Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gula Rafinasi Bocor ke Pasar, Mendag Ancam Cabut Kuota Impor

image-gnews
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita Menggelar Sidak Pemasok Gula dan Minyak di Kalideres Jakarta Barat, Kamis 27 April 2017. Sidak Dilakukan Untuk Memeriksa Distribusi Kebutuhan Pokok Menjelang Bulan Puasa. Tempo/Azalia Ramadhani
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita Menggelar Sidak Pemasok Gula dan Minyak di Kalideres Jakarta Barat, Kamis 27 April 2017. Sidak Dilakukan Untuk Memeriksa Distribusi Kebutuhan Pokok Menjelang Bulan Puasa. Tempo/Azalia Ramadhani
Iklan

TEMPO.CO, BANDUNG - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyiapkan sanksi untuk  perusahaan yang membocorkan gula rafinasi ke pasar. “Saya harus akui bahwa dari waktu-wakatu yang lalu, per tahun itu 300 ribu ton (gula rafinasi) bocornya, makanya sekarang kita ambil beberapa kebijakan baru untuk membaut supaya suplay rafinasi itu tidak bocor ke pasar. Itu mendistorsi,” kata dia di Bandung, Rabu, 24 Mei 2017. 

Enggar mengatakan, kebijakan baru itu salah satunya melarang kontrak pembelian gula rafinasi pada perusahaan yang ketahuan membocorkan ke pasar. “Kita tahu dengan barcode, kemana dia, industri yang kontrak dengan pabrik gula itu, saya sudah minta Perindustrian, coret, jadi tidak dapat kuota gula. Yang bocorin kita coret,” kata dia. 

Baca:  Tak Laporkan Gudang dan Pasokan, Izin Distributor Akan Dibekukan

Dia mencontohkan, satu pabrik gula mendapat kontrak mengimpor gula rafinasi. “Perusahaan C yang bocorin ini, yang ketahuan, ketangkep kemarin bocorin, ke depan C ini tidak dapat lagi kuota,” kata Enggar. 

Menurut Enggar, menekan kebocoran gula rafinasi itu bukan dengan pengendalian importasi. “Kuncinya bukan di importasi dibatasi, karena kita gak mampu produksi. Tetapi yang kita mau lurus aja, begitu ini seimbang, harga terkendali. Jadi yang macam-macam, sudah gak usah dagang lagi,” kata dia. 

Enggar mengatakan langkah keras itu sengaja untuk menekan kebocoran gula rafinasi untuk dijual bebas karena akan merusak harga gula konsumsi. “Jadi memang kejam. Kita mau luruskan, perdagangan ini kita mau lempeng-lempeng aja. Jadi jangan macam-macamlah,” kata dia. 

Baca:  Menteri Darmin Jelaskan Rencana Pengembangan Sawit ke Eropa

Menurut Enggar, gula rafinasi sendiri diperuntukkan untuk kebutuhan industri. “Gula rafinasi itu untuk industri mamin (makanan-minuman) itu sendiri tidak masuk pasar. Tapi kalau gula dengan ‘raw-sugar’, bahannya di olah menjadi gula kristal putih, itu untuk konsumsi,” kata dia. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Enggar mengatakan, kebocoran gula rafinasi itu baru-baru ini terungkap. “Kemarin ditangkep. Begitu ditangkep itu di segel ‘police-line’. Kapan dicabut ‘police-line’, setelah itu jadi air,” kata dia. 

Sebelumnya, Tim Satuan Tugas Ketahanan Pangan Sulawesi Selatan menggerebek distributor gula rafinasi ilegal sebanyak 5.300 ton di gudang UD Benteng Baru No.8 Jalan Ir. Sutami. Selanjutnya tim satgas langsung melakukan penyegelan terhadap gudang gula tersebut dan memasang garis polisi. 

"Harusnya gula rafinasi ini beredar secara khusus untuk makanan dan minuman. Tapi ini beredar secara eceran di pasar tradisional dan modern seperti Lottemart," ucap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, Komisaris Besar Dicky Sondani, saat jumpa pers di gudang UD Benteng Baru Makassar, Senin 22 Mei. 

Menurut dia, beredarnya gula rafinasi di supermarket dan pasar tradisional sangat berbahaya bagi kesehatan. Sebab, kadar gulanya terlalu tinggi sehingga bisa menyebabkan diabetes. Dicky mengatakan pihaknya juga menemukan sebanyak 4.819 dus, masing-masing berisi 15 bungkus dan setiap bungkus seberat 1 kilogram. 

Kemudian 575 dus masing-masing berisi 25 bungkus. Sehingga total keseluruhan gula rafinasi yang siap diedarkan ke masyarakat sebanyak 86,6 ton. "Gula rafinasi ini dikemas dengan merk sari wangi dan memang menarik dibandingkan gula yang warnanya agak kecokelatan. Tapi masyarakat tidak tahu kalau kadar gulanya lebih tinggi," tutur dia.

Dicky menjelaskan bahwa gula rafinasi ini sudah beredar sejak tiga tahun, seharga Rp 11.900 per kilogram. Sehingga pemilik usaha ini dipastikan untung banyak. "Puluhan triliun untung pengusaha yang menjual gula rafinasi ini," ucap Dicky.

AHMAD FIKRI 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kecurangan SPBU, dari Pertalite Dicampur Air, Switch di Dispenser sampai 'Tuyul'

1 hari lalu

Penyegelan pompa ukur bahan bakar minyak (BBM) pada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Rest Area KM 42 B Tol Jakarta Cikampek, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Sabtu, 23 Maret 2024. Kemendag.go.id
Kecurangan SPBU, dari Pertalite Dicampur Air, Switch di Dispenser sampai 'Tuyul'

SPBU di Rest Area Tol Cikampek ketahuan memasang dispenser untuk mengurangi takaran, dan di Bekasi ada Pertalite bercampur air


Kecurangan SPBU Terjadi karena Hukuman Terlalu Ringan, Hanya Denda Rp500 Ribu

2 hari lalu

Penyegelan pompa ukur bahan bakar minyak (BBM) pada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Rest Area KM 42 B Tol Jakarta Cikampek, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Sabtu, 23 Maret 2024. Kemendag.go.id
Kecurangan SPBU Terjadi karena Hukuman Terlalu Ringan, Hanya Denda Rp500 Ribu

Kecurangan sebuah SPBU di Rest Area dengan memasang switch untuk mengurangi volume bensin yang dijual ke konsumen hanya diancam denda Rp500 ribu.


Terpopuler: Aturan Baru Pembatasan Barang Impor Bawaan Penumpang, Kisah Penumpang Batik Air yang Keluar Jalur karena Pilot Tidur

19 hari lalu

Penerbangan Batik Air (BTK673) nomor pesawat PK-LUV pada 25 Januari 2024. Pilot dan kopilot tertidur hampir setengah jam sehingga pesawat yang mestinya mendarat di Cengkareng sempat nyasar sampai sekitar langit Cianjur-Sukabumi. Sumber: KNKT.
Terpopuler: Aturan Baru Pembatasan Barang Impor Bawaan Penumpang, Kisah Penumpang Batik Air yang Keluar Jalur karena Pilot Tidur

Terpopuler: Aturan baru pembatasan barang impor yang dibawa penumpang, kisah penumpang Batik Air yang keluar jalur karena pilot dan kopilot tertidur.


Kementerian Perdagangan Relaksasi Pembatasan Suku Cadang Industri Bengkel Pesawat

19 hari lalu

Ilustrasi pesawat parkir di bandara. REUTERS
Kementerian Perdagangan Relaksasi Pembatasan Suku Cadang Industri Bengkel Pesawat

Kementerian Perdagangan merelaksasi kebijakan larangan dan pembatasan suku cadang untuk industri bengkel pesawat


Kemendag Pantau Progress Migrasi TikTok dan Tokopedia

20 hari lalu

Tiktok Tokopedia. TEMPO
Kemendag Pantau Progress Migrasi TikTok dan Tokopedia

Kementerian Perdagangan mengatakan masih memantau progress migrasi TikTok dan Tokopedia yang Maret 2024 ini harus selesai.


Indonesia Dorong WTO Selesaikan Perundingan Pertanian

30 hari lalu

Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan (Kemendag) Djatmiko Bris Witjaksono (tengah) memimpin pertemuan kelompok G-33 menjelang Konferensi Tingkat Menteri ke-13 (KTM13) WTO di Abu Dhabi, PEA, Minggu (25/2/2024). (ANTARA/HO-Ditjen PPI Kemendag/dok.pri)
Indonesia Dorong WTO Selesaikan Perundingan Pertanian

Pertemuan G33 bertujuan untuk mengonsolidasikan posisi dan prioritas dalam mendorong tercapainya solusi permanen isu stok pangan publik


Wamendag: Tri Karsa Transformasi Perdagangan Dukung Pertumbuhan Ekonomi

34 hari lalu

Wamendag: Tri Karsa Transformasi Perdagangan Dukung Pertumbuhan Ekonomi

Tri Karsa Transformasi Perdagangan meliputi transformasi struktural, integrasi kewilayahan; dan penerapan tata kelola perdagangan yang baik dan peningkatan sumber daya manusia.


Neraca Perdagangan Indonesia dengan Mesir Surplus Rp 18,2 Triliun

35 hari lalu

Ilustrasi Ekspor Import. Getty Images
Neraca Perdagangan Indonesia dengan Mesir Surplus Rp 18,2 Triliun

Kementerian Perdagangan mencatat neraca perdagangan Indonesia dengan Mesir surplus Rp 18,2 triliun.


Mendag Zulkifli Hasan Siap Pimpin Rapat Kerja Kemendag 2024 di Semarang

39 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan
Mendag Zulkifli Hasan Siap Pimpin Rapat Kerja Kemendag 2024 di Semarang

Rapat Kerja Kemendag akan menghadirkan sejumlah menteri untuk menyampaikan arahan


Mendag Dampingi Jokowi Salurkan Bantuan Pangan di Cibitung

41 hari lalu

Mendag Dampingi Jokowi Salurkan Bantuan Pangan di Cibitung

Pemerintah akan melanjutkan penyaluran beras bantuan sampai Juni 2024.