Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indonesia-Australia CEPA Ditargetkan Rampung Akhir Tahun Ini

image-gnews
Presiden Joko Widodo, berjabat tangan dengan PM Australia Malcolm Turnbull saat berada di Admiralty House, Sydney, Australia, 26 Februari 2017. Jokowi dan Turnbull melakukan pertemuan bilateral dengan didampingi sejumlah menteri dari kedua belah pihak.  REUTERS/David Moir/Pool
Presiden Joko Widodo, berjabat tangan dengan PM Australia Malcolm Turnbull saat berada di Admiralty House, Sydney, Australia, 26 Februari 2017. Jokowi dan Turnbull melakukan pertemuan bilateral dengan didampingi sejumlah menteri dari kedua belah pihak. REUTERS/David Moir/Pool
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah RI dan Australia kembali melanjutkan perundingan Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA) pada 31 Juli-4 Agustus 2017 di Canberra, Australia. Pada perundingan putaran ke-8 ini, delegasi Indonesia dipimpin oleh Ketua Tim Perunding IA-CEPA Deddy Saleh dan delegasi Australia dipimpin oleh Trudy Witbreuk.

“Indonesia dan Australia berkomitmen menyelesaikan negosiasi tahun ini. Pada pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Turnbull dalam G20 Summit di Hamburg awal Juli lalu, keduanya menegaskan kembali agar negosiasi IA-CEPA dapat diselesaikan di akhir 2017 sehingga perjanjian dapat segera diberlakukan," ujar Deddy dalam keterangan resminya, Kamis, 3 Agustus 2017.

Saat ini, Deddy berujar, tim perunding IA-CEPA dari kedua negara bertemu cara lebih intensif. Sebelumnya, tim perunding bertemu secara resmi setiap empat bulan sekali. Saat ini, tim perunding bertemu secara resmi setiap dua bulan sekali. "Ditambah dengan pertemuan intersesi sesuai kebutuhan, baik langsung maupun korespondensi,” kata Deddy.

Isu-isu utama IA-CEPA yang dibahas di Canberra adalah perdagangan barang, termasuk ketentuan asal barang, prosedur kepabeanan, fasilitasi perdagangan, hambatan teknis perdagangan, serta sanitasi; perdagangan jasa, termasuk jasa keuangan, pergerakan perseorangan, jasa keuangan, serta telekomunikasi; investasi; perdagangan elektronik; dan ketentuan kerangka kelembagaan.

“Indonesia dapat memanfaatkan IA-CEPA dengan maksimal dan menjadikan ekonomi lebih berdaya saing. Programnya tengah dibahas dalam bentuk perjanjian. Di dalamnya termasuk program peningkatan kerja sama di bidang vokasi, edukasi, dan training guna meningkatkan keahlian para pekerja Indonesia agar siap mengisi lapangan kerja dengan lebih produktif," kata Deddy.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam rangkaian perundingan IA-CEPA di Canberra, digelar pula business luncheon yang dihadiri oleh para anggota Indonesia-Australia Business Partnership Group (IA-BPG). Pertemuan tersebut dimaksudkan untuk memberikan perkembangan terkini IA-CEPA kepada para anggota dan meminta masukan dari para pelaku bisnis kedua negara.

“Kedua negara memiliki komitmen kuat untuk segera menyelesaikan perundingan dengan tetap menjaga kualitas hasil perundingan berdasarkan prinsip saling menguntungkan. Keseimbangan inilah yang sedang dicari kedua delegasi sehingga masing-masing pihak akan merasa memiliki perjanjian ini nantinya,” tutur Deddy.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Singgung AUKUS, Indonesia Ajak Australia Jaga Perdamaian Indo-Pasifik

10 Februari 2023

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan Australia Richard Marles, Perdana Menteri Australia Anthony Albanese, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong di Canberra, Kamis, 9 Februari 2023. Dokumentasi Kantor PM Australia
Singgung AUKUS, Indonesia Ajak Australia Jaga Perdamaian Indo-Pasifik

Indonesia desak Australia untuk bersama-sama menjaga perdamaian Indo-Pasifik, di tengah bayang kekuatan besar seperti China dan Amerika Serikat.


PM Australia Segera Kerahkan Menteri untuk Revitalisasi Dagang dengan RI

7 Juni 2022

Presiden Jokowi (kanan) bersalaman dengan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese (kiri) seusai menyampaikan pernyataan pers di Istana Kepresidenan Bogor, Senin, 6 Juni 2022. ANTARA/Sigid Kurniawan
PM Australia Segera Kerahkan Menteri untuk Revitalisasi Dagang dengan RI

PM Australia Anthony Albanese mengatakan revitalisasi hubungan perdagangan dan investasi dengan RI adalah prioritas di prioritas pemerintahannya.


Alasan Jokowi Ajak PM Australia Gowes Pakai Sepeda Bambu

6 Juni 2022

Presiden Joko Widodo dan PM Australia Anthony Albanese menuntut sepeda menuju Resto Raasaa di Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Senin, 6 Juni 2022. Laily Rachev/Indonesia's Presidential Palace/Handout via REUTERS
Alasan Jokowi Ajak PM Australia Gowes Pakai Sepeda Bambu

Albanese menganggap ajakan Jokowi untuk naik sepeda bambu ini sebagai sebuah kehormatan besar.


Jokowi Beberkan 5 Poin Hasil Pertemuan Bilateral dengan PM Australia

6 Juni 2022

Perdana Menteri terpilih Australia, Anthony Albanese, dan Presiden Joko Widodo bertemu di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin, 6 Juni 2022. Sumber: youtube Sekretariat Presiden
Jokowi Beberkan 5 Poin Hasil Pertemuan Bilateral dengan PM Australia

Jokowi mengatakan isu yang dibicarakan ialah seputar perdagangan dan investasi kedua negara.


Temui Jokowi, PM Australia Ingin Revitalisasi Hubungan Dagang dengan RI

6 Juni 2022

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese dan Presiden Joko Widodo bersepeda bersama di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin, 6 Juni 2022. Sumber: youtube Sekretariat Presiden
Temui Jokowi, PM Australia Ingin Revitalisasi Hubungan Dagang dengan RI

Albanese merupakan pemimpin terpilih Australia yang baru dilantik pada 23 Mei lalu.


Warga Australia Antusias Belajar Gamelan Bali dan Angklung dari KBRI Canberra

17 Oktober 2021

Seniman asal Bali yang juga staf KBRI Canberra, I Gede Eka Riadi, sedang melatih gamelan Bali kepada mahasiswa Australia peserta workshop daring In-Country Training Activities yang digelar KBRI Canberra, Australia, 12 Oktober 2021.[KBRI Canberra]
Warga Australia Antusias Belajar Gamelan Bali dan Angklung dari KBRI Canberra

Para Mahasiswa dari Defence Force School of Languages Australia di Canberra antusias belajar gamelan Bali dan angklung dari workshop KBRI Canberra.


Indonesia Cultural Circle Pamer Pesona Nusa Tenggara Timur ke Australia

20 Juni 2021

Tari Bolelebo khas Provinsi Nusa Tenggara Timur ditampilkan dalam acara Indonesia Cultural Circle (ICC) di KBRI Canberra, Canberra, Australia, 18 Juni 2021.[KBRI Canberra]
Indonesia Cultural Circle Pamer Pesona Nusa Tenggara Timur ke Australia

Masyarakat Australia dan kalangan diplomatik terpikat keindahan Nusa Tenggara Timur ketika menghadiri Indonesia Cultural Circle (ICC) KBRI Canberra.


Festival Indonesia Meriahkan Kota Kecil di Pantai Utara Australia

2 Juni 2021

Pameran produk Indonesia dalam acara ASYIK Indonesia Arts Festival di kota Scott Head di negara bagian News South Wales, Australia, 30 Mei 2021.[KBRI Canberra]
Festival Indonesia Meriahkan Kota Kecil di Pantai Utara Australia

Festival Indonesia, ASYIK Indonesia Arts Festival, menampilkan pertunjukan budaya Indonesia ke penduduk kota pesisir Australia di New South Wales.


Kemendag RI dan KBRI Canberra Fasilitasi MoU BUMN dengan Perusahaan Australia

28 Mei 2021

Acara penandatanganan MoU antara PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI/Persero) dan N Brothers Ltd/Import Station Trading Pty Ltd yang dilakukan di KBRI Canberra, Australia, 25 Mei 2021.[KBRI Canberra]
Kemendag RI dan KBRI Canberra Fasilitasi MoU BUMN dengan Perusahaan Australia

MoU antara PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI/Persero) dan N Brothers Ltd/Import Station Trading Pty Ltd dilakukan di KBRI Canberra, Australia.


Indofest 2021 Australia Obati Kerinduan akan Indonesia

31 Maret 2021

Foto bersama siswa-siswi sekolah dasar Australia yang tampil menyanyikan lagu berbahasa Indonesia dalam acara budaya Indofest 2021 di Pinky Falt Park, War Memorial Drive, Adelaide, Australia Selatan, 28 Maret 2021.[KBRI Canberra]
Indofest 2021 Australia Obati Kerinduan akan Indonesia

Festival Indonesia terbesar di Australia, Indofest, menampilkan budaya dan kuliner nusantara untuk mengobati kerinduan terhadap Indonesia.