TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Direktur Pelaksana International Monetary Fund atau IMF Mitsuhiro Furusawa meyakini Indonesia bisa mencapai target pertumbuhan ekonomi 5,2 persen tahun ini. Indonesia dianggap telah melakukan kebijakan yang bisa mendorong target tersebut.
"Indonesia melakukan upaya yang baik, seperti mereformasi birokrasi dan deregulasi," kata Furusawa seusai bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla di Kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Kamis, 13 Juli 2017.
Dalam pertemuan dengan Kalla, Furusawa berdiskusi soal situasi ekonomi global maupun ekonomi Indonesia. Pertemuan juga membicarakan kerja sama Indonesia dengan IMF, khususnya soal pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia yang akan dilakukan di Bali pada Oktober 2018.
Menurut Furusawa mengucapkan terima kasihnya pada kerjasama dan koordinasi antara Indonesia dan IMF. Pertemuan tahunan tersebut, kata dia, akan menjadi kesempatan besar untuk menunjukan pencapaian ekonomi Indonesia.
Sementara itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla pembicaraan dengan Furusawa tidak membicarakan soal utang baru. "Soal pinjaman, saya kira tidak ada," kata Kalla. Dia juga menambahkan Indonesia tidak mengajukan utang baru pada IMF. "Tidak, tidak sama sekali," kata Kalla.
AMIRULLAH SUHADA