Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengusaha Minta Pemerintah Tuntaskan Masalah Teror Hingga ke Akar

image-gnews
Ketua Umum BPP Hipmi Bahlil Lahadalia, memberi sambutan saat Jambore HIPMI Perguruan Tinggi se-Asean di kampus Telkom University, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 23 Mei 2016. TEMPO/Prima Mulia
Ketua Umum BPP Hipmi Bahlil Lahadalia, memberi sambutan saat Jambore HIPMI Perguruan Tinggi se-Asean di kampus Telkom University, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 23 Mei 2016. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi) Bahlil Lahadalia menilai aksi teror seperti ledakan bom di Kampung Melayu, Jakarta Timur, makin kehilangan relevansinya bagi stabilitas perekonomian dan kegiatan bisnis.

"Relevansi teror-teror semacam ini makin hilang. Terbukti masyarakat tidak panik. Aktifitas perekonomian tidak terganggu," kata Bahlil, dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 25 Mei 2017.

Baca: Dua Bom Kampung Melayu, 3 Orang Meninggal  

Menurut Bahlil, aktifitas itu juga sering terjadi di negara-negara paling aman, seperti Eropa dan negara barat lainnya. Karena itu, ia mengimbau agar pelaku usaha tidak panik dan tetap menjalankan aktifitasnya seperti biasa.

Bahlil meminta pemerintah menuntaskan masalah teror di Ibu Kota hingga ke akarnya. Teror sejenis, kata dia, sebaiknya tidak perlu terjadi lagi. Ia juga mengimbau kepada semua pihak ikut memperkuat dan mendorong pemerataan perekonomian nasional.

Baca: Perusahaan Pelayaran Nasional Beli 2 Kapal Ro-Ro Rp 70 Miliar

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Status investment grade  yang baru dicapai bangsa ini jangan sampai tercoreng oleh aksi-aksi tidak terpuji oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab," katanya.

Bahlil juga meminta aparat keamanan menindak tegas pelaku ledakan bom di Kampung Melayu, Jakarta Timur, pada Rabu malam, 24 Mei 2017. Pelaku harus ditindak tegas meski ledakan bom tidak lagi mempengaruhi aktifitas perekonomian.

“Kami minta Kepolisian menindaktegas aksi teror semacam ini. Sebab nilai-nilai kemanusiaan dan keagamaan tidak merestui seseorang membunuh dirinya sendiri atau manusia lain,” tuturnya.

FRISKI RIANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Guru Mengaji Pelaku Bom Kampung Melayu Divonis Sembilan Tahun

9 April 2018

Ekspresi otak pelaku bom bunuh diri di terminal Kampung Melayu, Kiki Muhamad Iqbal saat menjalani sidang vonis di Pengadilan Jakarta Utara, 9 April 2018. Kiki divonis 9 tahun penjara karena terbukti mendalangi aksi teror bom bunuh diri di terminal Kampung Melayu pada 24 Mei 2017. REUTERS/Beawiharta
Guru Mengaji Pelaku Bom Kampung Melayu Divonis Sembilan Tahun

Muhammad Iqbal alias Kiki yang dinilai terbukti berperan sebagai motivator bagi pelaku bom Kampung Melayu, Ahmad Sukri dan Ichwan Nur Salam.


Dengar Kesaksian Lima Polisi, Begini Reaksi Terdakwa Bom Sarinah

2 Maret 2018

Sidang lanjutan terdakwa kasus Bom Sarinah Thamrin dan Bom Kampung Melayu, Aman Abdurahman di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jumat, 2 Maret 2018. Tempo/Fajar Pebrianto
Dengar Kesaksian Lima Polisi, Begini Reaksi Terdakwa Bom Sarinah

Terdakwa kasus Bom Sarinah Thamrin dan Bom Kampung Melayu Aman Abdurrahman memilih irit bicara dalam persidangan.


Saksi Cerita Ajal Polisi Kena Bom Kampung Melayu, Terdakwa Santai

2 Maret 2018

Tersangka kasus teror bom Thamrin pada awal 2016 lalu, Aman Abdurrahman alias Abu Sulaiman menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Jakarta Sekatan, 15 Februari 2018. (AP Photo/Tatan Syuflana)
Saksi Cerita Ajal Polisi Kena Bom Kampung Melayu, Terdakwa Santai

Purwoko melihat rekannya sesama polisi, Yogi, bercucuran darah. Sedangkan Ridho tengkurap dan Topan tergeletak telentang akibat bom Kampung Melayu.


Sidang Teror Bom Kampung Melayu, Lima Rekan Korban Beri Kesaksian

2 Maret 2018

Puluhan warga menyanyikan lagu kebangsaan dalam aksi solidaritas duka bom kampung melayu  di lokasi kejadian bom bunuh diri, Jakarta 25 Mei 2017.TEMPO/Rizki Putra
Sidang Teror Bom Kampung Melayu, Lima Rekan Korban Beri Kesaksian

Aman Abdurahman didakwa sebagai otak Bom Sarinah, Jakarta Pusat, dan Teror Bom Kampung Melayu, Jakarta Timur, pada 14 Januari 2016 dan 24 Mei 2017.


Densus 88 Cokok 2 Terduga Penceramah Pelaku Bom Kampung Melayu

7 Juni 2017

Anggota kepolisian menggeledah sebuah rumah dan toko milik mantan narapidana kasus teroris terkait bom Kampung Melayu. TEMPO/Prima Mulia
Densus 88 Cokok 2 Terduga Penceramah Pelaku Bom Kampung Melayu

Terkait kasus bom Kampung Melayu, Densus 88 Antiteror dan Polda Jawa Barat menangkap dua orang di KOta Bandung dan Kabupaten Bandung.


Densus 88 Menangkap Warga Gunung Kidul Terduga Jaringan Teroris  

7 Juni 2017

Mako Brimob Polda DIY tempat terduga teroris T-S diamankan dari rumah keluarganya di Gunungkidul. HAND WAHYU
Densus 88 Menangkap Warga Gunung Kidul Terduga Jaringan Teroris  

Rochmat, terduga teroris yang berkaitan dengan bom Kampung melayu ditangkap di Gunung Kidul, Yogyakarta.


Polisi: Eks Napi Terorisme Diduga Terlibat Bom Kampung Melayu

6 Juni 2017

Anggota Densus 88 usai menggeledah rumah di kawasan Rancasawo, Kecamatan Rancasari, Bandung, Jawa Barat, terkait bom Kampung Melayu, 26 Mei 2017. TEMPO/Prima Mulia
Polisi: Eks Napi Terorisme Diduga Terlibat Bom Kampung Melayu

Polisi menduga Kiki berperan sebagai motivator atau guru mengaji para pelaku bom Kampung Melayu.


Ini Peran Tiga Tersangka Teroris dalam Teror Bom Kampung Melayu

3 Juni 2017

Kapolri Jenderal Tito Karnavian seusai meninjau TKP ledakan bom di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Jumat, 26 Mei 2017. Dari lima korban tewas, tiga di antaranya merupakan polisi yang sedang bertugas. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Ini Peran Tiga Tersangka Teroris dalam Teror Bom Kampung Melayu

Tiga tersangka teroris yang diduga terlibat dalam teror bom Kampung Melayu kini ditahan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.


Polri Tahan Tiga Tersangka Anggota Komplotan Pelaku Bom Kampung Melayu

2 Juni 2017

Halte Kampung Melayu porak-poranda, kaca-kaca pecah akibat ledakan bom pada 24 Mei 2017. MARIA FRANSISCA
Polri Tahan Tiga Tersangka Anggota Komplotan Pelaku Bom Kampung Melayu

Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jendral Setyo Wasisto mengatakan pihaknya resmi menahan tiga tersangka kasus pengeboman Terminal Kampung Melayu.


Densus 88 Bekuk Ipar AS yang Diduga Terlibat Bom Kampung Melayu  

2 Juni 2017

Kuburan terduga pelaku bom Kampung Melayu Ahmad Sukri di Taman Pemakam Umum Pondok Rangon Blok AA1 Blad 67, Cipayung, Jakarta Timur, 29 Mei 2017. TEMPO/Irsyan
Densus 88 Bekuk Ipar AS yang Diduga Terlibat Bom Kampung Melayu  

Detasemen Khusus Antiteror 88 menangkap jaringan terduga pelaku bom bunuh diri di terminal Kampung Melayu, H, yang merupakan adik ipar Ahmad Sukri.