TEMPO.CO, Surakarta - Layanan taksi berbasis aplikasi kini mulai merambah kota-kota di Jawa. Di Surakarta, PT Sekar Gelora Taksi, yang selama mengoperasikan taksi konvensional, mulai beralih ke layanan online, G-Line, sejak 5 Juni 2016. "Kami mengikuti perkembangan teknologi,” kata Direktur PT Sekar Gelora, Meddy Sulistyanto.
Meddy menuturkan selama ini pihaknya mengoperasikan taksi konvensional. Tapi kemajuan teknologi mau tak mau harus diantisipasi perusahaan dengan memberikan layanan berbasis online. Apalagi layanan berbasis aplikasi kini sudah merambah kota-kota di Indonesia.
Perusahaan, kata dia, menginvestasikan dana cukup besar untuk membangun bisnis berbasis aplikasi ini. "Mencapai ratusan juta rupiah untuk membangun sistemnya," ujarnya. Pihaknya juga menambah pekerja di bidang teknologi informasi.
Saat ini aplikasi bernama G-Line itu baru bisa dinikmati pengguna Android. "Sudah tersedia di Play Store," tuturnya. Sedangkan aplikasi untuk pelanggan pengguna iPhone sedang disiapkan.
Dalam menggunakan G-Line, pelanggan tinggal membuka fasilitas peta yang ada di aplikasi tersebut. "Nanti posisi semua taksi terpampang di peta," ujarnya. Lantas, pelanggan bisa memanggil taksi tersebut melalui tombol-tombol yang tersedia.
Meski demikian, penghitungan tarif tetap menggunakan argometer yang ada di tiap taksi. Aplikasi online tersebut hanya digunakan sebagai peranti untuk memanggil taksi. "Kami juga masih melayani penumpang di jalan," kata Meddy.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Surakarta Yosca Herman Soedrajad mendukung pengoperasian taksi berbasis online ini. "Sudah sesuai dengan regulasi dan perizinan lengkap," ujarnya. Taksi online yang beroperasi menggunakan pelat nomor kuning dan menjalani uji kelayakan berkala.
Dia meminta perusahaan lain ikut berinovasi memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. "Tidak perlu lagi mempertentangkan taksi konvensional dengan taksi online," tuturnya.
AHMAD RAFIQ
Baca juga:
Bunuh Diri Mahasiswa UI: 3 Alasan Rahasia Ini Perlu Diungkap
Mahasiswa UI Bunuh Diri: Teman Kos Mulai Takut karena...