TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini dibuka menguat 0,19 persen atau 10 poin ke level 5.413,99. Penguatan IHSG terus berlanjut. Terpantau di Bursa Efek Indonesia, IHSG naik 0,5 persen atau 26,26 poin ke level 5.430,25 pada pukul 09.40 WIB.
Dari sepuluh indeks sektoral yang diperdagangkan di bursa, delapan di antaranya mengalami penguatan. Sektor aneka industri mengalami penguatan paling tinggi sebesar 2,4 persen, disusul manufaktur serta finance masing-masing 0,8 persen dan 0,6 persen. Adapun dua sektor lain, yakni infrastruktur dan pertambangan, melemah tipis 0,1 persen.
Kepala Riset NH Korindo Securities Reza Priyambada mengatakan saat ini pasar tengah menanti dirilisnya produk domestik bruto kuartal kedua Amerika Serikat yang akan diumumkan akhir pekan ini, yang diikuti pidato ketua dewan gubernur bank sentral Amerika (The Fed), Janet Yellen, di Jackson Hole untuk mengetahui view The Fed terhadap kondisi terkini ekonomi Amerika dan pandangan arah suku bunganya.
"Keadaan tersebut membuat pelaku pasar cenderung wait and see," ujar Reza dalam pesan tertulisnya, Kamis, 25 Agustus 2016.
Pada perdagangan hari ini, Reza memperkirakan IHSG berada dalam support 5.309-5.389 dan resisten 5.422-5.441. "Para investor membutuhkan sentimen baru yang positif. Diharapkan, rilis GDP Q2 Amerika Serikat pada akhir pekan ini mampu memenuhi ekspektasi pasar," tutur Reza.
DESTRIANITA