Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Antisipasi Lebaran, Citilink Kerahkan Armada Tambahan  

Editor

Febriyan

image-gnews
Sejumlah pramugari maskapai Citilink dan pegawai Kapal Api berfoto dalam peluncuran maskapai Citilink jenis Airbus A320 berlogo Kapal Api di Garuda Maintenance Facility (GMF) hangar 4, Tangerang, Banten, 6 November 2015. ANTARA FOTO
Sejumlah pramugari maskapai Citilink dan pegawai Kapal Api berfoto dalam peluncuran maskapai Citilink jenis Airbus A320 berlogo Kapal Api di Garuda Maintenance Facility (GMF) hangar 4, Tangerang, Banten, 6 November 2015. ANTARA FOTO
Iklan

TEMPO.COJakarta - Maskapai berbiaya murah (LCC), Citilink Indonesia, akan mengerahkan dua dari lima armada cadangan yang dimilikinya untuk mengantisipasi lonjakan penumpang saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2016. Presiden dan CEO Citilink Indonesia Albert Burhan mengatakan dua armada itu merupakan pesawat Boeing 737-500 yang akan melayani sejumlah rute padat.

“Citilink Indonesia akan mengajukan izin extra fight minimal 136 penerbangan tambahan dan 34 ribu kursi ekstra dalam rangka libur Lebaran 2016," ujarnya di Jakarta, Ahad, 22 Mei 2016.

Burhan mengatakan penerbangan tambahan ini akan mulai beroperasi pada puncak arus mudik Lebaran, yaitu dari tanggal 2-14 Juli 2016. Dengan rencana pengajuan penerbangan tambahan tersebut, Citilink akan terbang 245 kali dalam sehari atau naik sekitar 5 persen dibanding hari biasa dengan 234 penerbangan.
 
Diperkirakan pada puncak arus mudik akan terjadi lonjakan yang signifikan. Karena itu, Citilink mengerahkan armada cadangan berupa pesawat B737-500 guna memenuhi permintaan pasar. 
“Kami mengimbau penumpang selama Lebaran sebaiknya membeli tiket pulang-pergi guna memastikan tidak kehabisan tiket,” ujar Burhan.

Kementerian Perhubungan mencatat total penumpang selama periode Lebaran 2015 adalah sebanyak 17,45 juta penumpang, atau berkurang dari periode yang sama tahun 2014 sebanyak 17,73 juta penumpang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat ini, Citilink mengoperasikan 42 pesawat, yang terdiri atas Airbus A320 (37 pesawat) dan Boeing 737-500 (5 pesawat). 

UCOK RITONGA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

26 menit lalu

Ilustrasi pesawat. Sumber: getty images/mirror.co.uk
Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.


Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

1 hari lalu

Tony Fernandes. REUTERS/Romeo Ranoco
Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.


Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

5 hari lalu

Ilustrasi pesawat parkir di bandara. REUTERS
Alasan Mengapa Kebanyakan Pesawat Berwarna Putih

Awalnya, pesawat tidak dicat, hanya menampilkan bodi aluminium yang dipoles. Namun, tren berubah sejak 1970-an.


Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

6 hari lalu

Orang-orang berkumpul saat militer Israel memamerkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.


Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

6 hari lalu

Ilustrasi Kursi Pesawat atau bangku pesawat (Pixabay)
Alasan Kursi Pesawat yang Bisa Direbahkan Mulai Ditinggalkan

Selama ini perbedatan tentang merebahkan kursi pesawat memang sedikit meresahkan. Maskapai penerbangan mulai mengganti kursi yang lebih ringan


Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

9 hari lalu

Maskapai penerbangan SAS. Instagram.com/@flysas/@bravojulietspotting
Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

Salah satu penumpang merasa antusias mengikuti penerbangan yang memberikan pengalaman unik


Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

12 hari lalu

Qantas Airlines. Appointmentgroup
Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

Penerbangan Australia, Qantas Airways, menyusul Lufthansa, menangguhkan penerbangan hingga mengalihkan rute akibat ancaman balasan Iran ke Israel.


Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

17 hari lalu

Ilustrasi pesawat komersil parkir di bandara.  REUTERS/Ivan Alvarado
Aturan Baru Bandara Ini Tradisi Puluhan Tahun Terancam Dihentikan

Bandara Dublin menerapkan aturan keamanan baru di sisi airside


Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

18 hari lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

Beberapa maskapai penerbangan bahkan menawarkan pengalaman khusus untuk perjalanan gerhana matahari total.


Mengapa Bisa Terjadi Perut Kembung Saat Penerbangan dan Apa Saja Dampaknya?

23 hari lalu

Ilustrasi perut kembung. Sina.com
Mengapa Bisa Terjadi Perut Kembung Saat Penerbangan dan Apa Saja Dampaknya?

Perut kembung pada saat bepergian dengan penerbangan pesawat kerap terjadi karena perubahan tekanan udara dan pola makan.