TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia ditutup menguat pada perdagangan Kamis 19 Januari 2017. IHSG ditutup menguat 0,08 persen atau 4,16 poin ke level 5.298,95, setelah pagi tadi dibuka menguat 0,53 persen atau 27,85 poin ke level 5.294,78. Penguatan IHSG terjadi saat Bursa Asia bergerak beragam pada sore ini.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.288,58 – 5.304,95. Dari 541 saham yang diperdagangkan, sebanyak 150 saham menguat, 131 saham melemah, dan 260 saham lainnya stagnan.
Baca Juga: IHSG Berpeluang Melanjutkan Penguatan
Dari sembilan sektor yang tercatat di Bursa Efek Indonesia, lima diantaranya bergerak di zona hijau, dipimpin oleh sektor perdagangan yang menguat 0,94 persen dan sektor properti yang menguat 0,27 persen. Sejalan dengan IHSG, indeks Bisnis27 ditutup menguat 0,34 persen atau 1,55 poin ke posisi 461,31.
Tim Riset Samuel Sekuritas menyebutkan saat ini fokus investor global termasuk di Indonesia masih tertuju pada pelantikan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat serta janji-janji kampanyenya yang akan disampaikan pada Jumat 20 Januari 2017.
Sementara itu, pergerakan IHSG hari ini masih dipengaruhi oleh sentimen domestik. Seperti diketahui, pada hari ini pasar domestik menunggu hasil Rapat Dewan Gubernur BI, salah satunya keputusan soal suku bunga acuan BI RR Rate.
Simak: Yuk, Intip Proses Pencetakan Uang Rupiah Baru di Peruri
Penguatan IHSG hari ini terjadi di saat bursa di kawasan Asia Tenggara bergerak mayoritas menguat. Indeks FTSE Straits Times Singapura menguat 0,26 persen, indeks FTSE KLCI Malaysia naik 0,09 persen, PSEi Filipina naik 1,25 persen, sedangkan indeks SET Thailand melemah 0,73 persen.