TEMPO.CO, Jakarta - Pembangunan ruas Jalan Tol Seksi III Bawen-Salatiga, yang merupakan bagian dari proyek Jalan Tol Semarang-Solo, saat ini sudah mencapai 86 persen.
"Kami menargetkan pengecoran terakhir dapat dilakukan pada besok hari Selasa (21 Juni 2016), sehingga diharapkan pada Rabu (22 Juni 2016), jalan sudah selesai dikerjakan," ujar pemimpin proyek Trans Marga Jawa Tengah (TMJ), Indriyono, Senin, 20 Juni 2016.
Meski demikian, menurut dia, hujan yang turun beberapa hari terakhir menjadi kendala dalam pengerjaan ruas jalan tol tersebut. Indriyono menuturkan, hal itu akan membuat proses penyelesaian terganggu.
Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Sri Puryono meminta jajaran TMJ dan instansi terkait dapat menyediakan rambu-rambu di ruas jalan yang akan digunakan untuk mudik atau arus balik. "Selain itu, pelayanan di pintu tol mesti ditingkatkan agar tidak terjadi penumpukan antrean. Keamanan juga harus ditingkatkan. Jangan sampai sudah diberi fasilitas, jadi tidak aman. Itu akan jadi risiko untuk kita," paparnya.
Selain kesiapan Jalan Tol Bawen-Salatiga, TMJ tengah menyelesaikan pengerjaan rest area di kawasan Penggaron. Tempat peristirahatan tersebut ditargetkan dapat berfungsi pada pekan depan.
Adanya tambahan rest area tersebut membuat Jalur Tol Semarang-Bawen memiliki dua rest area. Jadi diharapkan pemudik yang hendak beristirahat dapat ditampung.