Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jatuh-Bangun Rio Dewanto Merintis Bisnis  

Editor

Abdul Malik

image-gnews
Pasangan artis Rio Dewanto (kiri) dan Atiqah Hasiholan saat mengikuti aksi pembacaan surat terbuka kepada Kementerian Pariwisata di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, 7 Februari 2015. TEMPO/Frannoto
Pasangan artis Rio Dewanto (kiri) dan Atiqah Hasiholan saat mengikuti aksi pembacaan surat terbuka kepada Kementerian Pariwisata di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, 7 Februari 2015. TEMPO/Frannoto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menjadi aktor layar lebar yang laris tidak menghalangi minat Rio Dewanto menggeluti dunia bisnis. Suami Atiqah Hasiholan ini rupanya malah sudah menjajal berbagai macam bisnis, dari beternak, kuliner, clothing, hingga bisnis binatu (laundry) sepatu. Bahkan, ketika masih duduk di bangku kuliah, ia pernah mencoba berbisnis pembiakan anjing di rumah kosnya.

Kini, setelah punya penghasilan sendiri, tekad Rio untuk berbisnis justru semakin kuat. Ia menyadari bahwa berbisnis merupakan sebuah keniscayaan. Apalagi, menurut dia, dunia hiburan tidak bisa menjamin dirinya untuk selalu berada di atas, terutama karena ada regenerasi dengan kehadiran bintang-bintang baru.

Berbagai pengalaman pahit dalam berbisnis pun pernah dirasakan pria kelahiran 1987 ini. Tak sedikit dari bisnisnya itu yang layu sebelum berkembang.

Namun, dari sekian banyak bisnisnya yang gagal, ada juga sejumlah bisnis yang masih bertahan. Dari yang bertahan itu, yang paling membanggakannya adalah Kedai Filosofi Kopi dan bisnis binatu sepatu Wipe Shoe Treatment. “Keduanya telah berhasil balik modal,” ujar Rio. Padahal bisnis binatu sepatu belum genap setahun dijalankannya.

Untuk menyiasati peran gandanya, sebagai aktor dan entrepreneur, Rio mengaku punya resep sendiri agar keduanya bisa berjalan beriringan, yakni menjalankannya sebagai usaha patungan.

Contohnya, di PT Filosofi Kopi Mandiri, yang menaungi Kedai Filosofi Kopi dan Kopikini.com (portal berita tentang kopi), Rio bermitra dengan aktor Chico Jerikho, sutradara Angga Sasongko, dan produser film Handoko Heryono Hendroyono. Di perusahaan tersebut, Rio memegang peranan sebagai direktur pengembangan bisnis, sedangkan Angga sebagai direktur pengelola, dan Handoko sebagai creative director.

Pola serupa diaplikasikan untuk bisnis binatunya yang berada di kawasan Bintaro. “Dalam berbisnis, saya memang lebih suka berkolaborasi,” ujarnya. Dengan pola tersebut, ia mengaku bisa lebih leluasa membagi waktu antara kesibukan dunia keartisan dan dunia bisnis.

Untungnya, rekan bisnisnya memaklumi kesibukan Rio. Sejak awal ia telah menekankan bahwa pasti ada waktu di mana ia tidak bisa membantu, lantaran harus sering berada di lokasi syuting. Meski begitu, jika sedang tidak sibuk, ia pasti akan datang ke kantor untuk memantau perkembangan bisnis.

“Dalam seminggu dari Senin sampai Jumat saya sibuk mengurus karier akting saya, dari pagi sampai sore. Ketika malam, saya usahakan ke kantor,” katanya.

Dalam perhitungan kasar, menurut Rio, bisnis kopi memberikan omzet tertinggi, baru disusul bisnis binatu sepatu. Dalam sebulan, ia mengklaim kedai kopinya bisa menghasilkan omzet sekitar Rp 500 juta atau sekitar Rp 6 miliar dalam setahun. Sedangkan bisnis binatu sepatu berhasil melampaui target 300 pasang sepatu per bulan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kegagalan bisnis, menurut Rio, telah memberinya pelajaran. Ia ingat betul bagaimana bisnis peternakan sapinya di Purwakarta bangkrut hanya dalam waktu dua tahun. Padahal waktu itu ia telah membeli tanah seluas 1 hektare plus membangun kandang dan lainnya.

Dari sana, ia kemudian belajar bahwa penting untuk merekrut tenaga profesional yang benar-benar memahami bisnis yang dijalani. Apalagi jika pemilik tidak bisa mencurahkan waktu sepenuhnya untuk bisnis tersebut.

“Bisnis peternakan itu kemudian berhenti karena ternyata effort yang dibutuhkan cukup besar, sementara waktu dan perhatian saya untuk bisnis ini kurang,” ujarnya menjelaskan.

Tak cuma di bisnis peternakan, Rio juga mengaku sempat menelan pil pahit di bisnis kuliner, clothing, dan kafe waffle. Bisnis-bisnis tersebut mati sebelum benar-benar bisa berkembang.

Ada lagi cerita yang cukup membekas di ingatannya mengenai bisnis food truck yang dijalankannya dengan seorang teman. Meskipun hubungan di antara keduanya awalnya dibangun berlandaskan pertemanan, ternyata toh akhirnya harus berpisah juga.

Rio memilih menjual sahamnya di bisnis tersebut lantaran tidak merasa cocok lagi dengan mitra bisnisnya itu. “Saya banyak belajar dari pengalaman-pengalaman (kegagalan) saya,” katanya.

Rio mengaku beruntung karena sang istri banyak membantunya dalam mengelola keuangan. Bersama Atiqah, ia berencana membuka bisnis cuci mobil di kawasan Pondok Labu, Jakarta. Kebetulan di sana Atiqah memiliki tanah cukup luas yang letaknya di pinggir jalan.

“Kami juga aktif berinvestasi tanah di beberapa tempat,” ucapnya.

SWA.CO.ID


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lion Air Group Gandeng 16 Perguruan Tinggi untuk Perkuat Ekosistem Penerbangan

33 hari lalu

Batik Air. Dok. Lion Air
Lion Air Group Gandeng 16 Perguruan Tinggi untuk Perkuat Ekosistem Penerbangan

Maskapai penerbangan Lion Air Group menggandeng 16 perguruan tinggi di Indonesia untuk memperkuat ekosistem penerbangan.


Gebyar Wirausaha 10: Menuju Kesuksesan dan Berkah melalui Transformasi Bisnis

15 Februari 2024

Kemeriahan Gebyar Wira Usaha (GWU)
Gebyar Wirausaha 10: Menuju Kesuksesan dan Berkah melalui Transformasi Bisnis

Gebyar Wirausaha ke-10 ini juga diharapkan menjadi gerbang utama dalam Program One Year Coaching (OYC) Batch 7.


Kemenkop UKM: Kesehatan dan Kecantikan jadi Sektor Unggulan Pengembangan UMKM

6 Februari 2024

Ilustrasi Pameran Alat Kesehatan/Istimewa
Kemenkop UKM: Kesehatan dan Kecantikan jadi Sektor Unggulan Pengembangan UMKM

Kemenkop UKM berharap dapat menciptakan lingkungan yang mendukung lahirnya wirausaha yang inovatif, berbasis teknologi, dan bertahan.


Bank Mandiri Umumkan Jawara Wirausaha Muda Mandiri 2023

20 Januari 2024

Bank Mandiri Umumkan Jawara Wirausaha Muda Mandiri 2023

Terpilih 12 pemenang di kategori Business Existing dan satu pemenang untuk kategori Business Plan.


Finalis WMM 2023 Pamerkan Karya dan Kreasi Unggulannya

19 Januari 2024

Finalis WMM 2023 Pamerkan Karya dan Kreasi Unggulannya

Para finalis yang berhasil lolos seleksi dari lebih dari 8.000 pendaftar dari berbagai daerah di Indonesia memamerkan inovasi, kreativitas, dan inspirasi mereka.


Finalis Kompetisi Wirausaha Muda Mandiri Unjuk Karya di Tunjungan Plaza

19 Januari 2024

Finalis Kompetisi Wirausaha Muda Mandiri Unjuk Karya di Tunjungan Plaza

Kompetisi dihelat Bank Mandiri sejak September 2023. Sudah masuk Top 20 Finalis Business Existing dan 4 Finalis Business Plan.


Lolos Seleksi, 10 Peserta Indonesia Entrepreneur Challenge Lanjut Presentasi di Hadapan Investor

21 Desember 2023

Para UMKM peserta IEC 2023 yang  terpilih untuk bertemu dengan para investor berfoto bersama panitia dari Tempo,  investor, dan mitra strategis Tempo Media Group. Istimewa
Lolos Seleksi, 10 Peserta Indonesia Entrepreneur Challenge Lanjut Presentasi di Hadapan Investor

Sepuluh pelaku UMKM peserta Indonesia Entrepreneur Challenge (IEC) 2023 berkesempatan bertatap muka dan presentasi kepada sejumlah investor.


HSBC Salurkan Pinjaman Rp 150 Miliar untuk Wirausaha Mikro Perempuan

29 November 2023

HSBC Salurkan Pinjaman Rp 150 Miliar untuk Wirausaha Mikro Perempuan

HSBC Indonesia menyalurkan pinjaman sosial Rp 150 miliar kepada wirausaha mikro perempuan melalui PT Mitra Bisnis Keluarga Ventura.


MenkopUKM Berikan Apresiasi kepada 12 Wirausaha di Entrepreneur Award 2023

28 November 2023

MenkopUKM Berikan Apresiasi kepada 12 Wirausaha di Entrepreneur Award 2023

Pemberian apresiasi dari Kementerian Koperasi dan UKM kepada 12 wirausaha dan start-up dengan kriteria Best Product Innovation dan Business Impact.


Telkomsel Berkolaborasi Bersama Productive+ Dukung Teman Disabilitas Berwirausaha

18 November 2023

Telkomsel Berkolaborasi Bersama Productive+ Dukung Teman Disabilitas Berwirausaha

Implementasikan Prinsip ESG Berkelanjutan, Telkomsel Berkolaborasi Bersama Productive+ Dukung Teman Disabilitas Berwirausaha