TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan, pada 17 Januari 2017, akan ada penandatanganan kontrak hasil lelang dini. Kontrak yang akan ditandatangani adalah hasil lelang dini yang dilakukan pada Oktober-November tahun lalu.
"Sudah siap buat tanggal 17 sekitar Rp 11 triliun," ucap Menteri Basuki saat ditemui di kantornya, Jakarta, Kamis, 12 Januari 2017.
Menurut Basuki, pada 17 Januari nanti, akan ada rapat besar di kementeriannya. Rapat itu akan dihadiri perwakilan dari tiap satuan kerja. "Sekaligus tanda tangan kontrak serentak dari hasil lelang dini," ujarnya.
Baca : Kementerian PUPR Genjot Pembangunan Jalan Perbatasan
Sampai hari ini, Basuki menuturkan sudah melakukan lelang untuk paket pekerjaan pada 2017 sebanyak 5.162 paket. Angka ini sudah sekitar setengah dari total paket pekerjaan yang akan dilelang tahun ini, yakni 10 ribu paket.
Nilai paket pekerjaan yang sudah dilelang sebesar Rp 33,02 triliun. Rinciannya adalah paket pekerjaan di Direktorat Jenderal Sumber Daya Air sebanyak 2.255 paket, Ditjen Bina Marga 1.572 paket, Ditjen Cipta Karya 1.055 paket, dan Ditjen Perumahan 200 paket.
Baca : Proyek Kereta Semicepat Jakarta-Surabaya Dibahas Besok
Basuki mengatakan, pada 17 Januari nanti, diperkirakan sudah akan terikat kontrak nilai proyek sebesar Rp 33 triliun. Angka ini diperoleh dari Rp 11 triliun lelang dini Oktober-November 2016, ditambah kontrak multiyears sebesar Rp 22 triliun. "Pada 17 Januari nanti, sudah terikat kontrak Rp 33 triliun dari sekitar Rp 90 triliun total belanja modalnya PU."
DIKO OKTARA