TEMPO.CO, Timika - PT PLN (Persero) Area Timika, Papua telah menyediakan 21 paket pembangkit listrik yang dibangun di Kabupaten Mimika dan Kabupaten Yahukimo pada 2017. "Kami akan bangun dalam tahun ini sebanyak 21 paket untuk distrik-distrik dari dua kabupaten Mimika dan Yahukimo yang belum dialiri listrik, " kata Manajer PLN Area Timika, Salmon Karet, di Timika, Rabu, 15 Februari 2017.
Selain Distrik Agimuga, PLN Timika juga akan membangun pembangkit listrik di beberapa distrik lain di kabupaten Mimika seperti di Kokonao, Distrik Mimika Barat Jauh dan Atuka, Distrik Mimika Timur Tengah dan beberapa tempat lain. Menurut Salmon, program PLN area Timika untuk membangun pembangkit listrik sebanyak 21 paket pada 2017 tersebut untuk mewujudkan visi dan misi PLN dalam program Maluku dan Papua terang 2020.
Baca : Satelit Telkom 3S Mengorbit, 30 Persen Kapasitas Disewakan
"Jadi kami sudah rencana untuk tahun ini hingga 2019 semua distrik kami masuk," ujarya.
Salmon mengatakan jenis pembangkit listrik yang akan dibangun akan disesuaikan dengan kondisi dan potensi di masing-masing lokasi yang akan dibangun. Namun jika kondisi dan situasi tidak mendukung maka PLN Timika tetap akan menggunakan pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD). "Untuk pembangkit kita akan lihat dan tergantung potensi di situ apakah menggunakan pembangkit listrik tenaga surya atau PLTD dan lainnya," tuturnya.
"Standarnya kan PLTD tapi dari tingkat kesulitannya juga ada seperti evakuasi mesin, bahan bakar juga cukup sulit. Tetapi jika tidak ada kemungkinan menggunakan pembangkit lain maka tetap kami gunakan pembangkit dengan tenaga disel," ujarnya.
Baca : Ini Instruksi Kemenhub kepada Nahkoba Hadapi Cuaca Ekstrem
Sedangkan terkait kapasitas tegangan menurut Salmon akan berbeda di setiap tempat sesuai dengan kebutuhan dan jumlah penduduk di wilayah yang akan dibangun.
ANTARA