TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Selandia Baru John Key memuji kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Menurut dia, Jokowi merupakan pemimpin yang berpengaruh. Hal itu disampaikan John di sela pembahasan kerja sama bidang perekonomian antara Indonesia dan Selandia Baru di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 18 Juli 2016.
"Gaya memimpin Anda sudah terkenal di seluruh penjuru ASEAN. Anda memiliki suara yang berpengaruh, Anda masih muda, dan ekonomi negara Anda terus tumbuh," ujar John.
John mengaku bahwa hal tersebut membuatnya yakin untuk terus membangun kerja sama bilateral dengan Indonesia. Apalagi, kata dia, Indonesia dan Selandia Baru memiliki ketertarikan yang sama pada banyak sektor.
"Itulah kenapa saya mengajak sejumlah CEO untuk membahas potensi investasi yang tak hanya di Indonesia, tapi juga di Selandia baru," katanya.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan ada dua kerja sama yang akan dibangun Indonesia dan Selandia Baru. Pertama pada bidang energi, salah satunya Selandia Baru akan membantu transasi ke energi baru terbarukan seperti Hidro Power.
"PM Selandia Baru menyampaikan bahwa 82 persen energi di sana energi baru terbarukan dan terus menuju 90 persen. Kerja sama yang selama ini hanya di geotermal akan dilanjutkan ke Hidro Power," tutur Retno. Retno berkata bahwa kerja sama itu meliputi capacity building di Kementerian Energi dan Sumber Daya Energi.
Adapun kerja sama kedua berkaitan dengan bidang pertanian dan peternakan. Beberapa di antaranya kerja sama pembibitan ternak hingga ekspor salak dan mangga. "Protokol kerja samanya terus dibahas dan ditargetkan selesai pada Oktober nanti," ucap Retno.
ISTMAN M.P.