TEMPO Interaktif, Jakarta:Pemerintah menunda pengeluaran treasury bills atau surat perbendaharaan negara senilai Rp 5 triliun yang sedianya dilakukan Januari 2003. "Selain karena situasi sekarang, juga kita sedang menimbang-nimbang mendahulukan T-Bills atau T-Bonds (obligasi negara) dulu," kata Dirjen Lembaga Keuangan Darmin Nasution kepada wartawan di kantornya, Jakarta, (22/1). Ia mengaku belum mengetahui secara pasti sampai kapan penundaan itu. Tapi, kata dia, paling lambat pada triwulan pertama tahun ini sudah bisa dilaksanakan. Darmin beralasan masih ada hal-hal lain, seperti amandemen Undang Undang Bank Indonesia, yang harus didahulukan. "Meski soal T-Bills sudah dapat persetujuan dari DPR," tambah dia. Menurut Darmin, dari sisi manajemen utang, T-Bills merupakan surat utang jangka pendek. Meski, kata dia, surat berharga itu bisa diperpanjang jangka waktunya. "Tapi itu teoritis, kemungkinan untuk tidak di -rool over juga ada," ujar Darmin. Sedangkan T-Bonds, jelas Darmin, memiliki jangka waktu yang cukup lama. Kelebihan ini membuat obligasi negara ini menjadi lebih baik. "Pertimbangan- pertimbangan itu kita kaji kembali mana yang lebih kita utamakan. Tapi sepertinya pemikiran kita mulai bergerak ke T-Bonds," ungkap dia. Meski akan mengarah ke T-Bonds, Darmin memastikan nilai yang akan dikeluarkan belum tentu seperti yang direncanakan, yaitu Rp 2,7 triliun. Dalam arti tidak secara keseluruhan dikeluarkan. "Itu tidak mungkin keluar sekaligus, tapi berkali-kali, bisa saja sedikit demi sedikit," tegas dia. Ia juga belum bisa memastikan kapan T-Bonds akan dilempar ke pasar. Karena pihaknya belum siap, sehingga masih harus mengkaji dan berpikir kembali tentang rencana ini. "Paling tidak dua minggu sebelum dilaksanakan kita umumkan, jadi pasar akan tahu," kata dia. (Kurniawan-Tempo News Room)
Berita terkait
Kata Francesco Bagnaia setelah Menjuarai MotoGP Spanyol 2024 dengan Menangi Duel vs Marc Marquez
10 menit lalu
Kata Francesco Bagnaia setelah Menjuarai MotoGP Spanyol 2024 dengan Menangi Duel vs Marc Marquez
Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia merasa sangat senang setelah memenangi balapan MotoGP di Sirkuit Jerez, Spanyol, tiga kali berturut-turut.