Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

OJK: Aset Keuangan Bank Syariah Tembus Rp 897,1 Triliun  

image-gnews
Muliaman Darmansyah Hadad. TEMPO/Tony Hartawan
Muliaman Darmansyah Hadad. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Semarang – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan aset keuangan bank syariah di Indonesia mencapai Rp 897,1 triliun. Nilai aset itu tidak termasuk saham dengan proporsi industri perbankan syariah mencapai sebesar Rp 355,9 triliun.

“Itu data OJK per 28 Februari 2017. Sedangkan IKNB (industri keuangan nonbank ) syariah sebesar Rp 90,08 triliun dan pasar modal syariah mencapai Rp 451,2 triliun,” kata Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, di Semarang, Muliaman D. Hadad, Selasa, 16 Mei 2017.

Muliaman menyebutkan, dengan jumlah itu, jika dibandingkan dengan total industri keuangan, industri keuangan syariah sudah mencapai market share sebesar 5,18 persen.

Baca: OJK: Rasio Aset Bank Syariah dengan Bank Induk Masih Rendah

OJK secara intensif mengenalkan produk dan jasa keuangan syariah melalui berbagai kegiatan sosialisasi agar masyarakat semakin paham dan mau menggunakan produk dan jasa keuangan tersebut.

“OJK sangat mendukung pengembangan keuangan syariah, dan salah satunya diwujudkan dalam rangkaian kegiatan Kampanye Aku Cinta Keuangan Syariah (ACKS),” Muliaman menambahkan.

Menurut Muliaman, OJK bersama industri keuangan syariah telah merencanakan berbagai program sosialisasi dan komunikasi keuangan syariah yang akan dilaksanakan di berbagai kota di Indonesia, termasuk di Semarang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Simak: Aset BNI Syariah Tumbuh Menjadi Rp 29,86 Triliun

Muliaman meyakini laju pertumbuhan industri keuangan syariah mampu berkembang secara berkelanjutan, karena peran industri keuangan syariah semakin penting bagi perekonomian nasional dalam memenuhi permintaan masyarakat. “Itu berlaku terhadap produk-produk dan layanan industri keuangan syariah ataupun untuk memenuhi kebutuhan pembangunan nasional,” tuturnya.

Muliaman yakin hubungan timbal balik antara pengembangan industri keuangan syariah dan kesejahteraan masyarakat semakin baik. Hal ini sesuai dengan tingkat pendidikan masyarakat yang semakin tinggi serta kebutuhan terhadap produk dan layanan industri keuangan syariah yang akan semakin meningkat.

Deputi Bidang Akses dan Permodalan Badan Ekonomi Kreatif Fadjar Hutomo mengaku telah menggandeng perbankan berbasis syariah untuk terlibat membantu permodalan pelaku industri kreatif. Keterlibatan perbankan syariah itu dinilai penting di tengah kemajuan industri kreatif yang mampu menyumbang hingga Rp 800 triliun bagi produk domestik bruto (PDB). “Nilai itu hampir 10 persen dari PDB nasional,” katanya.

Menurut dia, sejumlah pelaku perbankan kadang belum memahami potensi industri kreatif yang banyak dilakukan oleh kaum muda. “Karena industri kreatif lebih mengandalkan kekayaan intelektual dengan karya kreatif,” ucapnya. Sedangkan perbankan lebih melihat potensi industri bisnis dari ukuran fisik, seperti aset nilai jaminan dalam bentuk sertifikat tanah dan aset lain.

EDI FAISOL


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Muliaman Hadad Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat UNS, Segera Agendakan Pemilihan Rektor

32 hari lalu

Sebanyak 17 anggota Majelis Wali Amanat (MWA) UNS Solo resmi terbentuk. Foto diambil di UNS Solo, Jawa Tengah, Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Muliaman Hadad Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat UNS, Segera Agendakan Pemilihan Rektor

Muliaman Darmansyah Hadad terpilih sebagai Ketua MWA UNS melalui rapat koordinasi pembentukan struktur organisasi MWA UNS


BSI Masuk Jajaran Top 10 Global Islamic Bank

38 hari lalu

BSI Masuk Jajaran Top 10 Global Islamic Bank

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. atau BSI, masuk ke jajaran Top 10 Global Islamic Bank dari sisi kapitalisasi pasar dengan harga saham emiten bersandi BRIS yang melesat sehingga mendorong market capitalization atau market cap perseroan menembus Rp131,47 triliun.


OJK Terbitkan POJK Perbankan Syariah, Tata Kelola Syariah jadi Kewajiban

48 hari lalu

UMKM menjadi fokus PT Bank Syariah Indonesia Tbk memberikan pembiayaan resilience dan sustainable. Sampai Desember 2023, pembiayaan UMKM BSI di Regional Medan mencapai Rp1,1 triliun. Foto: Istimewa
OJK Terbitkan POJK Perbankan Syariah, Tata Kelola Syariah jadi Kewajiban

OJK menerbitkan POJK Nomor 2 Tahun 2024 tentang Penerapan Tata Kelola Syariah Bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah.


Dukung Keuangan Syariah, OJK Dorong Spin Off Unit Usaha Syariah dan BPRS Melantai di Bursa

56 hari lalu

Pekerja melakukan pengecekkan celana legging yang siap di pasarkan di kawasan Semper, Jakarta, Senin, 15 Januari 2024. Bank Syariah Indonesia (BSI) telah menyalurkan KUR sebesar Rp 11,9 triliun kepada 119.948 pelaku usaha, mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia tercatat mulai dari Januari hingga November 2023. Tempo/Tony Hartawan
Dukung Keuangan Syariah, OJK Dorong Spin Off Unit Usaha Syariah dan BPRS Melantai di Bursa

OJK ingin memperkuat keuangan syariah dengan mendorong BPRS melantai di Bursa dan spin off unit usaha syariah perbankan.


Selain BTN-Mualamat, OJK Sebut Ada 3-4 Bank Syariah Lain yang Bakal Merger

21 Februari 2024

Logo OJK. (ANTARA/HO-OJK)
Selain BTN-Mualamat, OJK Sebut Ada 3-4 Bank Syariah Lain yang Bakal Merger

Beberapa bank syariah yang berencana merger masih dalam tahap pembicaraan pendahuluan.


Kebijakan OJK dalam Mendukung Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan

21 Februari 2024

Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar memberikan buku Taksonomi Untuk Keuangan Berkelanjutan Indonesia kepada Presiden Joko Widodo saat Pertemuan Industri Jasa Keuangan Tahun 2024 di Jakarta, Selasa 20 Februari 2024. Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan (PTIJK) merupakan wadah penyampaian arah kebijakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kepada Industri Jasa Keuangan, serta sebagai bentuk akuntabilitas dan transparansi kinerja OJK kepada publik. PTIJK 2024 mengambil tema Sektor Jasa Keuangan yang Kuat dan Stabil untuk Mendukung Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan. TEMPO/Subekti.
Kebijakan OJK dalam Mendukung Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan

Berikut sejumlah kebijakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan..


OJK Beri Lampu Hijau Merger BTN Syariah dengan Muamalat, Aset Tembus Rp 100 T

21 Februari 2024

Nasabah tengah melakukan transaksi perbankan di Bank Muamalat di Jakarta, Kamis, 21 Desember 2023. Rencana merger unit usaha syariah PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) dengan PT Bank Muamalat Tbk semakin benderang.   Tempo/Tony Hartawan
OJK Beri Lampu Hijau Merger BTN Syariah dengan Muamalat, Aset Tembus Rp 100 T

OJK mengatakan merger bank syariah penting untuk mengembangkan industri keuangan syariah di Indonesia.


OJK Tetapkan Bembi Juniar sebagai Direktur Utama Hijra Bank

7 Februari 2024

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada hari ini merestui penunjukan Bembi Juniar sebagai Direktur Utama Hijra Bank, bank digital syariah di Indonesia. Penunjukan Bembi menandai tonggak penting perkembangan dan penguatan Hijra Bank dalam mencapai target pada 2024.
OJK Tetapkan Bembi Juniar sebagai Direktur Utama Hijra Bank

Penunjukan Bembi sebagai Direktur Utama Hijra Bank oleh OJK diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan bisnis bank syariah tersebut.


Cara Cek Nama di BI Checking atau SLIK OJK Terbaru secara Online

30 Januari 2024

Begini cara memperbaiki skor BI checking. Foto: Canva
Cara Cek Nama di BI Checking atau SLIK OJK Terbaru secara Online

Cara cek nama di BI Checking atau SLIK OJK hanya membutuhkan waktu paling lambat 1 hari kerja. Berikut ini langkah-langkah dan syaratnya.


Pegadaian Jalin Kerjasama dengan Duha Syariah

29 Januari 2024

Pegadaian Jalin Kerjasama dengan Duha Syariah

PT Pegadaian (Persero) menjalin kerjasama dengan penyedia layanan pembiayaan dan pendanaan berbasis syariah, Duha Syariah.