TEMPO.CO, Jakarta - Pengembang Cina, China Communication Construction Group (CCCG) melalui anak perusahaan PT China Harbour Jakarta Real Estate Development menggelontorkan Rp 13 triliun untuk pembangunan apartemen terpadu Daan Mogot City (Damoci) di kawasan Jakarta Barat. General Manager Sales & Marketing, Ferry menyebutkan untuk membeli tanah dan membangun properti.
"Dana itu modal sendiri tanpa pinjaman dari lembaga pendanaan," ucap Ferry dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu 10 Desembe 2016.
Menurut Ferry, potensi Indonesia sebagai pasar properti yang kuat dilihat sebagai peluang oleh perusahaan untuk berinvestasi dalam pembangunan apartemen. Untuk meningkatkan kepercayaan konsumen, perusahaan menjamin akan memberikan kepastian penyelesaian pekerjaan pembangunan apartemen Domoci yang direncanakan mencakup 30 tower.
Ferry menyatakan perusahaan optimistis pembangunan 30 tower yang dilakukan secara bertahap bisa tepat waktu sesuai rencana. Hal ini dengan melihat respon peminat apartemen Damoci tower pertama ini.
"Dari satu tower dengan 411 unit yang ditawarkan telah diserap pasar sekitar 300 unit, berarti 75 persen laku dalam waktu satu hari peluncuran," katanya.
Apartemen Damoci ini didisain oleh ECADI (East China Architecture and Design Isntitute). Konsep pembangunan DAMOCI juga mengadopsi dari proyek pembangunan Green Town, anak usaha CCCG di Cina.
Green Town merupakan salah satu perusahaan konstruksi terbaik di China. Mereka menggarap proyek hunian dengan konsep 4 H yakni health (kesehatan), heritage (budaya), high quality education (pembelajaran), dan happiness (kebahagiaan). Konsep 4 H ini akan diadopsi untuk membangun mega proyek di Daan Mogot City. Untuk menarik minat konsumen, manajemen DAMOCI hari ini Sabtu 10 Desembe 2016, menyelenggarakan DAMOCI BONANZA crazy offer sebagai program launching-nya di Marketing Gallery Daan Mogot City, Cengkareng, Jakarta Barat.
CCCG sebelumnya meraih penghargaan dari Engineering News Record (ENR) sebagai perusahaan kontraktor raksasa. CCCG menempati urutan 3 besar dari 250 perusahaan besar dari seluruh dunia. Seleksi yang dilakukan tim majalah konstruksi paling berpengaruh dari Amerika ini melibatkan 250 perusahaan kontraktor besar dari seluruh dunia. Sebelumnya peringkat CCCG di Global Fortune juga naik ke peringkat 110 dunia.
SETIAWAN ADIWIJAYA