TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan Indonesia harus mencari pasar ekspor baru. Salah satu yang dinilai potensial adalah India.
Darmin mengatakan India merupakan pasar yang sangat besar dengan penduduk yang banyak. "Dari segi potensinya, India memang pertumbuhan ekonominya bagus. Ekspor impornya juga pasti bagus," kata Darmin di kantornya, Jakarta, Kamis, 16 Februari 2017.
Baca: BI: Ekonomi Tahun Lalu Didorong Investasi Non-Bangunan
Namun, Darmin mengatakan, upaya memperluas pasar belum menunjukkan hasil yang jelas. Ia mengatakan pemerintah baru mencoba kebijakan itu sekitar enam bulan terakhir. "Kebijakannya memang ada, cuma tidak semudah itu juga. Kami baru mengusahakan beberapa bulan ini, enam bulan. Belum terlihat upaya kami," katanya.
Baca: Pemerintah Targetkan Ekspor Perikanan Tahun Ini US$ 5 Miliar
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, ekspor nonmigas Indonesia ke India berkontribusi 10,89 persen dari total ekspor. Nilainya mencapai US$ 1,32 miliar per Januari 2017. India menempati posisi ketiga negara tujuan ekspor utama. Adapun posisi tersebut selama ini diisi oleh Jepang.
VINDRY FLORENTIN