Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PLN Bangun Tower Transmisi Lewat Bawah Tanah Bandara Juanda

image-gnews
Bandara Juanda Surabaya. TEMPO/Fully Syafi
Bandara Juanda Surabaya. TEMPO/Fully Syafi
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya -- PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) tengah mempersiapkan pengerjaan proyek infrastruktur listrik sebagai bagian dari program 35 ribu megawatt. Di Jawa Timur, salah satu proyek yang menjadi perhatian penting ialah underground cable (kabel bawah tanah) transmisi sebesar 500 KV dari Grati, Pasuruan ke Surabaya bagian selatan.

"Yang krusial di Jawa Timur adalah transmisi dari Grati ke Surabaya Selatan, karena crossing (melewati) wilayah rencana pengembangan bandara Juanda," kata Kepala Divisi Konstruksi PLN Regional Jawa Bagian Timur dan Bali Adang Sudrajat saat dihubungi Tempo, Kamis, 16 Juni 2016.

Adang menjelaskan, pembangunan kabel bawah tanah diputuskan karena transmisi tak mungkin diwujudkan berupa konstruksi tiang Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (disingkat SUTET). Cara itu ditempuh agar proyek-proyek transmisi dan pengembangan bandara tetap berjalan. "Informasi terakhir sudah positif bahwa masterplan bandara ke arah pantai. Sehingga di section bandara kami ubah dari transmisi yang tadinya udara 500 KV berupa sutet, menjadi underground."

Proyek ini, kata Adang, menjadi proyek transmisi bawah tanah 500 KV pertama di Indonesia. Sebelumnya, PLN berpengalaman membangun underground cable untuk transmisi listrik lebih kecil, yakni 130 KV.

Lokasi underground cable terbesar itu bakal berada persis di antara landasan pacu (runway) Juanda lama dengan yang baru. "Nanti ada celah di situ, panjangnya sekitar 10 kilometer dengan kedalaman 10 meter."

Pihaknya menargetkan proyek selesai pada 2019, kini memasuki tahap feasibility study. Adang mengakui, ditilik dari sisi investasi, kabel bawah tanah 10 kali lipat lebih mahal dibandingkan sutet. Sebab PLN harus membuat terowongan seperti untuk MRT. "Tapi itu dilakukan karena tak ada alternatif. Kami mencari solusi terbaik."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

PLN menyatakan terus berkordinasi berkaitan dengan masterplan pengembangan bandara Juanda. Pengkajian masterplan dilakukan oleh Otoritas Bandara Juanda, untuk kemudian diajukan kepada Kementerian Perhubungan RI. "Nanti setelah disetujui masterplannya oleh Kementerian Perhubungan, kami akan cari yang optimal dengan jarak yang lebih pendek," tuturnl dia.

Tak hanya dengan Otoritas Bandara Juanda, kordinasi dilakukan PLN dengan berbagai pihak lainnya. Terutama berkaitan dengan pengadaan lahan untuk jalur transmisi, seperti dengan pengembang apartemen maupun Lantamal, yang tanahnya juga dilewati.

Di regional Jawa Bagian Timur dan Bali, terdapat empat proyek pembangkit yang termasuk dalam program nasional 35 ribu megawatt. Antara lain PLTGU Grati Blok III sebesar 450 MW, PLTGU Grati Blok II Add On sebesar 150 MW, PLTGU Perak Peaker sebesar 500 MW, dan PLTGU Jawa 3 Gresik sebesar 800 MW. Ada juga sisa program FTP-1 yang sekarang dalam proses komisioning yaitu PLTU Tanjung Awar Awar Unit 2 (350 MW).

ARTIKA RACHMI FARMITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

1 hari lalu

Pembangunan Infrastruktur di Kota Surabaya Rampung 2024

Sejumlah pembangunan infrastruktur di Kota Surabaya ditargetkan rampung di tahun 2024.


GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

7 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.


Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

7 hari lalu

Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

Kehadiran fasilitas SPKLU menjadi salah satu faktor penting dalam kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini bagi kendaraan listrik


PLN Siapkan SPKLU di Banyak Lokasi, Pemudik: Pakai Mobil Listrik Jadi Nyaman!

10 hari lalu

PLN Siapkan SPKLU di Banyak Lokasi, Pemudik: Pakai Mobil Listrik Jadi Nyaman!

PLN telah menyiagakan 1.299 unit SPKLU yang tersebar di seluruh penjuru tanah air. Khusus momen mudik tahun ini, PLN juga menyiagakan petugas yang berjaga 24 jam untuk membantu para pemudik


Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

15 hari lalu

Petugas melakukan pemantauan hilal atau rukyatulhilal di Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi DKI Jakarta, Jakarta, Selasa, 9 April 2024. Kementerian Agama menurunkan tim ke 120 lokasi di seluruh Indonesia untuk memantau hilal yang hasilnya akan dibahas dalam sidang isbat guna menentukan 1 Syawal 1445 H. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Akibat Awan Tebal, Hilal di Surabaya Tak Tampak

Para peneliti dari Universitas Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya tak melihat hilal akibat tertutup awan.


Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

16 hari lalu

Wuling Cloud EV ketahuan sedang cas di SPKLU milik PLN. (Foto: Instagram/Richard Tanadi)
Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.


PLN Siagakan 1.124 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum untuk Mudik 2024

23 hari lalu

PLN Siagakan 1.124 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum untuk Mudik 2024

PLN juga mengerahkan 3.504 pegawai yang akan stand by selama 24 jam nonstop di SPKLU.


PLN Dukung Ketetapan Pemerintah: Tarif Listrik Tidak Naik

23 hari lalu

PLN Dukung Ketetapan Pemerintah: Tarif Listrik Tidak Naik

Berbagai upaya efisiensi dan digitalisasi yang telah dilakukan PLN menjadi kunci dalam mewujudkan komitmen ini.


PLN Dukung Kepengurusan Forum Manajemen Risiko BUMN 2024-2027

23 hari lalu

PLN Dukung Kepengurusan Forum Manajemen Risiko BUMN 2024-2027

Kepengurusan Forum Manajemen Risiko dinilai proaktif. Memudahkan kolaborasi antara BUMN.


PLN Energi Primer Indonesia Siapkan Gasifikasi Pembangkit di Sulawesi-Maluku

23 hari lalu

PLN Energi Primer Indonesia Siapkan Gasifikasi Pembangkit di Sulawesi-Maluku

Pengembangan program gasifikasi pembangkit turut melibatkan konsorsium.