TEMPO.CO, Jakarta - Saham PT Sillo Maritime Perdana Tbk (SHIP) mengalami peningkatan harga yang tidak wajar dalam transaksi perdagangan di Bursa Efek Indonesia pada Rabu, 22 Juni 2016.
Baru saja mencatatkan namanya di Bursa Efek pada Kamis, 16 Juni 2016, perusahaan dengan kode emiten SHIP ini langsung mendapat pengawasan khusus terkait dengan melonjaknya harga saham tersebut hingga 24,26 persen.
"Hal ini karena adanya peningkatan harga saham SHIP yang di luar kebiasaan dibandingkan dengan periode sebelumnya atau unusual market activity," ujar Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Bursa efek Indonesia, Irvan Susandy, dalam laporan keterbukaan informasi, Rabu, 22 Juni 2016.
Posisi saham SHIP dalam penutupan perdagangan Selasa, 21 Juni 2016, berada di Rp 462 per saham. Dan Rabu, hari ini, harga saham SHIP langsung menanjak 113 poin atau 24,26 persen di angka Rp 575 per saham dalam penutupan perdagangan.
Irvan menambahkan, ihwal terjadinya unusual market activity atas saham SHIP, saat ini BEI sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham Sillo Maritime Perdana. Ia juga menyampaikan kepada para investor agar memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi bursa, serta mencermati kinerja perusahaan tercatat dan keterbukaan informasinya.
Selain itu, Irvan meminta investor mengkaji kembali rencana aksi korporasi perusahaan tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS. Selain itu, pertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum mengambil keputusan investasi, meskipun pengumuman unusual market activity itu tidak serta-merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.
SHIP merupakan emiten ke-6 pada 2016 atau perusahaan ke-527 yang melantai di bursa. Perusahaan yang dipimpin oleh Edi Yosfi itu melepas saham sebanyak-banyaknya 500 juta lembar saham, dengan harga yang dilepas ke publik sebesar Rp 140 per lembar saham.
Dari proses IPO, mereka memperoleh dana sebesar Rp 70 miliar. Sebanyak 97 persen dana akan digunakan untuk pengembangan usaha perseroan melalui penyertaan 50,84 persen saham di PT Suasa Benua Sukses. Sisanya 3 persen untuk belanja modal perseroan.
DESTRIANITA KUSUMASTUTI