TEMPO.CO, Jakarta - Panitia Seleksi Pemilihan Calon Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Periode 2017-2022 akan mengadakan seleksi tahap IV pada 9-11 Maret 2017. Seleksi kali ini berupa wawancara. Anggota Pansel OJK perwakilan akademisi, Tony Prasetiantono, mengatakan setiap kandidat akan menghadapi ke-9 anggota Pansel sebagai panelis. "Kami semua akan menguji calon," kata dia di Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin, 6 Maret 2017.
Tony mengatakan aspek yang diuji berkaitan dengan visi peserta dan makalah mereka. Setiap peserta akan mempresentasikan makalahnya. Tim pansel nantinya akan mendalaminya. Selain itu, tim pansel akan bertanya mengenai kapabilitas dan integritas kandidat.
Baca : Pansel OJK : 30 Orang Lolos Seleksi Tahap III, Ini Daftarnya
Anggota Pansel OJK perwakilan pemerintah, Darmin Nasution, mengatakan pansel akan mengecek semua penjelasan dan janji kandidat. Penilaian dalam wawancara juga akan didasarkan kepada rekam jejak peserta yang terlihat dari biodata, makalah, dan analisis kandidat mengenai sektor keuangan.
Agus Martowardojo, anggota Pansel perwakilan Bank Indonesia, mengatakan anggota Pansel memiliki independensi untuk menyatakan pertanyaan. Setiap calon akan diberikan waktu yang sama untuk dalam sesi wawancara. Sesi tersebut diperkirakan berlangung antara 45 menit hingga satu jam.
Agus mengatakan terdapat empat kriteria yang dicari dari peserta seleksi calon anggota Dewan Komisioner OJK. Kriteria tersebut adalah pengetahuan, pengalaman dan rekam jejak, kompetensi, dan kepribadian serta karakter kandidat.
Baca : Ekonom : Kenaikan Fed Rate Tak Terlalu Pengaruhi Indonesia
Setelah proses seleksi tahap IV selesai, Pansel OJK akan menyaring 21 orang dari 30 orang peserta. Nama mereka akan diserahkan pansel kepada Presiden Joko Widodo pada 13 Maret 2017. Nama peserta yang lolos seleksi akan diumumkan di laman https://seleksi-dkojk.kemenkeu.go.id, www.kemenkeu.go.id, dan www.bi.go.id.
Hari ini Pansel OJK Periode 2017-2022 menetapkan 30 orang yang lolos seleksi tahap tiga, yaitu tes penilaian (assessment center) dan pemeriksaan kesehatan. Seluruh peserta menjalani pemeriksaan kesehatan yang meliputi kesehatan jasmani dan kejiwaan oleh tim Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta. Sementara tes assessment dilakukan oleh tim PT Daya Dimensi Indonesia (DDI) yang mencakup aspek kompetensi dan perilaku.
VINDRY FLORENTIN