TEMPO.CO, Jakarta -Bursa Efek Indonesia merayakan hari jadinya yang ke-25 di Gedung BEI, Kamis 13 Juli 2017. Sejumlah mantan petinggi Bursa Efek hadir untuk memberikan harapan kepada otoritas itu. Salah satunya adalah Erry Firmansyah yang pernah menjabat Direktur Utama BEI periode 2002.
Baca: Ulang Tahun ke-25 BEI, Mantan Dirut: Langkah Masih Sangat Panjang
Erry Firmansyah mengungkapkan harapannya terhadap pasar modal di Indonesia. "Kami berharap pertumbuhan pasar modal bisa semakin tinggi lagi, khusunya yang menjadi concern saya yakni penambahan jumlah investor," ucapnya.
Menurut Erry, jumlah investor belum memenuhi target. "Ini masih menjadi suatu tantangan untuk kita semua karena dari dulu target satu juta tidak pernah tercapai," katanya.
Penambahan jumlah investor, menurut Erry, dapat memberikan keuntungan bagi BEI. "Likuiditas kita bisa meningkat dengan penambahan investor," katanya.
Baca: Eks Bos BEI Mengenang Masa Kejayaan Bursa Saham
Selain Erry, beberapa mantan petinggi juga mengharapkan kemajuan BEI di masa yang akan datang. "Banyak target yang bukan hanya dicapai, tapi harus dilampaui," kata Direktur Utama PT BEI periode tahun 2009, Ito Warsito.
LIDWINA TANUHARDJO|SETIAWAN ADIWIJAYA