TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) secara serentak, termasuk Pilkada DKI Jakarta pada Rabu esok, 15 Februari 2017, nilai tukar mata uang (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat tercatat mulai melemah.
Berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah melemah 12 poin dari Rp 13.308 pada Jumat pekan lalu menjadi Rp 13.330 pada Senin, 13 Februari 2017 kemarin. Pada pembukaan perdagangan hari ini, Selasa, 14 Februari 2017, di pasar spot rupiah dibuka melemah 5 poin dari Rp 13.325 menjadi Rp 13.330 per dolar AS.
Pelemahan rupiah bersamaan dengan kembalinya penguatan dolar AS di pasar Asia. Sedangkan, kenaikan imbal hasil (yield) Surat Utang Negara (SUN) terjadi bersamaan dengan pelemahan rupiah, meskipun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tajam kemarin.
Baca : Uang Tebusan Amnesti Pajak Periode III Rp 710 Miliar
Ekonom Samuel Sekuritas, Rangga Cipta mengatakan selain menunggu data perdagangan yang akan dirilis Kamis besok, hasil rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia juga dinanti. Di mana suku bunga acuan 7 Days Repo Rate (7DRR) diprediksi tetap di level 4,75 persen.
"Ketidakpastian hasil pilkada DKI Jakarta yang bercampur dengan penguatan dollar, diperkirakan bisa mempertahankan tekanan depresiasi terhadap rupiah," ujar Rangga, dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 14 Februari 2017.
Menurut Rangga, sebaiknya data perdagangan dan optimisme yang tersirat dari hasil RDG BI dapat mempertahankan sentimen positif.
Baca : Rupiah Menguat 10 Poin
Indeks dolar dilaporkan melanjutkan penguatannya menjelang pidato Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) Janet Yellen nanti malam. Rangga berujar kepuasan Yellen terhadap perbaikan serapan tenaga kerja AS bisa semakin mendorong penguatan dolar.
Di sisi lain nilai tukar euro melemah dengan pesimisme European Commission terhadap prospek pertumbuhan zona euro di 2017, akibat ketidakpastian politik terutama di Inggris dan AS. "Kemudian Inflasi Cina Januari 2017 juga ditunggu hasilnya pagi ini, dan diperkirakan naik."
GHOIDA RAHMAH