TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Enny Sri Hartati memperkirakan, inflasi pada Juli tidak jauh berbeda dengan Juni, meski Lebaran. Inflasi akan berada di kisaran 0,4 persen.
Inflasi pada Juli ini bukan karena terkendalinya harga bahan pokok, melainkan akibat peristiwa musiman Idul Fitri sudah terdistribusi selama 3 bulan, yakni Mei-Juli. “Kalau diakumulasikan, tinggi sekali," kata Enny saat dihubungi pada Minggu, 10 Juli 2016.
Pada April lalu, terjadi deflasi hingga 0,45 persen. Inflasi Mei tercatat 0,24 persen. Kenaikan itu, kata Enny, tinggi. Begitu pun inflasi pada Juni. “Kebetulan, Idul Fitri jatuh di awal bulan sehingga kenaikan harga masuk ke inflasi Juni."
Laju inflasi pada Juli akan dipengaruhi komponen transportasi dan pendidikan. Inflasi pada komponen transportasi memang masuk ke inflasi Juni karena ada arus mudik. "Pada arus balik ada kenaikan, walaupun relatif kecil.” Ada juga sumbangan inflasi dari sektor pendidikan lantaran tahun ajaran baru.
Enny mengatakan, meski laju inflasi relatif rendah, pemerintah harus tetap waspada. Menurut dia, inflasi yang rendah dapat terjadi karena gairah konsumsi dan daya beli masyarakat juga rendah. "Itu harus dicurigai karena berbahaya bagi perlambatan ekonomi," ucap Enny.
Pada 7 Juli 2016, Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan inflasi pada Juli tidak akan setinggi inflasi Juni. Menurut dia, pada pekan terakhir bulan puasa, harga bahan pangan lebih rendah dibanding pekan awal puasa.
Namun Darmin enggan memprediksi angka inflasi yang akan tercatat pada Juli. Hingga kini, BI belum mengeluarkan kajian angka inflasi pada Juli. "Juli masih beberapa hari, terlalu riskan. Namun saya percaya inflasi pada Juli lebih baik. Mungkin paling tinggi Juni."
Badan Pusat Statistik mencatat, inflasi pada Juni 3,45 persen secara year on year dan 0,66 persen secara month to month. Inflasi tersebut terjadi karena harga untuk bahan pangan, angkutan udara, angkutan antarkota, tarif listrik, dan emas perhiasan naik.
ANGELINA ANJAR SAWITRI