Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menjelang Ramadan, Bulog Lakukan Stabilisasi Harga Pangan  

image-gnews
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita melepas sepuluh truk berisi bahan makanan pokok ke wilayah Jakarta dan sekitarnya dalam rangka menjaga stabilitas harga pangan, di Gudang Bulog Divisi Regional DKI Jakarta 20, Kelapa Gading, Jakarta Utara, 17 Mei 2017. Tempo/Destrianita
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita melepas sepuluh truk berisi bahan makanan pokok ke wilayah Jakarta dan sekitarnya dalam rangka menjaga stabilitas harga pangan, di Gudang Bulog Divisi Regional DKI Jakarta 20, Kelapa Gading, Jakarta Utara, 17 Mei 2017. Tempo/Destrianita
Iklan

TEMPO.COJakarta - Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) hari ini melakukan Gerakan Stabilisasi Pangan. Kegiatan itu dilakukan dalam rangka memperhatikan kebijakan pangan karena melihat perkembangan harga yang dibentuk oleh pasar, serta persiapan menjelang bulan Ramadan.

Direktur Perum Bulog Djarot Kusumayakti mengatakan Gerakan Stabilisasi Pangan ini serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia dan dipusatkan di Perum Bulog Divisi Regional Kelapa Gading, Jakarta Utara. 

Adapun untuk hari ini Bulog melepas 20 truk berisi bahan makanan untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya. Pelepasan sepuluh truk disaksikan langsung pagi ini oleh Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita. 

Baca: Menteri Amran Sesumbar Harga Pangan Mulai Stabil

"Gerakan ini merupakan inisiatif Bulog dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan. Gerakan ini dilakukan selama dua minggu penuh dan akan dilaksanakan di seluruh Indonesia," tutur Djarot di Kelapa Gading, Rabu, 17 Mei 2017.

Djarot menambahkan, komoditas yang akan dijual dalam gerakan ini antara lain beras kemasan 5 kilogram dengan kualitas medium dan premium. Untuk medium dijual dengan kisaran harga Rp 45 ribu per kemasan dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp 47.500 per kemasan, dan untuk beras premium dijual dengan harga Rp 50 ribu-Rp 69.500 per kemasan dengan HET Rp 59.750 hingga Rp 72 ribu per kemasan.

Lalu gula dijual dengan harga Rp 11.900 per kilogram dengan HET Rp 12.500; minyak goreng dijual Rp 12.500 per kilogram, HET Rp 13 ribu; daging kerbau Rp 68 ribu dengan HET Rp 80 ribu; daging sapi dijual dengan harga Rp 82 per kilogram dengan HET Rp 85 ribu per kilogram.

Simak: Ini Strategi Pemerintah Jaga Pasokan dan Stabilisasi Harga Pangan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun untuk bawang merah dijual dengan harga Rp 23 ribu per kilogram dengan HET Rp 25 ribu per kg dan bawang putih Rp 37 ribu per kilogram dengan HET Rp 38 ribu. "Komoditas-komoditas ini akan dijual di berbagai outlet. Salah satunya di Rumah Pangan Kita (RPK), yang merupakan binaan Bulog, dengan mekanisme titip jual," tutur Djarot.

Djarot menambahkan, Bulog telah menyiapkan stok yang cukup untuk kebutuhan Gerakan Stabilisasi Pangan. Total stok beras Bulog yang disiapkan di setiap gudang sebanyak 2 juta ton lebih. Gula sebanyak 320 ribu ton, daging beku 37.500 ton, minyak goreng 207 ribu liter, bawang merah 60 ton, dan bawang putih 62 ton. Khusus untuk bawang merah dan bawang putih akan terus bertambah stoknya dengan penyerapan dari produksi dalam negeri dan impor. 

Simak: Menjelang Ramadan, Harga Komoditas Naik di Yogyakarta

Selain melalui RPK, gerakan stabilisasi ini akan dilakukan dengan menggelar mobile bazaar dengan sasaran tempat-tempat keramaian, seperti pasar dan pemukiman penduduk. Bulog juga akan bermitra dengan asosiasi dan instansi lain, seperti PGRI, yayasan, pesantren, dan para pedagang dengan mekanisme titip jual. 

Harga yang ditawarkan dalam Gerakan Stabilisasi Pangan ini merupakan harga di bawah harga pasar dengan kualitas sama untuk memberikan akses pangan bagi masyarakat menjelang Ramadan. "Harapan kami gerakan ini dapat memberikan akses yang mudah bagi masyarakat terhadap komoditas yang murah, sehingga menjelang bulan Ramadan nanti pasukan dan harga komoditas pangan akan lebih stabil," kata Djarot. 

DESTRIANITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pergantian Kepala Bulog Disinggung di MK, Budi Waseso Bilang Tak Ada Masalah

12 hari lalu

Budi Waseso saat dilantik sebagai Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka Masa Bakti 2023-2028 oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Jumat 5 April 2024. Budi Waseso menjadi Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka untuk yang kedua kalinya. Sebelumnya, Budi Waseso terpilih sebagai Ketua Kwarnas pada Munas X di Kendari, 2018. TEMPO/Subekti.
Pergantian Kepala Bulog Disinggung di MK, Budi Waseso Bilang Tak Ada Masalah

Hakim konstitusi Arief Hidayat mempertanyakan alasan Buwas diganti Wakil Menteri Perdagangan 2011-2014 Bayu Krisnamurthi di tengah masa kritis.


Jokowi Ikut Salurkan Bansos Beras di Jambi, Pastikan Penyalurannya Dilanjutkan Sampai Juni

14 hari lalu

Presiden Joko Widodo saat penyerahan bantuan pangan beras cadangan pangan pemerintah kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Gudang Bulog, Cibitung, Jawa Barat, Jumat 16 Februari 2024. Menurut Presiden, pemberian bantuan pangan kepada masyarakat justru merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mengendalikan harga beras dengan meningkatkan suplai di masyarakat. TEMPO/Subekti.
Jokowi Ikut Salurkan Bansos Beras di Jambi, Pastikan Penyalurannya Dilanjutkan Sampai Juni

Presiden Joko Widodo alias Jokowi ikut menyalurkan bantuan pangan atau bansos beras di Jambi hari ini. Jokowi mengklaim bantuan ini menjadi salah satu program pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat dan menekan inflasi, utamanya inflasi beras.


PT Suri Nusantara Sebut Tahun Ini Tidak Dapat Izin Impor Daging Kerbau

15 hari lalu

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin  Limpo melakukan sidak ketersediaan daging  di gudang PT. Suri Nusantara Jaya, Bekasi, Jawa Barat, Rabu, (18/3).
PT Suri Nusantara Sebut Tahun Ini Tidak Dapat Izin Impor Daging Kerbau

Tidak disebutkan detail kapan izin impor daging kerbau diberikan.


Terpopuler: Bos PT Timah Beberkan Alasan Produksi Jeblok, Respons Sri Mulyani Dipanggil MK ke Sidang Pilpres

15 hari lalu

Tangkapan layar - Direktur Utama PT Timah Tbk (TINS) Ahmad Dani Virsal dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI, dipantau melalui kanal YouTube TVR Parlemen, dari Jakarta, Selasa (2/4/2024). ANTARA/Putu Indah Savitri
Terpopuler: Bos PT Timah Beberkan Alasan Produksi Jeblok, Respons Sri Mulyani Dipanggil MK ke Sidang Pilpres

Berita terpopuler bisnis pada Selasa kemarin dimulai dari penjelasan Dirut PT Timah soal jebloknya pendapatan negara dari sektor timah pada 2023.


Bos Bulog Pastikan Stok Beras Aman Menjelang Lebaran: Seluruh Retail Diisi, Pasar Tradisional, Gudang..

16 hari lalu

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi. ANTARA/Sulthony Hasanuddin
Bos Bulog Pastikan Stok Beras Aman Menjelang Lebaran: Seluruh Retail Diisi, Pasar Tradisional, Gudang..

Dirut Perum Bulog Bayu Krisnamurthi memastikan pasokan dan stok beras di berbagai daerah akan terjaga menjelang hari Lebaran 2024.


Ratusan Sapi Impor dari Australian Mati di Perjalanan, Bapanas Klaim Stok Daging Aman

17 hari lalu

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi, ketika ditemui dalam acara CNBC Economic Outlook 2024, di The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta, Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Defara Dhanya
Ratusan Sapi Impor dari Australian Mati di Perjalanan, Bapanas Klaim Stok Daging Aman

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi klaim stok daging sapi aman, meski ada impor sapi hidup mati dalam perjalanan laut.


Mentan Minta Bulog Serap Gabah Petani, Bapanas: Kalau Panen Melimpah Saja

17 hari lalu

Ketua Baden Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi saat meninjau beras di Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur, Rabu, 28 Februari 2024.  TEMPO/ Febri Angga Palguna
Mentan Minta Bulog Serap Gabah Petani, Bapanas: Kalau Panen Melimpah Saja

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi menanggapi imbauan Menteri Pertanian Andi Arman Sulaiman agar Bulog membeli gabah langsung petani.


Asosiasi Importir Daging Kirim Permohonan Izin Impor Daging Kerbau

21 hari lalu

Petugas melakukan pengecekan saat membongkar daging kerbau beku impor di New Priok Container Terminal One (NPCT1) - Tanjung Priok, Jakarta, Rabu 12 April 2023. Sebanyak 18.000 ton daging kerbau tersebut didatangkan untuk memenuhi cadangan stok daging nasional guna mencukupi kebutuhan dalam negeri, terutama saat Ramadan dan menjelang Idulfitri yang permintaannya relatif cukup tinggi. Tempo/Tony Hartawan
Asosiasi Importir Daging Kirim Permohonan Izin Impor Daging Kerbau

Asosiasi Impor Daging Indonesia ajukan permohonan izin impor daging kerbau. Berjanji bisa menjual di bawah HET.


Bulog Terapkan Skema Komersial untuk Penyerapan Gabah dan Beras dari Petani Solo Raya

21 hari lalu

Pekerja memasukkan gabah ke dalam mesin pengeringan di Sentra Penggilingan Padi atau Modern Rice Milling Plant (MRMP) di Kendal, Jawa Tengah, Kamis 21 Juli 2022. Menurut Direktur Utama Perum BULOG Budi Waseso, pihaknya kini memiiki 10 MRMP, salah satunya di Kendal yang dilengkapi dengan fasilitas seperti pengering yang mampu mengolah gabah dengan kapasitas 120 ton per hari, penggilingan gabah atau 'rice milling unit' (RMU) dengan kapasitas sebesar 6 ton per jam, dan silo sebanyak tiga unit. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Bulog Terapkan Skema Komersial untuk Penyerapan Gabah dan Beras dari Petani Solo Raya

Pemimpin Cabang Bulog Surakarta Andy Nugroho mengemukakan penyerapan gabah atau beras langsung dari petani dilakukan Bulog sejak awal 2024 dengan menerapkan skema komersial.


Pengiriman Jagung Impor Lambat, Asosiasi Peternak Layer Nasional Khawatir Jika Impor Dihentikan

26 hari lalu

Pekerja mengemas jagung yang akan didistribusikan ke peternak di Gudang Bulog, Surabaya, Jawa Timur, Kamis 24 Jnauari 2019. Jagung tersebut merupakan jagung impor gelombang kedua dari Brazil, sebanyak 26 ribu ton yang merupakan bagian dari total 100 ribu ton jagung impor dan selanjutnya didistribusikan ke sejumlah peternak di wilayah Jawa dan sekitarnya. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Pengiriman Jagung Impor Lambat, Asosiasi Peternak Layer Nasional Khawatir Jika Impor Dihentikan

Kementerian Pertanian (Kementan) akan menyetop impor jagung menjelang Ramadan 2024.