TEMPO.CO, Jakarta - Komisaris PT Pertamina (Persero), Suahasil Nazara, mengatakan nama-nama yang akan menjadi direktur utama perusahaan minyak dan gas pelat merah itu sudah ada. Namun siapa yang akan direkomendasikan ke Menteri Badan Usaha Milik Negara untuk posisi itu masih dibicarakan oleh Dewan Komisaris.
"Nama-nama sih banyak, tapi nanti ibu Menteri (BUMN) yang putuskan," kata Suahasil saat ditemui di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat, Kamis 9 Februari 2017.
Baca : Anggota DPR Mengaku Dibentak Bos Freeport, Begini Ceritanya
Ketika ditanyakan mengenai posisi Wakil Direktur Utama Pertamina apakah akan dihapus atau tidak, Suahasil menjawab hal tersebut masih ditinjau ulang oleh Dewan Komisaris. "Wakil direktur utama masih kami review," ujar Suahasil.
Saat ini, Dewan Komisaris Pertamina sedang melakukan berbagai pertimbangan sebelum mengusulkan nama-nama ke Menteri BUMN. "Kan ada 30 hari setelah mengangkat Plt, dalam 30 hari ini kami akan menentukan," ucap Suahasil.
Nantinya setelah Dewan Komisaris sudah memiliki nama calon pengganti Dwi Soetjipto, akan diajukan ke Menteri BUMN Rini Soemarno, dan akan ditetapkan dalam rapat umum pemegang saham (RUPS). "Dari Dewan Komisaris masih didiskusikan," tutur Suahasil.
Komisaris PT Pertamina, Sahala Lumban Gaol membantah kalau jajaran komisaris sudah mengajukan nama pengganti Dwi Soetjipto, sebagai Direktur Utama Pertamina. Dia menambahkan kabar tersebut tidak benar.
Baca : Bentak Anggota DPR, Chappy Hakim Disebut Barbar
Menurut pengakuan Sahala, sampai saat ini jajaran komisaris belum pernah mengajukan siapa pun, untuk menggantikan posisi Dwi Soetjipto. Namun saat ditanyakan lebih lanjut, Sahala belum bersedia menjawabnya.
Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan masih menunggu usulan nama Direktur Utama Pertamina yang baru dari Dewan Komisaris Pertamina.
Menurut Rini, pengganti Dwi Soetjipto sudah harus diputuskan sebulan setelah pencopotan diputusakn dalam rapat umum pemegang saham. Berdasarkan informasi yang diperoleh Tempo, ada tiga nama yang kini sedang digadang-gadang untuk menduduki posisi nomor satu di Pertamina.
Mereka adalah bekas Wakil Direktur Utama Pertamina Ahmad Bambang; Direktur Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Umum Pertamina, Dwi Wahyu Daryoto; serta Direktur Keuangan Pertamina, Arief Budiman.
DIKO OKTARA