Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Target Perluasan Perdagangan, Gula Rafinasi Disiapkan Masuk Pasar

Editor

Saroh mutaya

image-gnews
Pekerja memindahkan karung gula kristal putih dari kapal berbendera Thailand MV Chailan, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (26/1). Perum Bulog menargetkan kontrak impor gula akan sampai di Indonesia paling lambat Februari 2010. TEMPO/Dinul Mubarok
Pekerja memindahkan karung gula kristal putih dari kapal berbendera Thailand MV Chailan, Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (26/1). Perum Bulog menargetkan kontrak impor gula akan sampai di Indonesia paling lambat Februari 2010. TEMPO/Dinul Mubarok
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi Kementerian Perdagangan akan menambah produk baru gula kristal rafinasi untuk diperdagangkan di dalam industri perdagangan berjangka komoditas (PBK).

Produk baru gula Kristal rafinasi (GKR) ditargetkan siap menjadi produk perdagangan berjangka komoditas (PBK) pada awal 2018 atau 6 bulan setelah pelaksanaan pasar lelang pasar komoditas GKR pada Juni 2017.

Kepala Bappebti Bachrul Chairi mengatakan, GKR memiliki peluang untuk menjadi produk baru yang ditransaksikan dalam PBK. Dalam setahun, jumlah kebutuhan gula rafinasi untuk industri makanan dan minuman domestik sekitar 2,5 juta ton. Diperkirakan volume GKR yang masuk dalam pasar lelang komoditas nanti mencapai 50 persen dari jumlah tersebut.

Dia menambahkan, salah satu tujuan memasukkan GKR ke dalam PBK di bursa berjangka ialah untuk memberikan harga yang adil kepada setiap kelas usaha/industri. Selama ini, ketimpangan harga gula antara industri besar dan kecil terlalu jauh, sehingga kurang bisa bersaing secara sehat.

“Kalau dibursakan secara transparan, semua perhitungan suplai dan permintaannya jelas. Perbedaan harga ada, tetapi itu akan lebih logis karena perbedaan volume pembelian, dibandingkan yang irasional karena permainan,” ujar Bachrul kepada Bisnis, Rabu, 29 Maret 2017.

Bachrul menambahkan, proses pembentukan produk baru ini diawali dengan penyelenggaraan pasar lelang komoditas untuk mendapatkan harga referensi, serta jumlah suplai dan permintaan. 

Kementerian Perdagangan sudah menetapkan GKR yang diproses dari gula mentah impor hanya dapat diperdagangkan melalui mekanisme pasar lelang komoditas. Tujuannya ialah memotong mata rantai pemasaran dan distribusi yang panjang.

Penetapan tersebut diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) No. 16/M-DAG/PER/3/2017 yang diundangkan pada 17 Maret 2017. Dalam pelaksanaan lelang, Mendag akan mengatur harga batas bawah dan atas penjualan GKR secara berkala.

Ada dua syarat untuk perusahaan penyelenggara pasar lelang, yakni memiliki izin melakukan lelang dan bisa bekerja sama dengan bursa berjangka serta lembaga kliring.

“Proses diperkirakan 2 bulan lagi. Kami baru minggu lalu pengumuman, perusahaan lelang yang memenuhi persyaratan silakan ikut. Nanti dari sana kami adakan beauty contest-nya,” tuturnya.

Menurut Bachrul, jika pasar lelang komoditas GKR sudah mencapai 6 bulan, pemangku kepentingan sudah memiliki data yang cukup untuk mempersiapkan gula rafinasi sebagai produk baru dalam transaksi multilateral. Artinya, GKR diperkirakan siap menjadi produk PBK pada 2018.

Nantinya, komoditas GKR dibagi dalam tiga produk multilateral yang disesuaikan dengan kelas industri. Satuan kontrak 1 lot sebesar 1 ton untuk industri kecil dan menengah (IKM), 1 lot sejumlah 5 ton untuk kelas usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), dan 1 lot sebanyak 25 ton bagi industri besar.  

Bila sudah menjadi produk PBK, produsen dan konsumen gula rafinasi sama-sama mendapatkan keuntungan karena tahu berapa volume persediaan, jumlah kebutuhan pasar, dan kapan komoditas tersebut dibutuhkan. Hal tersebut tentunya mengurangi biaya transportasi, perawatan stok, dan penyusutan kualitas.

“Dengan sistem yang transparan ini, kami mengarahkan kepada para industri mamin untuk just in time, ngapain lagi stok-stok untuk 1-2 bulan, karena ada biaya carrying, biaya bunganya, biaya perawatannya, penyusutannya. Itu efisien jadinya. Karena pemerintah jamin, itu akan transparan,” paparnya.

Menurut dia, penyelenggara bursa berjangka di Tanah Air sudah menyambut baik rencana tersebut. Saat ini, industri PBK memiliki dua bursa berjangka, yakni Jakarta Future Exchange (JFX) dan Indonesia Commodity & Derivatives Exchange (ICDX).

Namun, Bappebti belum memutuskan bursa berjangka mana yang akan memperdagangkan produk baru komoditas GKR tersebut.

“Hal yang terpenting ialah pasar memiliki referensi harga gula rafinasi secara jelas,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ditangkap Pasar

Menanggapi rencana Bappebti, Direktur Utama PT Garuda Berjangka Ibrahim berpendapat, pelaku pasar akan bereaksi menangkap produk tersebut apabila bursa berjangka merilis komoditas GKR sebagai produk multilateral baru.

Pelaku pasar, ujarnya, akan melihat produk tersebut sebagai pilihan investasi baru serta sarana lindung nilai di tengah fluktuasi yang kerap terjadi pada harga gula.

Ibrahim menambahkan, Indonesia merupakan salah satu importer terbesar komoditas gula global. Di sisi lain, tingkat produksi gula di perkebunan dalam negeri terus berkurang, terutama di wilayah Jawa Barat.

Faktor tersebut semakin mendorong adanya ketimpangan harga, sehingga diperlukan pasar lelang komoditas yang bermuara kepada produk multilateral untuk membentuk harga yang stabil.

“Fungsi utama gula di kontrak multilateral nantinya sebagai hedging. Pelaku pasar juga mendapatkan produk tambahan sebagai pilihan investasi,” ujarnya.

Sebetulnya, rencana memasukkan GKR sebagai produk multilateral sudah berhembus sejak lama. Namun kini dengan adanya tahapan awal melalui pasar lelang komoditas, rencana ini semakin nyata untuk terwujud.

“Setiap produk multilateral memang melalui tahapan pasar lelang dulu, agar harga terbentuk di sana dan mengetes selera pasar dalam menyerapnya,” ucapnya.

Menurut Ibrahim, Bappebti perlu melakukan sosialisasi kepada bursa berjangka, asosiasi pialang, dan perusahaan – perusahaan pialang perihal adanya produk PBK baru. “Diharapkan keberadaan GKR dapat diterima oleh pasar seperti produk komoditas pekebunan lainnya, seperti olein.”

TAMBAHAN

Direktur Utama Jakarta Futures Exchange (JFX) Stephanus Paulus Lumintang menyambut baik rencana penggodokan GKR sebagai produk multilateral baru.

Menurut dia, nantinya pelaku pasar bisa melakukan hedging dua sisi, yakni dari sisi mata uang dolar AS dan dari harga komoditas tersebut, karena bahan baku gula masih mengandalkan sektor impor.

“Kami menyambut baik rencana tersebut dan siap menggodoknya bersama pemangku kepentingan industri PBK, ” ujarnya.

Dalam pasar lelang komoditas yang diselenggarakan pada Juni, para pemangku kepentingan dapat melihat bagaimana pergerakan harga GKR. Bila fluktuasi tidak terlalu dalam, ada kemungkinan pelaku pasar enggan melakukan hedging. Namun demikian, GKR tentunya dapat menjadi salah satu instrumen pilihan dalam berinvestasi.

BISNIS.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bappebti Keluarkan Surat Edaran untuk Atur Ekosistem Pasar Fisik Aset Kripto

6 hari lalu

Ilustrasi aset kripto. REUTERS
Bappebti Keluarkan Surat Edaran untuk Atur Ekosistem Pasar Fisik Aset Kripto

Bappebti menerbitkan SE yang mengatur tentang optimalisasi ekosistem aset kripto pada penyelenggaraan perdagangan pasar fisik aset kripto di Bursa Berjangka.


IHSG Sesi 1 Hari Ini Ditutup Melemah di Level 7.337, Tertahan di Zona Merah Sepanjang Sesi

7 hari lalu

Layar pergerakan Index Harga Saham Gabungan di Jakarta, Jumat, 22 Januari 2021. Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup di zona merah dengan pelemahan 1,66 persen atau 106,76 poin ke level 6.307,13. Tempo/Tony Hartawan
IHSG Sesi 1 Hari Ini Ditutup Melemah di Level 7.337, Tertahan di Zona Merah Sepanjang Sesi

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup sesi pertama perdagangan hari ini, Jumat, 22 Maret 2024, di level 7.337,1.


Menjelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Anjlok Rp 8.000

7 hari lalu

Petugas menunjukkan emas batangan yang dijual di Butik Emas Antam, Jakarta, Selasa, 28 Juni 2020. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Menjelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam Anjlok Rp 8.000

Harga emas PT Aneka Tambang atau harga emas Antam anjlok ke level Rp 1.121.000 per gram dalam perdagangan hari ini, Jumat, 22 Maret 2024.


Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

8 hari lalu

Pekerja berada di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 26 April 2023. Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.


IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham GOTO Paling Banyak Diperdagangkan

10 hari lalu

Saham GOTO pada layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 30 November 2022. IHSG ditutup menguat 69,24 poin atau 0,99 persen ke 7.081,31. Tercatat indeks saham nasional bergerak pada rentang 6.994,41-7.081,31 pada 30 November 2022. TEMPO/Tony Hartawan
IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham GOTO Paling Banyak Diperdagangkan

IHSG menguat 0,57 persen ke level 7.344,1 dalam sesi pertama perdagangan hari ini.


IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham GOTO Paling Banyak Diperdagangkan

11 hari lalu

Sejumlah pelajar berkunjung dan berfoto di ruang utama lantai Bursa Efek Infonesia, Jakarta, Rabu, 7 Februari 2024. Berdasarkan data RTI Business, IHSG terpantau naik 0,30 persen atau 21,82 poin ke 7.269,23 pada pukul 09.02 WIB. TEMPO/Tony Hartawan
IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham GOTO Paling Banyak Diperdagangkan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup sesi pertama perdagangan awal pekan, Senin, 18 Maret 2024, di zona hijau


Akhir Pekan, Harga Emas Antam Turun Rp 1.000

13 hari lalu

Seorang petugas menunjukkan koleksi emas batangan di Galeri 24 Pegadaian, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
Akhir Pekan, Harga Emas Antam Turun Rp 1.000

Harga emas PT Aneka Tambang atau harga emas Antam turun ke level Rp 1.193.000 per gram dalam perdagangan akhir pekan, Sabtu, 16 Maret 2024.


IHSG Sesi I Ditutup Menguat di Level 7.426, Sempat Sentuh All Time High di 7.454

15 hari lalu

Pekerja berada di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 26 April 2023. Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
IHSG Sesi I Ditutup Menguat di Level 7.426, Sempat Sentuh All Time High di 7.454

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup sesi pertama perdagangan hari ini, Kamis, 14 Maret 2024, di level 7.426,6.


IHSG Menguat di Sesi Pertama Perdagangan Hari Ini, Saham GOTO Paling Banyak Diperdagangkan

16 hari lalu

Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis, 28 April 2022. Tercatat, 317 saham menguat, 200 saham melemah dan 163 saham bergerak stagnan pada akhir sesi I perdagangan. Tempo/Tony Hartawan
IHSG Menguat di Sesi Pertama Perdagangan Hari Ini, Saham GOTO Paling Banyak Diperdagangkan

ndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup sesi pertama perdagangan hari ini, Rabu, 13 Maret 2024, di level 7.409,7.


Australia Cabut Bea Masuk Kertas A4 Indonesia, Momentum Tingkatkan Ekspor

17 hari lalu

Alat berat melakukan bongkar muat batang pohon Eucalyptus yang merupakan bahan baku kertas di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa, 22 Agustus 2023. BPS mencatat, PDB industri kertas dan barang dari kertas, percetakan, dan reproduksi media rekaman tumbuh 2,22 persen (yoy) pada kuartal I/2023, dipicu oleh meningkatnya ekspor produk industri kertas. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Australia Cabut Bea Masuk Kertas A4 Indonesia, Momentum Tingkatkan Ekspor

Ekspor kertas A4 Indonesia ke Australia turun sejak pengenaan bea masuk anti dumping tersebut berlaku.