TEMPO Interaktif, Jakarta: Bank Mandiri menjajaki kerja sama dengan International Finance Cooperation (IFC) dan Asian Development Bank (ADB) untuk memberikan kemudahan pembiayaan (Letter of Credit) bagi perusahaan-perusahaan Indonesia. Kemudahan pembiayaan akan diberikan terhadap perusahaan yang melakukan ekspor ke negara-negara Asia dengan resiko kredit tinggi.
Penjajakan kerja sama dengan IFC sudah dilakukan sejak bulan lalu dan telah ditandatangani kesepakatannya. "Sedangkan dengan ADB kami sedang melakukan finalisasi kesepakatan," kata Direktur Treasury dan International Banking Bank Mandiri, Thomas Arifin dalam pernyataan tertulis yang diterima Tempo, Senin (4/5).
Nantinya, ia melanjutkan, dengan kerja sama tersebut, IFC dan ADB akan menjamin resiko pemberian pembiayaan ekspor yang ditanggung oleh Bank Mandiri. Sehingga, kerja sama ini akan mendorong ekspansi ekspor Indonesia ke pasar potensial di beberapa negara yang memiliki resiko tinggi. WAHYUDIN FAHMI
Bank Mandiri Imbau Nasabah Waspadai Modus Penipuan Berkedok Undian
15 jam lalu
Bank Mandiri Imbau Nasabah Waspadai Modus Penipuan Berkedok Undian
Bank Mandiri mengimbau kepada para nasabah untuk mewaspadai kejahatan pembobolan rekening dengan modus penipuan berkedok undian berhadiah yang mengatasnamakan Bank Mandiri.
Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)
17 hari lalu
Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)
Menjelang kompetisi voli terbesar di Indonesia, Proliga 2024, Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin' Mandiri (JLM).