dirut: Percepatan Transisi Energi

Terdapat empat subholding yang berada di bawah PLN, yakni PLN Indonesia Power, PLN Nusantara Power, PLN Energi Primer Indonesia, dan PLN ICON Plus.

Baca Selengkapnya