TEMPO.CO, Jakarta - Analis PT Binaartha Sekuritas Reza Priyambada mengatakan, laju Rupiah rawan terkoreksi di awal pekan ini. Rupiah diperkirakan bergerak pada kisaran support Rp 13.311 dan resisten Rp 13.279.
Reza mengatakan potensi pelemahan dipicu pergerakan positif laju Rupiah yang tidak sepenuhnya diikuti oleh sentimen yang ada. Menurut dia, sentimen positif yang dapat signifikan mempertahankan Rupiah di zona hijau masih minim.
Baca: IHSG Bakal Bergerak Turun Pekan Depan, Mengapa?
Penguatan Rupiah di akhir pekan kemarin dibarengi dengan laju dolar Amerika yang juga menguat dengan memanfaatkan pelemahan Euro. "Sehingga berpotensi menahan penguatan Rupiah tersebut," kata dia seperti dilansir keterangan tertulis, Senin, 12 Juni 2017.
Rupiah di akhir pekan kemarin berhasil melaju positif setelah dibuka melemah. Reza mengatakan kesempatan Rupiah untuk rebound terbuka setelah reaksi pasar di Inggris cenderung stabil saat Euro melemah. Padahal saat itu ada sentimen dari pemilu Inggris yang belum sepenuhnya mereda.
Simak: Kata Dirut Bank Mandiri Soal Kebijakan Intip Rekening
Reza mengatakan laju Rupiah lebih banyak dipengaruhi pergerakan secara teknikal. "Adanya rilis nama-nama yang lolos dalam Dewan Komisioner OJK, hanya direspon sesaat oleh Rupiah," ujarnya.
VINDRY FLORENTIN