TEMPO.CO, Jakarta – Calon anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, Wimboh Santoso, mengatakan tak ada harta yang disembunyikan. Ia mengungkapkan hal ini dalam kegiatan fit and proper test calon anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan.
“Pendapatan pegawai Bank Indonesia itu tidak banyak, di IMF pun tidak banyak,” kata Wimboh Santoso di dalam ruang rapat Komisi XI DPR RI, Jakarta, Senin, 5 Juni 2017.
Wimboh menuturkan penghasilannya hanya untuk membayar bensin kendaraannya dan biaya sekolah anak-anaknya di luar negeri. “Anak saya sekolah di luar negeri semua,” ujar Wimboh.
Baca: Begini Profil Empat Calon Bos OJK yang Akan Diuji DPR
Selain itu, Wimboh mengungkapkan, rumahnya, di daerah Jatiwaringin, berada di kompleks kecil, bukan sebuah kompleks besar, sehingga dia merasa yakin tak ada satu pun hartanya yang disembunyikan olehnya.
Wimboh menjawab pertanyaan tersebut saat diminta menjelaskan soal hartanya yang ditanyakan oleh Kardaya Warnika. Kardaya merasa jika terpilih sebagai anggota Dewan Komisioner OJK akan ada peningkatan kekayaan luar biasa bagi Wimboh.
Simak: Hari Ini DPR Uji Kelayakan 4 Calon Komisioner OJK
Sebabnya, Kardaya melihat Wimboh merupakan orang yang pernah menjadi executive director di IMF serta pernah menjadi Kepala Perwakilan Bank Indonesia di New York. “Logikanya sudah sekian tahun di IMF dan jadi perwakilan BI bergaji besar,” ucap Kardaya.
DIKO OKTARA