TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG pada perdagangan hari ini ditutup di zona merah, turun 3,34 poin atau 0,06 persen ke level 5.250,96.
IHSG sebelumnya dibuka di zona merah, turun 3,68 poin atau 0,07 persen ke level 5.250,63, dan bergerak dalam rentang 5.228,28-5.265,44.
Baca : Rupiah Diproyeksi Menguat Setelah Pelantikan Donald Trump
Dari 537 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek, sebanyak 130 saham menguat, 176 saham melemah, 106 saham stagnan, dan sisanya tidak diperdagangkan.
Transaksi hari ini melibatkan perdagangan 17,11 miliar saham yang diperdagangkan 328,92 ribu kali dengan nilai transaksi Rp 5,07 triliun.
Baca : Ini Daftar Lengkap Perusahaan Donald Trump di Indonesia
Meski di pasar tunai dan negosiasi asing masih mencatatkan aksi beli atau net buy Rp 39,09 miliar, tapi di pasar reguler mereka masih melakukan aksi jual atau net sell Rp 120,09 miliar. Sehingga secara keseluruhan, total net sell asing mencapai Rp 81 miliar.
Dari sepuluh indeks sektoral yang terdaftar, sebanyak lima indeks menguat, dengan kenaikan terbanyak sektor konsumer 0,5 persen, disusul sektor pertambangan dan sektor aneka industri yang kompak naik 0,2 persen. Sedangkan lima sektor lainnya melemah, dengan sektor paling banyak tertekan sektor industri dasar -0,4 persen dan sektor perdagangan -0,3 persen.
Baca : Proyeksi Pasokan Terbatas, Harga Nikel 2017 Berpotensi Naik
Kebalikan dengan IHSG, Rupiah hari ini ditutup menguat. Berdasarkan data Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia, Rupiah ditutup menguat 10 poin atau 0,07 persen ke level Rp 13.372. Sebelumnya Rupiah ditutup di level Rp 13.382 pada Jumat pekan lalu.
DESTRIANITA K