TEMPO.CO, Surabaya - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menargetkan tambahan jaringan gas dan pelanggan gas bumi baru di Jawa Timur tahun ini.
Seiring bertambahnya infrastruktur pipa gas bumi, perusahaan pelat merah itu bakal menambah pelanggan gas bumi baru sekitar 34.073 pelanggan khusus di Jawa Timur.
"Dengan penambahan infrastruktur pipa distribusi gas bumi tersebut, kami dapat menambah pelanggan-pelanggan pengguna gas bumi baru," kata Area Head PGN Surabaya, Misbachul, di sela acara buka bersama PGN dengan media, di Surabaya, Kamis, 9 Juni 2016.
Tambahan pelanggan gas bumi lebih dari 34.073 pelanggan itu terbagi dalam beberapa segmen pelanggan. Antara lain 27 pelanggan industri besar, 54 pelanggan komersial, 9.992 pelanggan rumah tangga dalam program PGN Sayang Ibu, dan 24 ribu pelanggan rumah tangga dari penugasan pemerintah ke PGN.
Sementara, pada tahun 2016 ini PGN telah menyelesaikan beberapa proyek pipa distribusi gas, yakni ruas Jetis-Ploso yang berada di Mojokerto hingga Jombang sepanjang 27 kilometer dan ruas Kejayan-Purwosari di Pasuruan sepanjang 15 kilometer.
Proyek lain yang berada dalam tahap penyelesaian ialah ruas Kalisogo-Waru 30 kilometer di Kabupaten Sidoarjo, dan Manyar-Sedayu sepanjang 11 kilometer di Kabupaten Gresik. "Ini masih dalam proses."
Sampai saat ini di Jawa Timur, PGN sudah melayani penyaluran gas bumi sebanyak 20.777 pelanggan, yang terdiri dari 454 industri besar, 212 usaha komersial seperti mal, kafe dan restoran serta UMKM, dan 20.111 pelanggan rumah tangga. Jumlah volume gas bumi yang dipasok ke pelanggan Jawa Timur di triwulan I-2016 sudah mencapai 130 Billion British Thermal Unit per Day (BBTUD).
Sektor terbesar yang mengkonsumsi gas bumi dari PGN adalah industri makanan sebesar 27 persen disusul sektor keramik 22 persen, kimia 15 persen, logam dan gelas masing-masing 9 persen.
"Sektor makanan, industri kayu, keramik, dan komersial seperti hotel, rumah makan, CNG industri dan SPBG pada triwulan I tahun ini mengalami peningkatan konsumsi gas bumi," tutur Misbachul.
ARTIKA RACHMI FARMITA