TEMPO.CO, Jakarta - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali bersama para perbankan menggelar layanan kas keliling di Lapangan Puputan Badung mulai pukul 09.00 WITA hingga pukul 14.00 WITA ini.
Zulfan Nukman, Kepala Divisi Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Uang Rupiah Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, mengatakan layanan kas keliling bersama ini untuk penukaran uang pecahan kecil terutama menghadapi Lebaran.
“Ada sembilan bank yang ikut serta dalam kegiatan ini dan kita atur sehari di sini ada empat bank yang hadir bersama Bank Indonesia. Kami juga memberikan batasan bahwa satu orang dapat menukarkan maksimal Rp4,4 juta,” terangnya di sela-sela kegiatan kas keliling, Rabu (22 Juni 2016).
Dia mengimbau agar masyarakat menukarkan uangnya di tempat-tempat resmi seperti kegiatan layanan kas keliling tersebut.
“Kemarin salah satu Polres di Bali ini datang melapor bahwa ditemukan 30 lembar uang palsu pecahan Rp100.000. Ini mengindikasikan saat-saat seperti ini sudah ada uang masuk ke Bali dari pihak-pihak tertentu untuk memanfaatkan kondisi sekarang ini. Tentunya kami terus mengimbau agar masyarakat menukarkan uangnya di perbankan atau tempat-tempat penukaran resmi sehingga tidak ada menyalahgunakan moment seperti sekarang ini,” jelasnya.
Balutan Purba, Assistant Vice President Cash & Clearing Operations Bank Mandiri Kanwil Denpasar, menuturkan setiap orang atau setiap nasabah disiapkan Rp4,4 juta yang terdiri dari pecahan Rp20.000 sebanyak Rp2 juta, uang pecahan Rp10.000 sebanyak Rp1 juta, pecahan Rp5.000 sebanyak Rp1 juta, dan uang pecahan Rp2.000 sebanyak Rp400.000.
“Selain bersama Bank Indonesia, kami juga akan melakukan layanan sendiri nanti 25 Juni 2016 dan 26 Juni 2016 karena bersamaan dengan hari raya Saraswati sehingga masyarakat semakin terlayani lagi,” ujarnya pada kesempatan yang sama.
Dia menyatakan, dalam layanan kas keliling bersama hari ini, Bank Mandiri Kanwil Denpasar menyiapkan uang pecahan kecil dengan total Rp440 juta.
“Sehari ini kami siapkan Rp440 juta, besok juga dengan jumlah yang sama. Sedangkan untuk 25 Juni 2016 dan 26 Juni 2016 nanti akan kami siapkan sebanyak Rp2 miliar uang pecahan kecil. Jika antusias masyarakat tinggi, tentunya akan kami siapkan lagi,” paparnya.