TEMPO.CO, Jakarta - Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan akhir pekan ini berada di teritori negatif, turun 0,09 persen atau 4,79 poin ke level 5.312,84. IHSG sebelumnya dibuka melemah 12,67 poin atau 0,23 persen ke level 5.304,96.
Baca:
Aturan Sistem Pembayaran Nasional Rampung Februari
Kalla: Berpikirlah Positif seperti Gojek, Grab, dan Uber
Sepanjang hari, IHSG bergerak mixed, sempat menyentuh zona positif di level tertinggi 5.321,68, dan level terendah 5.297,25. Berdasarkan data RTI, dari semua saham yang diperdagangkan di Bursa Efek, 133 saham menguat, 154 saham melemah, dan 119 saham stagnan.
Perdagangan di Bursa Efek Indonesia hari ini, Jumat, 27 Januari 2017, melibatkan transaksi 17,28 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai 5,50 triliun. Investor asing kembali mencatatkan aksi beli atau net buy, baik di pasar tunai, negosiasi, maupun reguler, dengan nilai transaksi mencapai Rp 379,97 miliar.
Simak:
Bea Keluar CPO Februari Naik Jadi US$ 18 per Ton
Tersangka Faktur Pajak Palsu Rugikan Negara Rp 123 Miliar
Adapun sepuluh indeks sektoral ditutup bervariasi dan enam indeks sektoral menguat dengan dipimpin sektor industri dasar yang naik 1 persen, disusul sektor keuangan yang naik 0,5 persen. Sedangkan empat sektor lain melemah, dengan paling banyak sektor tertekan konsumer -0,9 persen dan infrastruktur -0,6 persen.
Pelemahan IHSG juga sejalan dengan terkoreksinya pergerakan rupiah. Data Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menunjukkan rupiah terkoreksi 34 poin atau 0,25 persen ke 13.359 dari penutupan kemarin di posisi 13.325.
DESTRIANITA