TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah daerah terus menjalin komunikasi dan kerja sama strategis dengan perusahaan untuk memberdayakan sumber daya manusia (SDM) melalui pelatihan kerja.
Salah satunya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Tangerang yang sudah menandatangani kesepakatan dengan pengusaha terkait penempatan tenaga kerja yang tergabung dalam Program Smart City.
Tak hanya itu, Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang juga intensif melakukan bursa kerja hingga tingkat kecamatan, pelatihan kerja, dan penempatan tenaga kerja untuk mengurangi jumlah pengangguran di kawasan ini.
“Tanggung jawab untuk mengurangi jumlah pengangguran di Kota Tangerang tidaklah semata-mata ada pada pemerintah, tetapi juga pengusaha dan seluruh masyarakat yang ada. Tentu saja, ini melalui kolaborasi dan sinergitas,” kata Kepala Disnaker Tangerang Moch. Rakhmansyah, mengutip keterangan resminya, Selasa (27 September 2016).
Disnaker Tangerang juga mendorong perusahaan yang ada di Tangerang untuk ikut berpartisipasi dengan melampirkan lowongan kerja ke aplikasi pencari kerja (pencaker) yang sudah dimiliki oleh pemkot.
Dari sisi peningkatan kualitas SDM, Kota Tangerang juga telah membangun sekolah-sekolah kejuruan dan juga Balai Latihan Kerja yang bertujuan untuk mempersiapkan SDM yang berkualitas sehingga mampu berkompetisi dalam kancah persaingan global.
Rakhmansyah menyebutkan balai Latihan Kerja (BLK) Tangerang telah merekrut tenaga-tenaga untuk dilatih menjadi tenagakerja terampil. Hingga Agustus, dirinya mencatat sudah ada 250 orang yang dilatih.